Sebuah Masa
15. Perpisahan #12

INT. RUANG SELEKSI - DAY

Pak Rofiq berdiri di depan Diana, Ilham, dan Siska. Pak Rofiq mengumumkan Siska yang lolos untuk menjadi wakil olimpiade sains, Ilham memberi selamat, Diana menangis, Siska menghampiri Diana dan memeluk Diana sambil mengelus-elus pundaknya.

Bara mengintip lewat jendela sambil tersenyum.

INT. RUMAH SISKA - RUANG TAMU - NIGHT

Siska memeluk kakaknya dan juga Ibunya, mereka terlihat bahagia. Ayahnya melihat mereka dan tersenyum.

INT. PERPUSTAKAAN - DAY

Bara dan Siska duduk bersebelahan.

BARA

Hari ini kita akan belajar tentang biologi

SISKA

(Sambil hormat)

Siap pak... eh sir

EXT. BANGUNAN BELUM JADI - NEXT DAY

Mereka belajar di tepi bengunan dengan kaki mereka menggantung. Bara menendang-nendang kaki Siska dan membuat mereka berdua tersenyum.

I/E. TANGGA PERPUSTAKAAN - NEXT DAY

Mereka belajar dan terlihat tertawa terbahak-bahak.

INT. perpustakaan - next day

Bara dan Siska sedang belajar bersama, tak lama kemudian Ilham membuka pintu perpustakaan dan berjalan menghampiri Bara dan Siska.

ILHAM

Boleh ikut belajar bareng nggak

Bara dan Siska tersenyum, Bara bergeser dari kursinya.

EXT. BANGUNAN BELUM JADI - NEXT DAY

Bara, Siska, dan Ilham sedang belajar bersama.

SISKA

Tahun berapa teori relativitas pertama kali di gaungkan?

Aini datang dan memberi jawaban.

AINI (O.S) (CONT'D)

Teori relatifitas pertama kali di gaungkan oleh Albert Einstein

AINI

105 tahun yang lalu.. tepatnya 1916..

Tak lama kemudian Anita muncul dari belakang Aini.

ANITA

(Sambil memakan snack)

Hhmm aku nggak tahu apa yang kalian omongin.. aku kesini cuma jadi tim penyemangat.... semangat

 

Aini berjalan mendekati Siska.

AINI

Ngomong-ngomong tentang teori relatifitas, ada sebuah kalimat yang paling aku suka.... waktu bersifat relatif bisa memanjang dan memendek, akan tetapi waktu tidak bisa berjalan mundur

SISKA

Kok kak Aini tahu tempat ini

AINI

Orang dibelakangmu yang mengajakku kesini

Siska melihat kearah Bara. Bara pura-pura tidak tahu dan melirikan matanya keatas.

INT. RUMAH SISKA - KAMAR - NIGHT

Siska sedang belajar bersama Viora di dalam kamar.

INT. CAFE - NEXT NIGHT

Aini dan Bara sedang membantu Siska belajar.

INT. KELAS SISKA - EVENING

Di dalam kelas hanya tersisa 4 orang Siska, Bara, Anita, dan Ilham. Aini sedang tiduran dimeja. Sementara Bara duduk di meja dengan membaca buku, Ilham dan Siska duduk di kursi.

ANITA

Eh ayo pulang yuk udah sore..

BARA

Oke nit

Anita berjalan kearah Bara dan mengajak salaman Bara.

ANITA

Sampai ketemu lagi ya bar

BARA

Oke

Ilham berjalan dan mengajak salaman.

ILHAM

Maaf bar aku pernah berprasangka buruk sama kamu

BARA

Iya gak apa apa

ILHAM

(Memandang kearah Siska)

Semangat ya buat hari senin

SISKA

Siap

Anita dan Ilham keluar dari kelas, Bara pun memakai tas bersiap-siap untuk pulang.

I/E. DEPAN KELAS SISKA - EVENING

BARA

Hhmmm jadi ini saatnya

SISKA

Iya ini saatnya

BARA

Aku paling benci saat-saat kayak gini, saat-saat harus pisah sama temen-temen, walaupun aku udah sering pindah-pindah sekolah.. ketemu temen baru, berpisah, ketemu temen baru lagi berpisah lagi.. tapi tetep aja.. perpisahan menjadi suatu hal yang paling menyebalkan

SISKA

(Mengajak salaman)

Hehe.. maaf ya kalau aku ada salah

BARA

(Menjabat tangan Siska)

Iya maaf juga kalau aku ada salah

SISKA

Hhmm oke sampai jumpa lagi..

BARA

Eh.. semoga kamu bisa jadi juara olimpiade

SISKA

Iya amin

BARA

Oke.. sampai jumpa lagi di lain kesunyian

SISKA

(Siska tersenyum)

Hehe.. eh aku mau ke toilet dulu

BARA

Oh oke.. aku balik dulu ya daaa

Siska berjalan menuju toilet sedangkan Bara berjalan kearah sebaliknya.

SISKA

(berjalan membelakangi Bara)

Daaaa..

BARA

(Berjalan membelakangi Siska)

Daaaa..

SISKA

(Berteriak)

DAAAAAAA....

BARA

(Berteriak)

DAAAAAAA...

SISKA (O.S)

(Berteriak dari jauh)

Daaaaaa...

BARA

(Berteriak)

DAAAAAA...

Siska berjalan sambil menutupi mulutnya dan menangis. Bara berhenti dan menengok kearah Siska dan lanjut berjalan sambil tersenyum.

INT. TOILET - EVENING

 Siska melihat kearah kaca dan mencuci mukanya, mata Siska terlihat merah.

SISKA

(Mengipas-ngipaskan telapak tangan di matanya)

Jangan nangis jangan nangis... jangan nangis sis

I/E. DEPAN TOILET - EVENING

Siska keluar dari toilet dan kaget karena Bara berdiri di depannya.. Bara hanya diam dengan menggenggam bolpoin yang dikasih Siska.

SISKA

Loh kamu belum pulang?

Bara mencoret baju Siska menggunakan bolpoin.

BARA

(Memasukan bolpoin ke saku Siska)

Jangan pake bolpoin ini sampe kita ketemu lagi.

Siska menjatuhkan tasnya di lantai dan menangis.

BARA (O.S) (CONT'D)

Haduhh kok kamu jadi nangis gini

Bara membuka tasnya dan menyobek-nyobek kertas dan menempelkannya ke kedua matanya dan di lidahnya.

BARA (O.S) (CONT'D)

eh lihat ni

Siska melihat Bara. Bara menjulur-julurkan lidahnya dan mengedip-ngedipkan matanya. Akan tetapi Siska menangis lebih kencang.

BARA (CONT'D)

(Bara menirukan suara cempreng Pak Bagus)

Hari ini bapak akan menjelaskan, tentang sistem pernapasan

Siska menangis semakin kencang. Bara mengambil selotip di dalam tasnya. Dia menyelotip hidungnya keatas dan matanya ke atas. Sehingga membuat wajahnya terangkat keatas.

BARA (O.S)

Eh lihat lihat

Siska melihat kearah Bara dan menangis semakin kencang lagi.

raut muka Bara lesu dengan hidung dan matanya yang terangkat keatas. Bara mencopoti selotip satu persatu dari wajahnya dan menedekati Siska. Bara mengusap air mata Siska.

SISKA

(Menangis sesenggukan)

Sebaik apapun caramu berpamitan... perpisahan akan tetap menyakitkan

Siska dan Bara saling bertatap-tatapan cukup lama. Siska diam sejenak lalu Siska menarik baju Bara sehingga mereka berdua masuk kedalam toilet.

INT. TOILET - EVENING

didalam toilet Siska mencium bibir Bara. Bara kaget akan tetapi dia membalas ciuman Siska. keadaan toilet sepi. air menetes dari kran. mereka terlihat berciuman dari balik kaca toilet. mereka cukup lama di dalam toilet.

I/E. LORONG SMA - EVENING

Semua hening. Lorong SMA sepi dan kelas-kelas tertutup, tidak ada satupun siswa yang lewat. Suara gemericik air di kolam ikan koi.

EXT. LAPANGAN SMA - EVENING

Suara reyot ring basket yang sudah tua. bola basket terdiam di dekat ring.

I/E. KANTIN - EVENING

Bangku-bangku kosong yang ada di kantin, terlihat botol yang terjatuh di terpa angin.

I/E. TANGGA PERPUSTAKAAN - EVENING

daun-daun berterbangan tertiup angin.

EXT. BANGUNAN BELUM JADI - EVENING

Suara pepohonan yang di terpa angin.

I/E. DEPAN TOILET - EVENING

Tidak terlihat satu orangpun yang ada di SMA. hanya tas Bara dan tas Siska yang tergeletak di depan toilet. Terdengar suara kecupan dari balik pintu toilet perempuan.

SISKA (O.S)

I love you

BARA (O.S)

I love you too

INT. TEMPAT OLIMPIADE SAINS - DAY

Siska mengerjakan soal ujian olimpiade sains, dan menjuarai olimpiade sains. orang tua Siska tertawa bahagia melihat Siska mengangkat piala. Siska dan kedua orang tuanya berfoto.

SISKA (O.S)

Bisa menjuarai olimpiade sains adalah sebuah tujuan yang telah aku capai, aku merasa sangat bahagia.. aku bahagia ketika melihat orang tuaku tersenyum bangga kepadaku

INT. RUMAH SISKA - RUANG TAMU - DAY

Ayah Siska memasang foto Siska juara di dinding, dan menaruh piala di atas lemari.

SISKA (O.S)

Aku bahagia ketika Ayahku memasang foto dan menaruh piala disebelah piala-piala lain dirumahku.... itu akan menjadi cerita yang hebat yang bisa aku ceritakan di masa depan

I/E. KANTIN - DAY

Siska tertawa bersama Anita dan teman-temannya sambil makan di kantin.

SISKA (O.S)

Akan tetapi... ada kebahagiaan lain yang tak kalah membahagiakan, kebahagiaan yang akan menjadi kenang di masa depan

INT. KELAS SISKA - DAY

Siska melihat kearah jendela dan tersenyum memikirkan Bara yang sedang mengejeknya di jendela.

SISKA (O.S)

Kebahagiaan yang membuatku tertawa sendiri ketika memikirkannya

I/E. LORONG SMA - DAY

Siska sedang mendekap buku dan bekal di dadanya dan bertemu dengan Diana lalu mengajaknya pergi ke perpustakaan bersama.

SISKA O.S)

kebahagiaan yang membuat hari-hariku lebih berarti

INT. RUMAH SISKA - KAMAR - DAY

Siska mencopot kertas bertuliskan "Iam No.1" di dinding, Siska remas kertas itu. dan memperhatikan poster olimpiade sambil duduk.

SISKA (O.S)

Kebahagiaan yang membuat tujuanku tercapai

EXT. LAPANGAN SMA - DAY

Terlihat para siswa sedang bermain basket di lapangan.

I/E. GERBANG SMA - DAY

Di depan gerbang para siswa sedang bersalaman dengan guru.

I/E. LORONG SMA - DAY

Para siswa sedang mengerjakan PR dengan mencontek pekerjaan teman.

I/E. LORONG SMA - DAY

Para siswa-siswi yang sedang tertawa di depan kelas.

SISKA (O.S)

Kebahagiaan itu adalah.. kebersamaanku bersama teman-teman, kebersamaan yang akan aku ingat

EXT. LAPANGAN SMA - DAY

Siska sedang berpelukan bersama Anita dan teman-temannya, Siska tertawa menikmati penampilan band di panggung.

SISKA (O.S)

Kebersamaan yang akan aku kenang dan akan menjadi kisah hebat di masa depan

INT. KELAS SISKA - DAY

Seorang siswa berjalan melewati kelasnya, Siska melihat kearah jendela lalu tersenyum.

SISKA (O.S)

Karena seseorang aku lebih menikmati hari-hariku di SMA

INT. BANGUNAN SUDAH JADI - DAY

Bangunan yang belum jadi sekarang sudah menjadi gedung -- Siska berdiri di dekat jendela sambil tersenyum. Terlihat Siska memakai baju yang di coret Bara.

SISKA (O.S)

Karena seseorang aku mengerti apa itu arti pertemuan dan perpisahan

I/E. DEPAN TOILET - DAY

Siska berdiri di depan toilet, dia melihat bolpoin yang ada di tanganya, dia menggenggam bolpoin itu.

SISKA (O.S)

dan karena seseorang itu aku mengerti apa itu.. cinta

INT. KELAS SISKA - DAY

Siska sedang memperhatikan guru di depan. Siska menulis di bukunya.

match cut:

I/E. KANTIN KAMPUS - DAY

Siska mahasiswa sedang menulis di bukunya lalu bolpoinnya habis Siska meletakan bolpoin itu di sampingnya, teman kuliahnya ANA melihat ke bolpoin Siska.

ANA

(Ana mengambil bolpoin Siska)

Lah bolpoinnya nggak kamu buang udah habis gitu?

SISKA MAHASISWA

Nggak.. nggak semua Barang yang udah gak bisa di pake, harus dIbuang kan

suasana kantin telah ramai, 2 teman Siska datang LALA dan SOFI

LALA (O.S)

Heii..

SISKA

Heii..

ANA

Eh bolpoinnya bagus ya ada tulisan SMA nya, jadi inget masa-masa SMA

SOFI

Hehe.. iya sih masa-masa SMA tuh emang masa-masa paling bahagia

LALA

Hahaha iya, kamu inget nggak sof kita dulu pernah dihukum karena ketahuan bawa makeup di tas

Mereka berempat tertawa, Siska membuka buku dan membaca buku.

ANA

Eh hari ini ada acara apasih kok banyak banget cogan

SOFI (O.S)

Hhmm hari ini kan kampus kita jadi tempat lomba apa gitu lupa aku

SISKA MAHASISWA

(sambil membaca buku)

Hari ini ada lomba olimpiade matematika antar kampus

ANA

Ehh ehh.. ada cogan tuh yang dateng kemari

Siska tetap membaca buku.

LALA (O.S)

Eh iya iya.. pasti dia mau nyamperin aku

SOFI (O.S)

Apaan sih PD banget

Siska melihat kearah cowok yang sedeng teman-temannya bicarakan, cowok itu berjalan semakin dekat kearah mereka. Siska terperanga dengan raut muka kaget.

cowok itu tersenyum.

bibir Siska terlihat tersenyum.

cowok itu berjalan semakin dekat.

close up:

Siska mengejek dengan membuat raut muka jelek sambil melet.

cut to black:

Music play: Sheila on 7 - Sebuah kisah klasik

credit roll:

 

STORY BY

JEFFRY D. KURNIAWAN

Suka
Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar