Akun ini terverifikasi oleh Kwikku
Prestasi
Sebuah badge yang diberikan kepada pengguna yang berhasil mencapai target tertentu dari syarat badge tersebut.
Untuk jenis badge terbatas hanya bisa didapatkan pada waktu tertentu
Pelajari lebih lanjut
Kirim Pesan
Apakah kamu akan memblokir pengguna siskamarya
Laporkan
Timeline
Apa kabar kwikku! Lama tidak buka platform ini. Apa aku sudah masuk kategori penghuni kwikku yang kudet?
Aku selalu percaya bahwa perempuan sangat benci kesepian. Maka jangan pernah meninggalkan perempuan dalam kesepian. Sepakat?
Chapter 9 Novel WAGE. Monggo yang berkenan mampir dan jangan lupa tinggalkan jejak ya hehehe
https://bit.ly/BacaWage
tepat 2 minggu 4 hari tidak membuka kwikku, apa kabar teman-teman? Semoga tetap kuat di kala deadline menjerat.
Sudah tayang gaes, kisah tentang Wage, lelaki yang telah diberi tahu tentang waktu kematiannya.
Monggo mampir di :https://bit.ly/BacaWage
Jangan lupa meninggalkan jejak ya!
Monggo mampir di :https://bit.ly/BacaWage
Jangan lupa meninggalkan jejak ya!
Yang gila buku mari merapat!
Buku apa yang paling menginspirasi perjalanan menulismu? Share yuk!
Buku apa yang paling menginspirasi perjalanan menulismu? Share yuk!
Ada yang merasa website Kwikku-nya error sepertiku? Kadang bisa, kadang tidak.
Puas membaca cerpen Jawapos dan Kompas edisi Minggu 21 Juni 2020. Kompas edisi kali ini menerbitkan karya Adi Zamzam berjudul Cinta bagi Siti. Cerpen ini secara khusus membuka mata kita pada realita ironis bagaimana beban seorang perempuan ketika menikah dengan lelaki yang "kurang baik". Dalam hal ini, Adi Zamzam memberikan masalah besar di benak pembaca terkait hak perempuan (sebagai istri) yang seringkali tidak terpenuhi. Sayangnya, bisa jadi, hal ini tidak disadari oleh sang lelaki atau suaminya.
Cerpen Jawapos tak kalah keren. Siapa tak mengenal Felix Nesi dengan novel Orang-Orang Oetimu-nya. Novel ini adalah pemenang sayembara novel Dewan Kesenian Jakarta 2018. Jawapos menerbitkan cerpen pria asal Bitauni NTT ini yang berjudul: Menulis Wajah Rinus. Cerpen apik dengan karakter yang kuat, serta ending yang jempolan. Mantap! SANGAT PUAS!
Cerpen Jawapos tak kalah keren. Siapa tak mengenal Felix Nesi dengan novel Orang-Orang Oetimu-nya. Novel ini adalah pemenang sayembara novel Dewan Kesenian Jakarta 2018. Jawapos menerbitkan cerpen pria asal Bitauni NTT ini yang berjudul: Menulis Wajah Rinus. Cerpen apik dengan karakter yang kuat, serta ending yang jempolan. Mantap! SANGAT PUAS!
Segera tayang bab 7:Perempuan Kesepian, Kota yang Sepi, dan Pohon Kelahiran di Atas Bukit
klik link:
https://bit.ly/BacaWage
Masih membahas kisah Wage dan Astri. Wage, seorang lelaki yang diberi tahu waktu kematiannya, bertemu dengan Astri, perempuan kesepian yang menemukan rumah barunya. Selamat menunaikan ibadah membaca!
klik link:
https://bit.ly/BacaWage
Masih membahas kisah Wage dan Astri. Wage, seorang lelaki yang diberi tahu waktu kematiannya, bertemu dengan Astri, perempuan kesepian yang menemukan rumah barunya. Selamat menunaikan ibadah membaca!
Sambil melanjutkan bab 7 yang semakin harus rajin kejar tayang, promosi dikit boleh kan ya...
monggo yang belum mampir hehehe
jangan lupa tinggalkan jejak ya!
https://bit.ly/BacaWage
Hari ini baru baca 2 novel di kwikku, mau lanjut ke novel ketiga, eh, tokohku bernama Astri merajuk menuntutku untuk segera melanjutkan cerita. Baiklah, aku kembali menulis bab selanjutnya: Novel Wage.
Bacanya lanjut besok lurr, karya yg udah masuk list di postinganku sebelumnya pasti kubaca kok. Tp sabaaar ya!
Tetap semangat dan mari kita saling dukung antar penulis dengan membudayakan meninggalkan jejak. Satu jejak kita adalah suntikkan moral hebat untuk mereka, pun juga aku. hehehee
selamat malam!
Bacanya lanjut besok lurr, karya yg udah masuk list di postinganku sebelumnya pasti kubaca kok. Tp sabaaar ya!
Tetap semangat dan mari kita saling dukung antar penulis dengan membudayakan meninggalkan jejak. Satu jejak kita adalah suntikkan moral hebat untuk mereka, pun juga aku. hehehee
selamat malam!
Bab 6 sudah tayang gaes, kisah tentang Wage, perihal:
Sajak Chairil Anwar dan Sebuah Awal di Pagi Boulevard Kampus
Ini tautannya ya:
https://www.kwikku.com/novel/read/serendipity-20200518001556
Jangan lupa tinggalkan jejak =)
Sajak Chairil Anwar dan Sebuah Awal di Pagi Boulevard Kampus
Ini tautannya ya:
https://www.kwikku.com/novel/read/serendipity-20200518001556
Jangan lupa tinggalkan jejak =)
#NungguTayang
ada yang tayang via message di kwikku dan wa, kok bab 3, 4, dan 5 nya ngga ada?
Iyo lurr, sabar lagi nunggu kurasi neng admin kwikku. Tadi pagi aku sempet ngedit sana-sini, semoga bisa menambah kenyamanan dalam menikmati.
Bagi yang belum baca, bab 1, 2 dan 6 sudah tayang lho hehehe
ini tautannya:
https://www.kwikku.com/novel/read/serendipity-20200518001556
ada yang tayang via message di kwikku dan wa, kok bab 3, 4, dan 5 nya ngga ada?
Iyo lurr, sabar lagi nunggu kurasi neng admin kwikku. Tadi pagi aku sempet ngedit sana-sini, semoga bisa menambah kenyamanan dalam menikmati.
Bagi yang belum baca, bab 1, 2 dan 6 sudah tayang lho hehehe
ini tautannya:
https://www.kwikku.com/novel/read/serendipity-20200518001556
Ada yang mau berbagi novel denganku, untuk bacaan malam ini. Seperti biasa, mungkin akan kubaca 1 atau 2 bab, dan jika memang ketagihan, pasti akan lanjut ke bab selanjutnya. Yang pasti, aku akan meninggalkan jejak.
Sedikit melenceng dari lomba kwikku, tapi aku yakin, teman2 di sini juga para pemburu lomba seperti cerpen dan puisi misalnya. Dan postingan di bawah ini bisa mencerahkan, Betapa kita harus benar2 menghargai karya kita sendiri. Semoga bermanfaat.
https://www.instagram.com/p/CBZ4ypGD576/?igshid=1pysychxyiowo
[panda-2]
Benarkah sistem algoritma beranda Kwikku mengutamakan postingan yang populer? Kasian juga yang update postingan dengan minim tanggapan pasti lekas tertimbun. Bener g si?
Baiklah, untuk menemani malam senin sebelum melakukan aktivitas besok pagi ada rekomendasi novel nih.
Selama ber-kwikku ria barangkali aku baru membaca 5 novel, itupun paling-paling cuma bab 1 dan 2 saja. Jadi aku lebih memilih meneruskan membaca novel yang berhasil memikatku sejak bab pertama.
Daaaan novel ini bisa jadi salah satunya dan yang pertama memikatku. Dimulai dari prolog yang digarap dengan baik. Menggunakan bahasa yang renyah dan tentu memperhatikan psikologi tokoh yang digunakan penulis. Di prolog ini terdapat percakapan dua anak dibawah usia 17 tahun. Asiknya, penulis mampu menggunakan pilihan kata yang tepat dan asik sehingga menciptakan gambaran usia tokohnya--dalam percakapan.
Lanjut ke Bab 2, kita akan disajikan dengan detail peristiwa yang baik. Detail ini sungguh bisa menciptakan kengerian untukku.
Novel detektif yang rekomended untuk dibaca dan tentu bisa jadi suatu saat bisa dikaji dalam skripsi. Selamat malam dan selamat menunaikan ibadah membaca!
Selama ber-kwikku ria barangkali aku baru membaca 5 novel, itupun paling-paling cuma bab 1 dan 2 saja. Jadi aku lebih memilih meneruskan membaca novel yang berhasil memikatku sejak bab pertama.
Daaaan novel ini bisa jadi salah satunya dan yang pertama memikatku. Dimulai dari prolog yang digarap dengan baik. Menggunakan bahasa yang renyah dan tentu memperhatikan psikologi tokoh yang digunakan penulis. Di prolog ini terdapat percakapan dua anak dibawah usia 17 tahun. Asiknya, penulis mampu menggunakan pilihan kata yang tepat dan asik sehingga menciptakan gambaran usia tokohnya--dalam percakapan.
Lanjut ke Bab 2, kita akan disajikan dengan detail peristiwa yang baik. Detail ini sungguh bisa menciptakan kengerian untukku.
Novel detektif yang rekomended untuk dibaca dan tentu bisa jadi suatu saat bisa dikaji dalam skripsi. Selamat malam dan selamat menunaikan ibadah membaca!
Pernahkah kau merasakan kematian begitu dekat denganmu. Kau bisa begitu merasakannya, sedekat nadi. Sedekat embusan napas yang masuk dan keluar begitu saja dari lubang hidung.
Bayangkanlah, di salah satu tahap kehidupanmu, seseorang yang kau bayangkan sebagai utusan-Nya datang padamu. Pada satu malam yang dingin. Malam yang sunyi tanpa suara kehidupan. Ia sekelabat mendatangimu yang terjaga. Yang barangkali sedang terbaring menatap langit-langit. Terbangun dari mimpi buruk yang tak pernah kau inginkan. Kemudian, di malam itu, sebuah embusan angin yang begitu asing menyentuh daun telingamu, mengalir, membangunkan bulu roma.
Kau pun terjaga dengan kehampaan di dada. Seperti sebuah kehilangan yang begitu besar. Tiba-tiba kau sangat takut melihat masa lalu. Kau takut mengingat orang-orang yang kau cinta. Kau takut mengingat wajah Ibu Bapakmu, orang-orang yang kau anggap dekat, dan orang-orang asing yang tak kau kenali datang begitu saja. Mereka tersenyum satu per satu dengan wajah yang ganjil. Senyum kengerian yang menudingmu—menyalahkanmu. Namun kau tak paham kesalahan apa yang kau perbuat. Mereka menatapmu dengan tajam, seolah menyalangkanmu atas sebuah masalah besar yang terjadi. Kemudian terciptalah jarak yang begitu panjang antara kau dan mereka. Kesepian mengepungmu. Kengerian mantra-mantra tiba-tiba hadir satu per satu membisikkan bahwa kau sudah dekat. Kau sudah akan pulang.
=======================================
Kisah tentang Wage, seorang pemuda yang telah diberi tahu tentang waktu kematiannya.
Bayangkanlah, di salah satu tahap kehidupanmu, seseorang yang kau bayangkan sebagai utusan-Nya datang padamu. Pada satu malam yang dingin. Malam yang sunyi tanpa suara kehidupan. Ia sekelabat mendatangimu yang terjaga. Yang barangkali sedang terbaring menatap langit-langit. Terbangun dari mimpi buruk yang tak pernah kau inginkan. Kemudian, di malam itu, sebuah embusan angin yang begitu asing menyentuh daun telingamu, mengalir, membangunkan bulu roma.
Kau pun terjaga dengan kehampaan di dada. Seperti sebuah kehilangan yang begitu besar. Tiba-tiba kau sangat takut melihat masa lalu. Kau takut mengingat orang-orang yang kau cinta. Kau takut mengingat wajah Ibu Bapakmu, orang-orang yang kau anggap dekat, dan orang-orang asing yang tak kau kenali datang begitu saja. Mereka tersenyum satu per satu dengan wajah yang ganjil. Senyum kengerian yang menudingmu—menyalahkanmu. Namun kau tak paham kesalahan apa yang kau perbuat. Mereka menatapmu dengan tajam, seolah menyalangkanmu atas sebuah masalah besar yang terjadi. Kemudian terciptalah jarak yang begitu panjang antara kau dan mereka. Kesepian mengepungmu. Kengerian mantra-mantra tiba-tiba hadir satu per satu membisikkan bahwa kau sudah dekat. Kau sudah akan pulang.
=======================================
Kisah tentang Wage, seorang pemuda yang telah diberi tahu tentang waktu kematiannya.