Lila hanya mampu meneteskan airmatanya melihat keadaan Mbak Ayu yang terlihat lemah tak berdaya. Kasihan Mbak Ayu, untuk bernafaspun ia harus dibantu dengan tabung oksigen. Belum lagi selang infus di kedua tanganny. Lila benar-benar tak tega melihatnya. Apalagi saat itu Budhe Dibyo tetangganya menayakan kehadiran Ibu dan Bapak. Ada yang terasa mengiris hatinya. Karena sampai saat ini kedua orang tuanya tidak peduli dengan keadaan Mbak Ayu. Budhe Dibyo datang bersama dengan Ibu-ibu yang lain untuk membesuk Mbak Ayu. Lila berusaha untuk tidak mendengarkan ketika Ibu-ibu itu mulai kasak kusuk membicarakan ibunya juga keadaan Mbak Ayu. Apapun kata mereka, pastilah bukan hal yang baik. Sesaat kemudian para pembesuk pamit untuk pulang. Lila me...