Tahun 1990
Ke mana perginya Sulastri? Sudah tiga hari ini Sulastri, gadis berusia 19 tahun penjual telur asin keliling tidak tampak batang hidungnya. Sulastri yang kesehariannya mengenakan kebaya dan kain jarik di saat teman-teman sebayanya sudah mengenakan pakaian modern berupa rok terusan dengan panjang selutut, membuatnya menjadi gadis yang mudah dikenali.
Sulastri hanya tinggal berdua dengan neneknya saja. Ibunya Sulastri meninggal ketika mengalami keguguran saat usia kandungannya memasuki bulan keempat. Saat itu Sulastri berusia 5 tahun. Sementara bapaknya juga sudah meninggal dunia karena penyakit TBC yang dideritanya ketika Sulastri berusia 10 tahun. Semenjak itu, Sulastri tinggal dan dirawat oleh neneknya saja.
Sulastri sudah berjualan telur asin keliling sejak 5 tahun yang lalu. Setelah lulus SD, Sulastri memilih untuk t...