Sebuah Masa
4. Coklat #2 Part.2

I/E. GERBANG SMA - DAY

Bara sedang menunggu di lorong gerbang (tempat mading). Siska bersalaman dengan guru dan berjalan menuju kearah Bara.

BARA

Gimana? enak nggak coklatnya

SISKA (CONT'D)

(Mengeluarkan coklat dari tasnya)

Nih coklat kamu

Dua orang siswi tersenyum melihat Siska memberi coklat kepada Bara. Siska melihat mereka.

SISKA

(panik)

Inii cepetann pegang

BARA

Nggak itu buat kamu

SISKA

Aku nggak mau, ini kamu pegang apa aku buang ke tempat sampah

BARA

(Mengambil coklat dari tangan Siska)

Yaudah sini sini..

Mereka berdua berjalan.

SISKA

Kamu tahu nomerku dari mana? dari anita ya

BARA

Hehe, yap.. kok tahu sih

Bara memasukan coklat ke dalam tas Siska dan Siska tidak menyadarinya.

SISKA

Selain teman grup sekelas, yang tahu nomer ku cuma anita

BARA

Sama aku

Raut muka Siska berubah masam lalu dia berjalan lebih cepat dan meninggalkan Bara.

INT. KELAS SISKA - DAY

Jam pelajaran sedang berlangsung, Siska menyimaknya dengan seksama. TASYA teman sebangku Siska bertanya.

TASYA

Sis kamu udah belajar belum, buat ulangan kimia nanti

SISKA

Udah, eh belum baru baca dikit langsung ketiduran aku semalem

TASYA

Iya aku juga capek banget, mana ada PR lagi jadi gak sempet

belajar

SISKA

Hehe iya, banyak PR

Siska melihat kearah jendela dan terlihat Bara sedang lewat sambil melirik kearah Siska, tak lama kemudian Bara lewat lagi sambil mengejek dengan raut wajah jelek sambil melet. Siska terlihat kesal.

I/E. TANGGA PERPUSTAKAAN - DAY

Bara terlihat sedang duduk di anak tangga dan menunggu Siska.

I/E. LORONG SMA - DAY

Siska berjalan sambil mendekap buku dan kotak bekal. Siska berhenti dan melihat ke arah Bara. Siska mengurungkan niatnya pergi ke perpus. Siska berjalan melewati tangga perpus dan bertemu anita bersama teman-temannya.

ANITA

hei sis, mau kemana?..

SISKA

eeehhh anu

ANITA

ke kantin ya, ayok bareng kita

Siska bingung dan pergi ke kantin bersama Anita dan 3 teman-teman Anita (SELIN, MIYA, OCTA)

I/E. KANTIN - DAY

Suasana di kantin terlihat rame sekali. Ada siswa yang makan sambil bercanda ada yang hanya duduk-duduk dan tertawa menjadikan suasana riuh.

Siska kurang nyaman berada disana. Siska duduk di tengah-tengah di samping Anita, Selin duduk di samping Siska sambil memakan roti, Miya duduk di depan Siska sambil memakan soto, dan Octa duduk di depan Anita sambil memakan soto. Anita memakan coklat, Siska merasa canggung dan tidak berbicara sedikitpun. Anita melihat kearah Siska.

ANITA

Ehh.. udah lama ya kita nggak ke kantin

SISKA

Hehe iya

ANITA

Setelah olimpiade sains kamu jadi gak pernah ke kantin

SISKA

Bukan sejak itu sih.. yah kamu tahu sendiri kan aku dari SMP juga jarang ke kantin

ANITA

Iya anak pintarr, nongkrongnya di perpus..eh kamu bawa bekal apa Sis

SISKA

(membuka kotak bekal)

Hhmm ini lumpia goreng

MIYA

Kelihatannya enak

SISKA

Ini ambil aja

SELIN

Aku juga mau dong

OCTA (O.S)

(Mengambil lumpia)

aku juga

Tersisa satu lumpia di dalam kotak

SISKA

Ini nit kamu gak mau juga

ANITA

Hhmm nggak deh, kamu makan apa ntar

Siska mengambil lumpia dan ketika dia memakannya, tangan Siska tersenggol seorang siswa yang sedang lewat sehingga lumpiannya jatuh di bawahnya. teman-teman Siska melihat kearah Siska. Beberapa siswa di kantin melihat kearah Siska dan tersenyum. Keadaan itu membuat Siska merasa tak nyaman. Anita melihat lumpia Siska jatuh dan merasa kasihan. Anita berdiri.

SISKA

Eh.. kamu mau kemana nit?

ANITA

Mau beli lumpia.. disana ada yang jual lumpia enak banget

SISKA

Ehh nit aku mau balik dulu ya, aku mau belajar habis ini ada

ulangan

Siska pergi dari meja kantin dan tak sengaja menginjak lumpianya yang jatuh.

I/E. LORONG SMA - DAY

Siska berjalan dan bertemu dengan Bara.

BARA (CONT'D)

Eh.. Siska

Siska tetap berjalan tanpa memperdulikan Bara, Bara mengikuti Siska.

BARA

Kamu cuek banget sih, kita kan temen

SISKA

Kita? temen?

BARA

Iya kan kita udah kenalan

SISKA

Gak semua kenalan, harus jadi temen

Bara berhenti, Siska berjalan meninggalkan Bara.

BARA

(berteriak)

Jangan lupa coklatnya dimakan

Siska berhenti sejenak sambil berfikir, Siska menengok kearah Bara. Bara mengejek dengan menunjukan raut muka jelek sambil melet. Siska lalu berjalan lagi.

INT. KELAS SISKA - DAY

Siska terlihat lapar dan memegangi perutnya. Seorang guru sedang menulis di papan. Siska merogoh isi tasnya dan dia mengambil sebuah coklat. bel berbunyi, waktunya ganti pelajaran kimia. Siska memasukan coklat itu kedalam laci meja. Suasana kelas menjadi cukup riuh para siswa-siswi membahas tentang ulangan kimia nanti. Perut Siska berbunyi karena belum terisi dari tadi pagi. Ketika dia hendak mengeluarkan coklat itu dan ingin memakannya. guru kimia membuka pintu. dan membuat kelas itu hening, saking heningnya suara sepatu Bu sundari berbunyi ketika dia berjalan menuju meja. Siska memasukan coklat itu lagi. Bu sundari manaruh tas nya dan berdiri depan meja.

BU SUNDARI

Selamat siang

SISWA-SISWI

(O.S)

Siang bu..

BU SUNDARI

Saya akan beri waktu kalian untuk belajar..

(Menengok kearah jam dinding yang berada di atas meja guru)

Jam dinding menunjukan pukul 10.45.

BU SUNDARI

Ulangan akan dilaksanakan.....15 menit lagi

Suasana kelas hening, Bu sundari berjalan kearah pintu kelas dengan suara sepatu yang terdengar. Pandangan para siswa-siswi mengikuti Bu sundari yang sedang berjalan kearah pintu kelas. Bu sundari membuka pintu, para siswa-siswi tetap diam dan tidak membuat suara sedikitpun. Ketika bunyi suara pintu tertutup "BRAAK". Suasana di kelas menjadi riuh, kekacauan dimana-mana. Ada yang membuat contekan di kertas kecil ada yang berkompromi untuk saling contek mencontek, semua siswa terlihat tegang dan gelisah. Ketika suasana kelas ricuh. Siska tetap tenang dan diam-diam mengeluarkan coklat. Siska menundukan kepalanya dan memakan coklat itu diam-diam.

Tanpa Siska sadari Bara tersenyum dari balik jendela melihat Siska memakan coklatnya.

jump cut:

Tasya terlihat kebingungan mengerjakan soal ulangan. Siska di mintai jawaban oleh seorang siswa yang berada di bangku samping depannya, siswa itu memberikan kode dengan jarinya menunjukan no.15, Siska melihat ke soal lalu dia menggelengkan kepalanya sebagai tanda tidak tahu jawabannya.

Siska melihat siswa samping bangkunya sedang menarik buku dari dalam laci mejanya. Tak lama kemudian Siska berdiri lalu berjalan menuju kearah bu sundari dan mengumpulkan lembar ulangannya, sambil memberikan secarik kertas di atas soal ulangannya yang bertuliskan "siswa samping kanan saya membuka buku". Siska berjalan keluar kelas sambil membawa buku bacaan melewati teman-teman sekelasnya yang sedang melihat dia berjalan. Bu sundari melihat Siska berjalan dan melihat kearah siswa yang duduk di bangku samping kanan Siska. Ketika Siska menutup pintu kelas, suasana kelas menjadi tegang dan ramai. semua siswa saling bertanya jawaban.

BU SUNDARI

(membentak)

DIAMM...

Suka
Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar