44. EXT. DEPAN RUMAH KETUA GANGSTER-PAGI.
Penduduk Gangster berkumpul. Beberapa berbisik.
PENDUDUK GANGSTER 1
Ada apa ini?
PENDUDUK GANGSTER LAINNYA
Iya. Mendadak sekali. Tidak biasanya.
Jacob keluar rumah.
JACOB
Aku yakin pasti kalian bertanya-tanya. Ada kabar buruk bagi kita. Lumbung besar kita hampir habis. Mungkin hanya cukup untuk bulan ini. Kita terancam kelaparan. Kita juga tak bisa andalkan hasil panen nanti.
Penduduk panik dan bergumam.
PENDUDUK GANGSTER 1
Ahhh. Bagaimana jika kita kelaparan?
PENDUDUK GANGSTER 2
Iya. Bagaimana hidup kita dan anak cucu kita?
PENDUDUK GANGSTER LAINNYA.
Iya. Bagaimana ya? Iya. Bagaimana ya?
Jacob berapi-api.
JACOB
Aku yakin kalian pasti tahu kekejaman orang Kerajaan. Mereka semakin sering berfoya-foya untuk gaya hidup tak penting. Sumber-sumber pendapatan dan makanan, juga mereka kuasai dengan serakah. Nasib kita benar-benar terancam.
PENDUDUK GANGSTER 1
Lalu, apa yang harus kita lakukan Ketua?
JACOB (CONT’D)
Abdi kalian sangat berguna. Kita terpaksa kembali ke kebiasaan kita dulu. Kita harus dapatkan hak kita!!! Kita hancurkan Kerajaan itu!!! Hidup Gangster!!! Hidup Gangster!!!
PENDUDUK GANGSTER
Hidup gangster!!! Hidup gangster!!! Hidup gangster!!!
Jacob senang rakyatnya antusias.
CUT BACK TO:
(KAMAR LOTUS)
Lotus kaget.
DENISE
Dan sekarang… kakakmu dan orang-orang pilihannya, sedang menyerang Kerajaan.
Kaki Alice menindihi badan Lotus.
ALICE
Yang lebih parah lagi, besokkkk kita harus latihan seperti dulu. Ahhhh. Apa ini perlu?
DENISE
Tapi jika kita tidak melakukannya, kita akan kelaparan. Ashhhh.
Denise juga menindihkan kakinya ke badan Lotus.
LOTUS
Aaaaaa. Minggir kaki kalian. Berattttt.
Lotus diam dan melihat ke atas.
LOTUS (V.O.)
Besok aku harus periksa lumbungnya.
Kedua temannya mendengkur.
LOTUS
Ahh, dasar mental bantal.
CUT TO:
45. EXT. BELAKANG RUMAH LUCAS-MALAM.
Lucas dan Andrew memandangi lukisan Lotus.
ANDREW
Sebenarnya, aku sudah sering memimpikannya.
Lucas melongo dan menatap aneh Andrew. Andrew memukul Lucas.
ANDREW
Bukan itu, dasar mesum kau. Entah kenapa dalam mimpiku aku merasa ia sangat familiar. Tapi aku tak bisa melukis mukanya. Setelah pertemuan tadi… Lihatlah, muka wanita itu cocok dengan lukisanku sebelumnya.
LUCAS
Mungkin ia jodohmu?
ANDREW
Semoga saja.
Lucas menyiram bahan bakar ke api unggun yang mulai padam. Api berkobar lagi.
CUT TO:
46. EXT. LINGKUNGAN RUMAH PEJABAT KERAJAAN-MALAM.
Note: Suasana rumah sekertaris dan pejabat-pejabat Kerajaan sedang sepi karena mereka sedang menghadiri undangan Kerajaan lain.
(ATAS BUKIT)
Jacob mematikan obor yang dipegangnya.
JACOB
Aku ingin kita main bersih.
Semua pria gangster mengangguk. Mereka melumpuhkan satu persatu penjaga keamanan dengan panah.
CUT TO:
(JALANAN DEPAN RUMAH PEJABAT KERAJAAN)
Para gangster mengambil senjata penjaga yang mati tergeletak lalu memasuki rumah sekertaris dan pejabat lainnya dengan hati-hati.
CUT TO:
47. INT. RUMAH SEKERTARIS KERAJAAAN-DAPUR LANTAI DUA-MALAM.
Suara pintu terbuka. Pengasuh Emily, Lucy, 41, curiga.
LUCY (V.O.)
Aneh sekali. Biasanya mereka selalu teriak saat masuk.
LUCY
Penjaga? Apa itu kalian?
Tidak ada jawaban.
LUCY (V.O.)
Jangan-jangannn…
Lucy berlari ketakutan ke kamar anak asuhnya (suara lari terdengar keras).
INTERCUT TO:
RUANG TAMU (LANTAI 1)
Pria gangster menoleh ke atas.
JACOB
Abaikan. Jika ia berbahaya, ia tak akan lari seperti itu. Kita urus saja dia nanti.
BAWAHAN GANGSTER
Baik Ketua.
CUT TO:
(KAMAR ANAK ASUH)
Lucy masuk ke kamar anak asuhnya, Emily, 10, dengan terengah-engah.
LUCY
Kita harus sembunyi. Di rumah ini ada perampok.
EMILY
Apa??? Perampok???
LUCY
Husssshhhh.
CUT TO:
(KAMAR SEKERTARIS KERAJAAN)
Jacob dan bawahannya memasuki kamar sekertaris kerajaan. Jacob mencari-cari dan menemukan dokumen. Ia membukanya lalu tersenyum sinis.
JACOB
Mati kau William. Ini adalah awal kehancuranmu!
Jacob memasukkan dokumen itu ke tasnya.
JACOB (CONT’D)
Ayo cepattt. Sekarang kita habisi si bodoh tadi.
Setelah memasukkan dokumen dan barang berharga, keduanya keluar kamar.
CUT TO:
(KAMAR ANAK ASUH)
BAWAHAN GANGSTER (O.S.)
Keluar kau! Atau kami akan membunuhmu!!!
Keduanya gemetaran. Emily punya ide.
EMILY
Kita bersembunyi di dalam kostum mainanku saja bik.
Keduanya masuk ke dalam kostum mainan Emily. Tak lama setelah itu pria gangster membuka pintu.
BAWAHAN GANGSTER
Sayangku, anak kecil yang manis. Ayo keluar. Aku punya mainan untukmu.
Pria gangster tertawa seperti psikopat.
(Built tension)
LUCY (V.O.)
Tuhannnn. Selamatkan kami.
Pria gangster curiga pada kostum-kostum monster Emily.
PRIA GANGSTER
Oooo. Jadi tak ada orang di sini. Yasudah kuhancurkan saja kostum mainan ini.
Pria gangster menghancurkan kostum yang terdekat dengannya.
PRIA GANGSTER (V.O.)
Ciluk baaa. Oh Baiklah. Aku suka sekali petak umpet. Aku akan coba hancurkan yang lainnya.
Emily dan Lucy berkeringat, gemetar, dan ketakutan (terlihat dari balik lubang mata kostum mainan Emily). Pria gangster itu akan menancapkan pisau. Tiba-tiba terdengar suara tembakan beruntun dari luar.
PRIA GANGSTER (V.O.)
Sial! Beruntung kalian selamat kali ini.
Bawahan Gangster menutup pintu dan menyusul atasannya. Keduanya lega.
CUT TO:
(RUANG TAMU LANTAI 1)
Jacob mengajak bawahannya pergi dari lingkungan itu.
JACOB
Mereka mengepung kita, ayo kita pergi.
BAWAHAN GANGSTER
Bagaimana yang lainnya?
JACOB
Mereka sudah berhasil kabur.
Jacob dan bawahannya berhasil kabur lewat belakang.
CUT TO:
(KAMAR EMILY)
Suara pintu kamar terbuka lagi. Keduanya kembali gemetar.
(Built tension)
LUCY (V.O.)
Tuhannn. Kenapa mereka belum pergi?
Tiba-tiba…
SEKERTARIS KERAJAAN
Emily? Emily? Di mana kau nak?
Keduanya lega. Itu adalah suara ayah emily.
EMILY
Aku di sini ayah.
Ayah dan Ibu Emily kemudian membuka kostum mainan Emily dan langsung memeluk anak mereka dengan bersyukur.
CUT TO:
48. INT. KERAJAAN-RUANGAN KERJA RAJA-MALAM.
Sekertaris masuk dan meneteskan air mata.
SEKERTARIS KERAJAAN.
Maaf baginda Raja. Rumah saya, dan rumah seluruh pejabat di lingkungan saya dijarah.
RAJA
Apa semua keluargamu baik-baik saja?
SEKERTARIS KERAJAAN
Semua selamat. Tapi... ketua pengaman kerajaan dan banyak bawahannya tewas.
RAJA
Syukurlah.
Sekertaris kerajaan berlutut.
SEKERTARIS KERAJAAN
Tapi… ampuni hamba… baginda Raja.
WILLIAM
Bangunlah. Kenapa lagi?
SEKERTARIS KERAJAAN
Dokumen hutang piutang, dan agenda resmi kegiatan Kerajaan juga mereka rampas.
WILLIAM
Apa tak ada barang bukti yang tertinggal?
Sekertaris kerajaan menyodorkan anak panah dan butir peluru. Raja mengambil barang bukti dan mengamati.
WILLIAM
Lakukan penyelidikan. Kumpulkan seluruh lelaki Kerajaan besok pagi. Aku akan menunjuk ketua pengaman istana baru.
SEKERTARIS KERAJAAN
Baik. Siap baginda.
CUT TO:
49. INT. KERAJAAN-MEJA MAKAN-PAGI.
Andrew baru kembali dari rumah Lucas dan bergabung sarapan.
ANDREW
Maaf ayah, semalam aku menginap di rumah temanku.
WILLIAM
Tak apa. Ayo, ambil makananmu.
ANDREW
Terima kasih ayah.
Suasana tampak hening. Andrew heran.
ANDREW (V.O.)
Kenapa semua diam? Ada apa ini?
ESTER
Anakku. Untuk apa sekertaris kerajaan ke sini malam-malam?
William menghentikan makannya.
WILLIAM
Semalam, rumahnya dan rumah pejabat-pejabat dijarah. Barang-barang berharga dan dokumen utang piutang, serta agenda kegiatan resmi Kerajaan juga ikut raib.
Semua anggota kerajaan kaget.
CUT TO:
50. INT. KAMPUNG GANGSTER-LUMBUNG BESAR DESA-PAGI.
Lotus masuk ke lumbung besar desa dan heran.
LOTUS (V.O.)
Aku masih tak percaya ini semua bisa habis. Pasti ada yang tak beres. Beberapa hari lalu saat aku ambil untuk donasi, lumbung ini masih penuh.
INTERCUT TO:
51. INT. KERAJAAN-MEJA MAKAN-PAGI.
ESTER
Ini sangat aneh. Apa sebenarnya tujuan mereka? Lalu… untuk apa kau menunjuk ketua pengaman Kerajaan baru?
WILLIAM
Ketua pengaman kerajaan dan beberapa bawahannya, ikut tewas tadi malam. Dan juga, agenda kegiatan resmi kerajaan ikut dirampas. Jadi mereka pasti akan datang lagi.
Lily memegang Henry.
LILY
Henry, bantulah ayahmu menentukan bawahanmu.
HENRY
Iya ibu. Aku pasti akan membantu ayah.
WILLIAM
Justru bagus jika seorang raja, dulunya adalah ketua pengaman kerajaan yang tangguh. Rakyat pasti akan bangga.
Henry tersedak. Ratu mengelus-elus pundak Henry.
HENRY (V.O.)
Sialan. Apa-apaan ini. Aku harus bersaing dengan keparat-keparat itu. Aku ini calon Raja.
CUT TO:
52. EXT. KERAJAAN-LAPANGAN KERAJAAN-PAGI.
Para lelaki Kerajaan berbaris. Beberapa dari mereka masih bingung. Raja datang dan memberi sambutan.
WILLIAM
Aku yakin kalian sudah mendengar kabar buruk tadi malam. Mereka pasti akan kembali menyerang kita. Jadi aku ingin kalian bersungguh-sungguh dalam seleksi ini. Ini semua demi kebaikan Kerajaan dan juga kebaikan kalian. Apa kalian mengerti?
LELAKI KERAJAAN
Mengerti!!!
INTERCUT TO:
53. EXT. KAMPUNG GANGSTER-LAPANGAN-SIANG.
Penduduk gangster berbaris.
JACOB
Semalam aku dan beberapa pria kita, berhasil menjarah kerajaan. Sekarang, aku minta abdi kalian wanita-wanitaku untuk melanjutkan keberhasilan pria kita. Kalian siap?
WANITA-WANITA GANGSTER
Mengerti!!!
JACOB
Aku yakin kalian sudah ahli dalam bertarung. Jadi latihan ini hanya untuk penguatan. Lotus! Pimpin latihan ini!
Lotus mengangguk. Jacob meninggalkan tempatnya dan mengamati dari kejauhan.
LOTUS
Apa kalian siap?
WANITA-WANITA GANGSTER
Siap!!!
INTERCUT TO:
(LAPANGAN KERAJAAN)
Lelaki kerajaan bergantian memanah. Rata-rata mendapat posisi 3 dan 4. Setelah itu giliran Henry.
HENRY (V.O.)
Aku harus lebih baik dari keparat-keparat ini.
Henry memanah. Panah Henry menancap pada nomor dua.
HENRY
Ah sial.
Andrew mengambil giliran setelah Henry.
INSERT:
54. EXT. KERAJAAN-LAPANGAN-SORE.
William mengajari Andrew kecil memanah.
WILLIAM
Selalu fokus pada sasaran. Luruskan pandanganmu dan kuatkan tanganmu, lalu lepaskan. Pasti akan berhasil.
Andrew kecil melepaskan anak panah dan tepat di angka 1.
ANDREW KECIL
Horeeee. Berhasil ayahhh.
Andrew kecil memeluk senang ayahnya.
WILLIAM
Kau memang hebat anakku.
CUT BACK TO:
(LAPANGAN KERAJAAN)
Andrew berhasil memanah posisi 1. Semua kagum dan bertepuk tangan.
Kompetisi selanjutnya adalah menembak dengan berkuda. Semua peserta sangat kompetitif.
INTERCUT TO:
55. EXT.KAMPUNG GANGSTER-LAPANGAN-PAGI.
Para wanita gangster sangat handal memanah dan menembak dengan mengendarai kuda. Semua bertepuk tangan karena sasaran tembak sudah habis sebelum waktunya habis.
ALICE
Yessss.
LOTUS
Kalian semua hebat.
Semua bertepuk tangan riuh dan berteriak ceria.
INTERCUT TO:
56. EXT.KERAJAAN-LAPANGAN KERAJAAN-PAGI.
(LAPANGAN)
Andrew lagi-lagi menang dengan menembak habis sasarannya dengan waktu tercepat. Conor memeluk Andrew.
CONOR
Yeayyy. Kau memang hebatttt.
INTERCUT TO:
(SINGGASANA RAJA DAN RATU)
William refleks meluapkan kesenangannya. Lily melirik tajam William, William kembali diam.
CUT TO:
57. EXT. KAMPUNG GANGSTER-LAPANGAN-PAGI.
Di latihan perang dengan pedang, para wanita Gangster bergantian menyerang dan saling menghunuskan pedangnya. Belahan tengah rok Denise robek terkena pedang Alice.
ALICE
Ups. Sorry.
Denise shock, setelah itu akting sok cantik dengan berpose bak model.
DENISE
Tak apa. Aku masih tetap cantik dengan belahan ini.
(Beat). Denise menatap tajam Alice.
DENISE (CONT’D)
Tapi sialan kau!!!
Denise balas menyerang Alice. Keduanya saling menangkis. Pedang keduanya jatuh agak jauh. Keduanya saling tatap dan mengangkat alis.
ALICE & DENISE
Okee. Siapa takut.
Keduanya saling menunjukkan bakat bertarungnya dengan tangan kosong. Hingga, Alice berhasil dijatuhkan Denise. Lotus menghampiri dan acting menyerang Alice.
LOTUS
Dasar kau wanita kerajaan sialan. Tak kan ku biarkan kau sakiti temanku!!!
Yang lain pun datang membantu dan pertarungan pun semakin seru. Masing-masing saling mengalahkan satu sama lain. Tak lama setelah itu Jacob meniup peluit.
Wanita gangster tertawa gembira. Para wanita Gangster saling memeluk satu sama lain dan gembira.
LOTUS
Jangan lupa. Sesama wanita harus saling membantu satu sama lain.
WANITA GANGSTER LAINNYA
Iya. Iya. Iya. Benar itu.
INTERCUT TO:
58. EXT. KERAJAAN-LAPANGAN KERAJAAN-SIANG.
Kompetisi seluruh pria Kerajaan masih berlanjut.
ASISTEN RAJA
Ini adalah seleksi penentuan. Poin pada kompetisi ini adalah tiga kali lipat dari sebelumnya. Kalian siap?
LELAKI ISTANA
Siap!!!
INTERCUT TO:
(SINGGASANA RAJA DAN RATU)
Suara hunusan pedang terdengar sampai ke telinga William dan Lily. Sekertaris kerajaan menengok ke William.
SEKERTARIS KERAJAAN
Ini adalah seleksi penentuan baginda.
William mengangguk dan antusias.
WILLIAM
Sejauh ini, apa baik-baik saja?
SEKERTARIS KERAJAAN
Iya. Baginda. Tapi sebernarnya saya sangat takjub dengan Andrew. Dia terkenal pendiam, tapi ternyata dia sangat tangguh.
William tersenyum bangga. Lily menengok dan tersenyum sinis.
INTERCUT TO:
(LAPANGAN)
Tiba-tiba Andrew jatuh tersungkur saat melawan Henry karena terdorong dari belakang.
INTERCUT TO:
(SINGGASANA RAJA & RATU)
Lily tersenyum senang.
LILY
Lihatlah. Pasti Henry yang akan menang.
WILLIAM (V.O.)
Kita lihat saja nanti.
INTERCUT TO: