Kirim izin baca kepada penulis skrip ini?
Blurb
Kadang kita tidak tahu tempat kalau sedang asik mengobrol apalagi kalo lagi ngopi dan makan, jadi lupa diri biasanya ngobrol ngalor ngidul di warteg dari ngobrolin masalah diri sendiri atau orang lain, sekelumit masalah sehari-hari apa tak akan terjadi apa-apa jika kita menceritakannya di warteg.
Premis
Kadang kita tidak tahu tempat kalau sedang asik mengobrol apalagi kalo lagi ngopi dan makan, jadi lupa diri biasanya ngobrol ngalor ngidul di warteg dari ngobrolin masalah diri sendiri atau orang lain, sekelumit masalah sehari-hari apa tak akan terjadi apa-apa jika kita menceritakannya di warteg. Kita tidak akan tahu apakah masalah kita hanya jadi curhatan biasa saja atau malah jadi boomerang, apakah orang yang kita percaya untuk kita ceritakan masalah kita adalah benar teman yang akan menjaga rahasia kita, memberikan solusi masalah kita atau dia adalah musuh dalam selimut yang hanya mencari kelemahan kita lewat obrolan masalah kita, benarkah hanya teman kita yang mendengar curhatan kita atau orang lain juga diam-diam ikut menyimak masalah kita.
Pengenalan Tokoh
Mba wati yang sudah di phk dari pabrik garmen tempatnya bekerja ingin memulai usaha warung makan, dengan uang hasil dari phk nya dia mencari tempat yang strategis untuk berjualan, beruntung ada tempat strategis di depan kantor tempat suaminya bekerja yang lumayan dekat dengan sekolahan,perkantiran dan rumah sakit. Tidak ingin menyia-nyiakan peluang besar Mba watipun memulai usahanya. Masakan Mba wati yang enak dan harganya yang lumayan murah untuk di tengah perkotaan membuat warung makannya laku keras. Mba wati mulai kerepotan mengurus warung untung saja ada adiknya yang sedang kesusahan pekerjaan mau membantu Mba wati namanya Pak Andi setelah bertahun-tahun menjadi tukang ojek di kampung halamanya karena pandemi melanda penghasilannya jadi berkurang, istrinya lalu meminta talak karena ingin pergi merantau jadi tkw, Karena keadaanya yang memang sedang susah, ditengah kebimbangannya Pak Andi memutuskan pergi ke kota untuk mengunjungi kakak satu-satunya Mba wati beruntung sekali ternyata Mba wati juga sedang membutuhkan pegawai untuk membantunya di warung makan.
Mas Karno suami Mba wati bekerja sebagai ob di sebuah kantor perusahaan sudah puluhan tahun sejak beliau lulus smp beliau mulai bekerja di perusahaan tersebut, awalnya adalah perusahaan kecil yang kemudian berkembang jadi perusahaan besar, sejak pandemi beliau diberhentikan sementara karena pengirangan pegawai namun karena beliau adalah kepercayaan bos beliau tak lama dirumahkan dan di panggil kembali untuk bekerja.
Asep anak pertama Mba wati, tak dipungkiri prestasi Asep di sekolah sangatlah bagus, Asep selalu jadi juara kelas, bahkan Asep juga mendapatkan beasiswa dari sekolahannya dari mulai sd sampai sma itu juga menjadi kebanggaan Mba Wati dan Mas Karno karena prestasinya juga Asep mempunyai beasiswa untuk bisa melanjutkan sekolah keperawatan dan setelah lulus kuliah langsung diterima bekerja di sebuah Rumah sakit swasta di dekat warung makan Ibunya karena Ibunya juga cukup kenal dengan pemilik Rumah sakit tersebut.
Ratih gadis ayu yang baru berusia 15 tahun baru lulus smp karena wajahnya yang cukup fotogenik dan kemampuan temannya yang bisa fhotograpi dia menjadi cukup populer dikalangan pengguna media sosial dan membuatnya menjadi banyak pengikut di instagram akhirnya diapun jadi selebgram setelah lulus smp dia mendaftar di sekolah sma negeri.
Mas Karno suami Mba wati bekerja sebagai ob di sebuah kantor perusahaan sudah puluhan tahun sejak beliau lulus smp beliau mulai bekerja di perusahaan tersebut, awalnya adalah perusahaan kecil yang kemudian berkembang jadi perusahaan besar, sejak pandemi beliau diberhentikan sementara karena pengirangan pegawai namun karena beliau adalah kepercayaan bos beliau tak lama dirumahkan dan di panggil kembali untuk bekerja.
Asep anak pertama Mba wati, tak dipungkiri prestasi Asep di sekolah sangatlah bagus, Asep selalu jadi juara kelas, bahkan Asep juga mendapatkan beasiswa dari sekolahannya dari mulai sd sampai sma itu juga menjadi kebanggaan Mba Wati dan Mas Karno karena prestasinya juga Asep mempunyai beasiswa untuk bisa melanjutkan sekolah keperawatan dan setelah lulus kuliah langsung diterima bekerja di sebuah Rumah sakit swasta di dekat warung makan Ibunya karena Ibunya juga cukup kenal dengan pemilik Rumah sakit tersebut.
Ratih gadis ayu yang baru berusia 15 tahun baru lulus smp karena wajahnya yang cukup fotogenik dan kemampuan temannya yang bisa fhotograpi dia menjadi cukup populer dikalangan pengguna media sosial dan membuatnya menjadi banyak pengikut di instagram akhirnya diapun jadi selebgram setelah lulus smp dia mendaftar di sekolah sma negeri.
Sinopsis
Disukai
0
Dibaca
0
Tentang Penulis
Ainun
Happy mother
Bergabung sejak 2020-01-01
Telah diikuti oleh 155 pengguna
Sudah memublikasikan 8 karya
Menulis lebih dari kata
Rekomendasi dari Drama
Novel
Menggoda Janda
rhee
Novel
Coupl(ov)e
Bentang Pustaka
Skrip Film
warteg
Ainun
Novel
Polemik Kehidupan Dibalik Keceriaan
EMERENCIA
Cerpen
Our Bond
Desy Sadiyah Amini
Novel
Arunika
Wangi Gitaswara
Novel
Balada Admin Klinik
Dwiend
Novel
Sepasang Nama
Diatri Kusumah
Novel
VIDE
Savira Aulia Putri Ardini
Novel
Karsa
Ananda Galih Katresna
Novel
Tukar Tambah Nasib
Falcon Publishing
Flash
Lidah Tetangga
Selvi Nofitasari
Cerpen
Nanas
Zaki S. Piere
Novel
Aku kamu dan koma
yulindraaulia
Novel
Bising
Rinov
Rekomendasi