Tentang Kinara
11. Scene 61 s/d 70

Scene 61

INT . RUMAH KINARA - PAGI

CAST : KINARA - DIKKY

Jam menunjukkan puku 09.00

Dikky masih tertidur pulas

Kinara yang sudah bangun dari tadi berpura-pura tidur.

CUT TO :

Scene 62

INT . RUANG MEETING

CAST : PAK BROTO - MR. ANTHONY - DAVID - KARYAWAN KANTOR.

MR. ANTHONY 

( Diam dengan ekspresi kesal )

Jam menunjukkan jam 09.10

Suasana ruang meeting sunyi dan semakin tegang

MR. ANTHONY

( Dengan wajah merah )

" Bad management, I will cancel all contract !!! "

( Berdiri sambil memukul meja dan minggalkan ruang meeting )

PAK BROTO 

( Meremas kepalanya dengan keduatangannya )

 "Dikkyyyyyyy !!!!!"

CUT TO :

Scene 63

INT . RUMAH KINARA - PAGI

CAST : DIKKY - KINARA

Dikky tersentak bangun, dilihatnya jam menunjukkan pukul 09.30

DIKKY

 " Astaga...."

" Kinara............. "

( Berteriak )

KINARA 

( Pura2 terbangun)

" Ada apa sih yang teriak-teriak ? "

DIKKY

 " Handphoneku mana , handphone ku mana ?? "

( Dengan nada panik )

KINARA

 " Ya ngga tau... " 

( Jawab Kinara pura - pura bodoh )

DIKKY

 ( Mencari2 handphone nya )

Dikky mendapatkan handphonenya di bawah bantal dan melihat handphonenya dalam keadaan mati.

DIKKY 

( Berteriak sambil meremas wajahnya dengan keras dan bergegas bersiap-siap ke kantor )

CUT TO :

Tampak diki buru - buru bersiap - siap kekantor tanpa sarapan berlari menuju mobilnya dan pergi melesap seperti kilat.

KINARA 

" Tersenyum sinis penuh kepuasan "

CUT TO :

Scene 64

INT . RUANG PAK BROTO - SIANG

CAST : DIKKY - PAK BROTO

DIKKY 

" Mohon maaf sekali pak, saya benar - benar tidak tau kalau handphone saya mati, padahal saya sudah stel alarm dan pengingatnya "

( berusaha menjelaskan )

PAK BROTO 

" Tidak ada guna lagi kamu beralasan pak Dikky, Mr. Anthony sudah membatalkan semua kontrak dengan perusahaan kita.(----)

" Dan ini... "

(Pak Broto mengeluarkan amplop berwarna cokelat dan megulurkannya ke hadapan dikky )

" SP 2 langsung saya berikan ke kamu dan silahkan kembali keruangan kamu skrg !!! "

( Bentak pak broto )

DIKKY

( Mengambil amplop tersebut dan pergi meninggalkan ruangan pak Broto )

CUT TO :

Scene 65

INT . RUANGAN KERJA DIKKY - SIANG

CAST : DIKKY

DIKKY 

( Duduk merenung di meja kerjanya sambil memikirkan hal yang telah terjadi pagi ini )

" Padahal aku sudah stell alarm dan rasanya sebelum tidur handphoneku masih hidup... baterypun masih terisi penuh, kok bisa mati ya ? "

( bertanya - tanya dalam hati )

" Aahhhh... !!!! "

 ( Dikky memukul meja kerjanya dengan kepalan tangannya )

CUT TO :

Scene 66

INT . TOKO KINARA - SIANG

CAST : KINARA

Tampak kesibukan Kinara melayani pembeli.

Handphone Kinara berbunyi.

PENELPON

  " Mbak Kinar aku pesan kuenya ya 100 kotak dicampur "

KINARA

 " Baik, dikirim kemana ? "

PENELPON

" Nanti aku whatsapp'in alamatnya ya mbak, oh ya uangnya aku transfer aja ya... "

KINARA 

" Iyaa... "

PENELPON

" Makasih ya... "

KINARA

 " Iya sama - sama "

( Kinara melanjutkan melayani pembeli yang semakin ramai )

Scene menggambarkan toko Kinara yang semakin maju.

shot in ke HP KINARA

Kredit ke rek XXXXX0236

atas nama Kinara Larasati

Saldo terakhir Rp. 63.000.000

Kredit ke rek XXXXX0236

atas nama Kinara Larasati

Saldo terakhir Rp. 98.000.000

Kredit ke rek XXXXX0236

atas nama Kinara Larasati

Saldo terakhir Rp. 183.000.000.-

CUT TO :

Scene 67

EXT . DEPAN TOKO PELANGGAN KUE KINARA - SORE

CAST : KINARA - PELANGGAN

Kinara mengantar kue pesanan pelanggannya.

Didepan pinto toko pelanggan kue Kinara

KINARA

" Ini pesanannya"

(Sambil mengulurkan bingkisan)

PELANGGAN

" Oh iya... terima kasih, ini uangnya "

( mengulurkan uang )

Kinara berjalan menuju parkiran motornya

Kinara melihat baju di salah satu manequine di etalase sebuah Boutiqe, sepertinya Kinara sangat tertarik dengan baju tersebut.

Kinara melihat baju yang sedang dikenakannya.

Kinara terdiam sejenak, menarik nafas panjang lalu melanjutkan perjalanannya menuju parkiran motornya.

CUT TO :

Scene 68

EXT . DIJALAN - SORE

CAST : KINARA - FERDI

Motor Kinara mogok lagi.

Kinara berusaha menyalakan motornya, namun tetap tidak bisa

Kinara merogoh kantongnya mengambil HP dan menghubungi Ferdi.

KINARA

" Fer, tolongin aku dong... "

FERDI

" Ya Kin, kamu kenapa ? "

KINARA

" Sepeda motorku mogok lagi.. "

FERDI

" Hehehe... "

(Ferdy tertawa kecil)

 " Iyaa kamu di ana? Share loc ya, aku kesana sekarang

KINARA

" Makasih ya Fer"

CUT TO :

Scene 69

EXT . DIPINNGIR JALAN - SORE

CAST : KINARA - FERDI

Kinara gelisah menunggu Ferdi, sambil sesekali melihat ke kiri dan ke kanan

FERDI

 " Sambil mengotak ngatik motor Kinara "

" Kinaraa... Kinaraaa kamu itu pengusaha kue yang sukses, harusnya kamu sudah bisa beli mobil lho... Buat apa kamu berusaha keras mencari uang kalau bukan untuk memanjakan diri sendiri "

----

" Kamu lajang, punya penghasilan sendiri blm ada suami beluam ada anak, harusnya masih bisa gaya-gayaan kayak orang-orang... "

KINARA

(Tersenyum kecil)

Tak lama kemudian sepeda motor Kinara sudah bisa menyala.

KINARA

 " Makasih ya Fer, Maaf jadi nyusahin kamu terus..."

FERDI

" Gapapa"

 (Sambil mengelus kepala Kinara )

Sontak Kinara terbayang saat dulu Dikky mengelus kepalanya penuh kasih sayang.

FERDI

 " Kamu kenapa Kin : "

( Bingung melihat Kinara ) 

KINARA

 ( Masih diam dengan pandangan kosong )

FERDI

" Hellloooo.."

(Sambil melambai - lambaikan tangannya ke depan wajah Kinara )

KINARA

( Tersentak )

" Eh Maaf - maaf... yook jalan "

CUT TO :

Scene 70

INT . KANTOR DIKKY - PAGI

CAST : KINARA - PAK BROTO

Kinara dengan berpakaian rapi bak eksekutif muda mendatangi kantor Dikky

PAK BROTO

" Terima kasih ibu Nadya, secepatnya akan kami kirim barang ke Amerika sesuai permintaan ibu setelah uang muka 10 percent kami terima "

(sambil berjalan dengan Kinara menuju pintu keluar ruangan)

KINARA

 " Secepatnya saya transfer. Terima kasih. permisi..."

( Pergi meninggalkan ruangan pak Broto )

CUT TO :

Suka
Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar