Usman dan Ujang, Suatu Kali
Slice of Life
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator
Usman bangun dengan mata pedih, ingin digapainya itu mimpi, tangisan-tangisan kedamaian tapi ia tidak mampu. Sekali lagi ia berkata “Ah, itu hanya mimpi”.
Menunggu, menatap jauh ke arah jendela, cahaya pagi yang cerah dan tidak menyilaukan, biru. Mimpi itu seakan menarik Usman untuk pergi bersamanya, menangis penuh kedamaian. Ia harus bangun menemui hari ini, mimpi.
“Ah itu hanya mimpi. Hidup ya hidup, tetap seperti ini, penuh kekecewaan atas semuanya,...
Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1.000
Suka
Favorit
Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Slice of Life
Cerpen
Usman dan Ujang, Suatu Kali
Harsa Permata
Cerpen
Ay
Ancha Septya
Cerpen
Tipu-Tipu Media Sosial
Amalia Puspita Utami
Cerpen
Mencari Konsep Sabar
Dhawy Febrianti
Cerpen
Lelaki Bermata Teduh Part-6
Munkhayati
Cerpen
Ulang Lahir
Shinta Larasati
Cerpen
Kumpulan cerita inspiratif
Banana with Cucumber
Cerpen
Work for Home
Khairunnisa
Cerpen
TIRED
Nanar
Cerpen
Grooming
Alya Nazira
Cerpen
Cucuku Aina
cyara afnan
Cerpen
Lelaki Bermata Teduh Part-3
Munkhayati
Cerpen
Kompas
Hai Ra
Cerpen
Tugas Akhir
Galang Gelar Taqwa
Cerpen
Persahabatan Antar Planet
Shinta Larasati
Rekomendasi