1. INT. STUDIO FOTO DI NEW YORK AMERIKA - NIGHT
ANYA(P/22) dengan Gaun Putih dan rambut coklatnya yang terurai panjang sedang melakukan photoshoot dengan berbagai pose yang anggun dan mempesona di hadapan kamera. Semua kru yang terlibat di sesi pemotretan tampak terkesima melihat pesona kecantikan ANYA.
Cut To:
2. INT. KAMAR ANGGA - MORNING
Di Meja kamar Terlihat Foto ANYA ANASTASHA sebagai Cover sebuah Majalah Fashion Internasional. Di ujung meja terlihat foto ANGGA (L/22) dan pacarnya DIANA (P/22). Di Dinding kamarnya terpampang poster Album Cilik ANYA dan ANGGA tahun 2008 sebagai Group Duo Tralala yang sudah agak lusuh. Jam menunjukkan Pukul 12 Siang namun ANGGA masih tertidur pulas. Tiba-tiba Handphone ANGGA berbunyi. ANGGA mengangkatnya.
DIANA (O.S.)
Halooo. Happy Anniversary Sayang.
ANGGA
Happy anniversary sayangku. (dengan nada mengantuk)
DIANA (O.S.)
Hmmm pasti kamu baru bangun tidur ya?
ANGGA
Iya nih babe. Semalam aku manggung di cafe sampe jam 1 malam. Cape banget.
DIANA (O.S.)
Terus terang Aku kadang sedih denger kamu sering begadang gini. Kamu gak mau Coba cari kerjaan lain babe?
ANGGA
Babe, kamu kan tau kalau Musik itu satu-satunya passion yang aku punya.
DIANA (O.S.)
Ia sayang, aku ngerti. Tapi aku gak tega denger kamu sering banting tulang sampe tengah malam gitu.
ANGGA
Gak dibanting kok tulangnya. Ini masih utuh semua (tertawa)
DIANA
Ih kebiasaan deh. Diomongin serius malah gini.
ANGGA
Bercanda sayang. Ya do'ain aja supaya nanti pacar kamu ini bisa eksis lagi di dunia musik kayak waktu dulu.
DIANA (O.S.)
Amiiin. Tapi Kayaknya kamu harus nyanyi lagu anak-anak lagi deh babe supaya laris manis kayak waktu dulu.
ANGGA
(tertawa) Oh gitu ya. Pinter. Sekarang udah berani ngeledek pacarnya ya.
DIANA (O.S.)
(tertawa) Eh aku justru kasih solusi buat kamu supaya bisa eksis lagi loh.
ANGGA
Gapapa aku gak eksis lagi di dunia musik. Yang penting aku selalu eksis di hati kamu.
DIANA (O.S.)
Hmm mulai deh gombalnya. Ok deh aku mau lanjut kerja dulu ya babe.
ANGGA
Eh bentar sayang. Nanti malam jangan lupa kita ketemuan di cafe tempat aku manggung ya. Aku udah ijin bisa pulang cepet nanti supaya kita bisa keluar dinner bareng.
DIANA (O.S.)
Iya sayang aku pasti dateng. Padahal sebenernya kamu gak usah sampe cuti loh. Aku kan jadi gak enak sama bos kamu.
ANGGA
Untuk hari spesial begini dia harus kasih ijin dong. Kalau enggak, dia harus siap kehilangan salah satu vokalis terbaik mereka.
DIANA (O.S.)
Oh ya? Kamu beneran rela lepasin kerjaan kamu itu demi aku?
ANGGA
Why Not? Kan kamu tau sendiri kalo gak ada yang lebih penting dari kamu.
DIANA (O.S.)
Aduh kamu ini dari tadi ngegombal mulu ah. Mentang-mentang ini anniversary kita. (tertawa)
ANGGA
Eh aku serius loh sayang.
DIANA (O.S.)
(terdiam sejenak ) Makasih babe. Tenang aja. Aku akan selalu support kamu dan mimpi-mimpi kamu. Aku yakin, suatu saat nanti kesempatan itu akan datang lagi sayang. And when it comes, I will be by your side to give you the biggest support ever!
ANGGA
Makasih banyak ya sayang. I love you so much.
DIANA (O.S.)
I love you too. Ok deh Aku lanjut kerja dulu ya. Kamu jangan telat makan lagi loh. See you tonight.
ANGGA
Okay see you babe.
ANGGA menutup telepon lalu terdiam sejenak sambil tersenyum. Lalu Ia beranjak dari tempat tidurnya dan melihat wajah ANYA di sebuah cover majalah yang terletak di mejanya. ANGGA terlihat semakin bersemangat.
cut to :
3. INT. CHANGING ROOM DI STUDIO FOTO AMERIKA - NIGHT
ANYA baru saja selesai merampungkan photo session. Terlihat wajahnya yang kelelahan di ruang ganti.
ANYA
Darling, I'm telling you that this is gonna be my last time doing a photoshoot this late.
GABRIELLA
Yes Darling. I'm so sorry once again. Your mom was the one who were insist to take this job. It's a Big Client.
ANYA
I don't care. I'll talk to my mom too. I'm done living my life as her puppet.
GABRIELLA hanya tersenyum kecil sambil merapikan baju ANYA
Handphone ANYA berbunyi. Wajah cemberutnya langsung berubah menjadi sumringah ketika melihat nama orang yang menghubunginya.
ANYA
Hey you. (dengan wajah berseri-seri)
ANGGA (O.S.)
Hey you. Lagi dimana nih? Udah selesai photoshoot-nya?
ANYA
Udah kok. Ini baru aja beres.
ANGGA (O.S.)
Hahaha. Model Internasional kerjanya kalong juga ya kayak gue.
ANYA
Heyy. Tolong ya Anda. Ini bukan jadwal normal gue. Kalo bukan nyokap yang maksa gue mah ogah.
ANGGA (O.S.)
(TERTAWA) Iya iya ampun bu.
ANYA
So anyway, how are you doing?
ANGGA (O.S.)
I'm Good. Kebetulan I have a big news to share with you.
ANYA
Big news? What is it?
ANGGA (O.S.)
Sebagai sahabat deket lu, gue mau minta doa restu lu buat lamaran gue ke Diana malam ini.
ANYA
(Terdiam sejenak) Oh. So today is the day? (Wajah ANYA berubah sendu)
ANGGA (O.S.)
Iya Nya. Gue deg-degan banget nih. Semoga semuanya lancar ya. Elu nanti pasti datang kan ke nikahan gue?
ANYA
I can't promise. Lu tau sendiri kan gimana padatnya jadwal gue? (berusaha menjawab dengan nada tegar)
ANGGA (O.S.)
You are my very first best friend since I was a little. It will means a lot if you can come nya.
ANYA terdiam kembali selama beberapa detik. Air matanya mulai menetes.
ANYA
Udah deh lu fokus aja dulu ke lamarannya. Belum tentu juga diterima kan?
ANGGA (O.S.)
Hush! Dasar lu (tertawa)
ANYA
Sorry gue bercanda. Well anyway I gotta go now. Semoga semuanya lancar ya.
ANGGA (O.S.)
Okay. Thanks ya nya. Good Night!
Setelah menutup telepon, wajah ANYA terlihat semakin sendu. Air matanya mengalir semakin deras. GABRIELLA menghampiri ANYA dan tampak terkejut.
GABRIELLA
Darling? Are you okay?
ANYA
I'm fine. But I need to be alone right now.
GABRIELLA meninggalkan ANYA sendiri di ruangannya. ANYA menangis tersedu-sedu. Di Meja Ruang Ganti tampak foto ANYA bersama ANGGA kecil dengan pose saling berpelukan .
CUT TO:
FLASHBACK
4. INT. STUDIO TV, 10 TAHUN YANG LALU - AFTERNOON
Seluruh crew TV terlihat sibuk di balik kamera . ANYA(12) dan ANGGA(12) sudah duduk di kursi dan bersiap-siap untuk diwawancarai bersama dengan seorang presenter wanita .
CAMERAMAN
Action!
PRESENTER WANITA
Halo semuanya. Kembali lagi di acara Bincang-bincang. Kali ini kita kedatangan bintang tamu yang sangat spesial. Mereka adalah DUO TRALALA yang lagi hits banget. Ayo kita berikan tepuk tangan yang meriah untuk DUO TRALALA!
Para penonton di studio bertepuk tangan dengan sangat meriah.
PRESENTER WANITA (CONT'D)
Jadi katanya album kalian yang terbaru ini sudah sukses terjual sebanyak 100.000 copy ya?
ANGGA MUDA
Iya betul kak.
PRESENTER WANITA
Wow keren banget ya. Kalian bisa sepopuler ini di usia yang masih belia. ANGGA sama ANYA sekarang masih dua belas tahun kan ya?
ANYA MUDA
Iya bener kak. Kebetulan bulan lalu kita pas ulang tahun yang kedua belas.
PRESENTER WANITA
Oh ya? Jadi kalian berdua sama-sama ulang tahun bulan lalu? Apa Tanggalnya sama juga?
ANYA MUDA
Engga kak. ANGGA lebih tua seminggu.
PRESENTER WANITA
Wah jangan-jangan kalian berdua ini jodoh ya nanti pas udah gede?
Para penonton di studio tertawa. ANGGA terlihat bingung sedangkan ANYA tampak tersipu malu.
PRESENTER WANITA (CONT'D)
Hehehe maaf ya sayang . Kakak cuman bercanda. Kalian kan masih kecil . Masih jauh lah urusan begituan. (Pause) Okay. Kembali lagi nih ke pembahasan tentang album kalian. Jadi gimana nih rasanya punya album yang sesukses ini?
ANYA MUDA
Yang pasti Seneng banget kak. Kita gak nyangka banyak temen-temen yang suka sama lagu kita.
PRESENTER WANITA
Kalo boleh tau Udah berapa lama sih persiapannya? Dan siapa yang ciptain lagunya?
ANGGA MUDA
Kurang lebih enam bulan kak. Kebetulan Papaku yang ciptain lagunya.
PRESENTER WANITA
Oh ya? Papa kamu sendiri? Papanya ANGGA ada disini kah? Mungkin kita bisa sapa beliau juga ya.
Lampu sorot dan kamera mengarah kepada ROBIN (L/35) yang duduk di antara para penonton. ROBIN melambaikan tangannya.
PRESENTER WANITA (CONT'D)
Halo om. Mungkin bisa sharing sedikit gimana rasanya menciptakan lagu untuk anak sendiri? Dan Apa harapannya buat ANGGA dan ANYA?
ROBIN
(memegang microphone) Yang pasti saya sangat bangga bisa ikut berkontribusi untuk karir anak saya. Harapan saya ANGGA dan ANYA bisa terus berkarya bersama sampai dewasa nanti.
PRESENTER WANITA
Luar biasa. Yuk Tepuk tangan yang meriah untuk papanya ANGGA.
Seluruh penonton di studio bertepuk tangan.
PRESENTER WANITA (CONT'D)
(kembali mengarah ke ANGGA dan ANYA) Berarti bakat musik kalian bener-bener udah menurun dari orang tua ya. Kalau orang tuanya ANYA juga musisi kah?
ANYA MUDA
Ngga kak. Kalo Mamaku sih Model.
PRESENTER WANITA
Oh ya? Wah mama kamu ada disini juga kah?
ANYA MUDA
(mengangguk) Ada kak. Itu mama yang duduk di sebelah Papanya ANGGA.
Kamera menyorot NATALIE (P/32) yang duduk di sebelah ROBIN. Ia melambai ke kamera dan tersenyum manis.
PRESENTER WANITA
Ya ampun mama kamu cantik banget. Kayak artis hollywood ya. Mama asli dari mana sayang?
ANYA MUDA
Mama asli dari Amerika kak.
PRESENTER WANITA
Wah gitu ya. Kalo papa kamu dari sana juga?
ANYA MUDA
Ngga kak. Kalo Papa asli indonesia.
PRESENTER WANITA
Oh gitu. Tapi keliatan banget ya aura bintangnya mama nurun Ke ANYA.
ANYA MUDA
(tersipu malu) Makasih kak.
PRESENTER WANITA
Jadi DUO TRALALA ini Katanya udah berkarya selama Lima tahun ya?
ANYA MUDA
Iya bener kak.
PRESENTER WANITA
Apa harapan kalian untuk ke depannya?
ANYA MUDA
Mungkin gak jauh beda sama papanya ANGGA kak. Aku berharap sampai besar nanti kita berdua bisa terus bernyanyi bersama (melihat ANGGA)
ANGGA MUDA
Aku juga sama kak. Semoga Aku sama ANYA bisa terus menghibur teman-teman semua lewat lagu kita.
PRESENTER WANITA
Kalian ini hebat ya. Zaman sekarang jarang loh ada penyanyi cilik seperti kalian ini. Semoga kalian berdua bisa terus berkarya bersama sampe gede nanti ya.
ANYA MUDA
Makasih kak.
Para hadirin bertepuk tangan.
5. INT. LOBBY STUDIO TV - AFTERNOON
RANTI (P/35) sedang duduk di lobby membaca sebuah majalah dengan foto ANGGA dan ANYA sebagai covernya. ANGGA lalu muncul mendatangi RANTI dan memeluknya.
ANGGA MUDA
Kok Ibu tadi gak masuk ke studio?
RANTI
Iya gapapa nak. Kan tadi ada Bapak di dalam. ANYA dimana sayang?
ANGGA MUDA
Itu ANYA sama Bapak dan Tante NATALIE bu.
Tampak ANYA berlari menuju ke arah RANTI dan ANGGA.
RANTI
Hi Superstar.
ANYA MUDA
Hi tante. (ANYA memeluk RANTI)
NATALIE
RANTI pasti udah nunggu lama ya? Sorry tadi habis wawancara banyak yang minta foto-foto sama mereka. Jadinya lama nyangkut deh.
RANTI
It's okay. Mereka berdua ini kan memang superstar. (mengelus pundak ANYA dan ANGGA muda)
ROBIN
Papanya ANYA mana? Tadi katanya dia mau nunggu disini juga?
NATALIE
(menghembuskan napas) I don't know.
RANTI
Oh tadi dia sempet datang kok. Tapi mendadak ada urusan kerjaan. Jadi dia titip pesan kalau hari ini gak bisa ikutan.
NATALIE
(kesal) Typical DIDI. Always work work and work.
RANTI
(berbisik) Gak enak ada anak-anak. Nanti kita ngobrol lagi ya.
ROBIN
Ya udah kalau gitu kita lanjut makan ke tempat biasa ya.
ANGGA MUDA dan ANYA MUDA
(bersorak) Yeayyyy.
FLASHBACK ENDS
BACK TO PRESENT DAY
cut to:
6. INT. DINING ROOM - AFTERNOON
RANTI (P/45) terlihat sedang sibuk menyiapkan makan siang. ANGGA keluar dari kamar dan langsung mencium kening ibunya.
ANGGA
Makasih banyak ya ibuku sayang. Makanannya pasti enak banget nih. (sambil mencium kening ibunya)
RANTI
Wah wah anak Ibu kok kayaknya lagi sumringah banget nih? Pasti udah gak sabar buat nanti malem ya?
ANGGA
Iya bu. Do'ain semoga semuanya lancar ya bu.
RANTI
Iya pasti nak (Pause) Hmmm.. Ngomong-ngomong Kamu udah telepon Bapak nak? Dia pasti bakal seneng banget denger kabar ini.
ANGGA
(ekspresi wajahnya langsung berubah dari senyum menjadi masam) Nggak bu. Dan Ibu jangan hubungi bapak ya.
RANTI
Angga, Jangan begitu dong Nak. Gimanapun juga dia itu tetap bapakmu.
ANGGA
Tapi Bukan Berarti ANGGA bisa Maafin bapak. Kerjaan bapak Selama ini cuman judi sama main perempuan. Perhiasan Ibu udah habis dia curi. Uang tabungan Aku dari kecil Juga udah habis dia keruk Sampai Gak bersisa. Dan sekarang Ibu masih berharap aku untuk berlagak gak ada apa-apa?(Nada ANGGA semakin meninggi)
RANTI tertunduk dan Air Matanya mulai menetes. ANGGA langsung menghampiri Ibunya dan memeluknya.
ANGGA (CONT'D)
(memeluk RANTI) Maafin ANGGA ya bu. Gak seharusnya ANGGA ngomong sekeras itu.
RANTI
Gapapa nak. Ibu yang salah. Ibu yang duluan singgung masalah bapak kamu.
RANTI mengecup kening anaknya dan memegang erat lengan ANGGA.
FADE TO BLACK