92. INT. PERUSAHAAN PERCETAKAN JOGJA — KANTOR/PANTRY — PAGI
BIMA (V.O)
BIMA mengantarkan laporan cashflow perusahaan percetakan ternama di Jogja. Keluar dari ruangan manager, BIMA menuju pantry dan ASMR membuat kopi menggunakan mesin kopi.
BIMA (CONT’D V.O)
BONO memasuki pantry memakai seragam OB.
BONO
93. INT. RUMAH KELUARGA BIMA — DAPUR — SORE
BIMA (V.O)
BIMA Pulang kantor dan meletakkan keresek besar berisi belanjaan harian di meja dapur.
94. INT. RUMAH KELUARGA BAYU — RUANG TV — MALAM
BAYU, RINA dan CILA sedang bersantai bersama di depan televisi.
BIMA (V.O)
95. INT. RUMAH KELUARGA BIMA — KAMAR BIMA — MALAM.
BIMA merebahkan tubuhnya ke kasur dan menatap foto pertunangannya dengan Sabila yang sengaja ia pajang di dinding kamar. Kemudian di sampingnya ada foto toko Tanah Bambang.
BIMA (V.O)
BIMA tersenyum dan matanya seakan masuk ke dalam foto tersebut hingga kemudian BIMA kembali mengingat masa lalu toko tersebut.
96. EXT. TOKO TANAH BAMBANG — PAGI
PAK BAMBANG melarang banner bertuliskan Toko Tanah Bambang diturunkan.
BIMA
PAK BAMBANG
BIMA
PAK BAMBANG
BIMA
BONO menahan tawa melihat BIMA yang terlihat sedang mengakali PAK BAMBANG. Itu artinya Toko Tanah Bambang akan tetap buka, bahkan seakan-akan sekarang mereka jadi punya karyawan. Karena PAK BAMBANG yang akan terus menjaga toko Tanah Bambang tersebut.
CUT TO:
97. INT. KANTOR BIMA — PANTRY — SORE.
BIMA (V.O)
BONO di pantry memutar jam tangannya. Pukul 4 sore. Kemudian membuka HP mewahya. Menelepon BIMA.
BONO
98. INT. KANTOR BIMA — RUANG KERJA BIMA — SORE.
BIMA
99. INT. KANTOR BIMA — BASEMANT — SORE.
BIMA dan BONO sudah mengenakan setelan Jaz rapi dan berjalan estetik menuju mobil masing-masing.
100. INT. RESTAURANT — RUANG VIP — MALAM.
Seorang pelayan restoran menyambut BONO dan BIMA dari pintu ruangan VIP.
PELAYAN
BIMA dan BONO memasuki ruangan, di dalamnya BAYU sudah menyiapkan materi presentasi tentang strategi marketing Toko Tanah Bambang.
BAYU
BIMA
BONO
BAYU
101. EXT. HALAMAN TOKO TANAH BAMBANG — PAGI.
Toko Tanah Bambang sudah banyak sekali perubahan. Kini deretan ruko milik pak Bambang sudah dibeli semua untuk membangun Toko Tanah Bambang yang lebih besar dan mewah. Banner di depan pun didesain menjadi lebih elegan.
Beberapa karyawan tampak berlalu-lalang bekerja angkut stock bahan baru.
BAYU, BIMA dan BONO mendatangi toko, disambut oleh beberapa karyawan.
BIMA
BAYU
BIMA, BONO dan BAYU berfoto bertiga di depan toko. Tapi saat kamera akan dijepret, tiba-tiba pak Bambang menghampiri dengan tergopoh-gopoh.
PAK BAMBANG
BONO
PAK BAMBANG
BONO
BIMA dan BAYU terkekeh melihat perdebatan antara BONO dan PAK BAMBANG.
Akhirnya mereka berempat foto bersama di depan Toko Tanah Bambang.
- END