Kirim izin baca kepada penulis skrip ini?
Blurb
Penggusuran panti jompo Harmonie Damai oleh Elmer Konstruksi, perusahaan milik Sendja, telah membawa Sendja bertemu kembali dengan Sundari, mantan sahabatnya di masa lalu yang kini menjadi penghuni panti jompo dan menderita alzheimer.
Persahabatan indah Sendja dan Sundari harus berakhir saat Sendja mengetahui Sundari menjalin hubungan dengan suaminya. Kala takdir mempertemukan mereka kembali, masihkah ada luka yang tersisa?
Sebuah kisah cinta segitiga yang berlatar masa genting pergolakan politik tahun 1965. Tentang cinta, persahabatan, pengkhianatan, dan perjalanan menemukan jati diri.
Sendja: "Apa salah kalau sebagai seorang istri aku berusaha mempertahankan keutuhan rumahtanggaku? Salah, kalau aku menghancurkan orang yang coba mengganggu ketenteraman rumah tanggaku?"
Sundari: "Bisakah kamu memilihku? Aku tidak ingin terus menjalani hubungan sembunyi-sembunyi begini. Seperti maling saja."
Ibu: "Nduk, ndak ada orang waras yang mau meninggalkan kenyamanan keluarganya untuk sebuah kenikmatan yang kelak akan terasa hambar juga. Sabarlah."
Sendja: "Mungkin akhirnya waktu akan memilih yang sabar bertahan sebagai pemenangnya. Tapi kebahagiaan lebih berpihak pada orang-orang yang sadar dirinya berharga, berani memperjuangkan hidupnya, dan meninggalkan orang yang tidak tahu cara menghargainya."
"Saya ingin bahagia dalam pernikahan. Bukan sekedar jadi pemenang saja."
Persahabatan indah Sendja dan Sundari harus berakhir saat Sendja mengetahui Sundari menjalin hubungan dengan suaminya. Kala takdir mempertemukan mereka kembali, masihkah ada luka yang tersisa?
Sebuah kisah cinta segitiga yang berlatar masa genting pergolakan politik tahun 1965. Tentang cinta, persahabatan, pengkhianatan, dan perjalanan menemukan jati diri.
Sendja: "Apa salah kalau sebagai seorang istri aku berusaha mempertahankan keutuhan rumahtanggaku? Salah, kalau aku menghancurkan orang yang coba mengganggu ketenteraman rumah tanggaku?"
Sundari: "Bisakah kamu memilihku? Aku tidak ingin terus menjalani hubungan sembunyi-sembunyi begini. Seperti maling saja."
Ibu: "Nduk, ndak ada orang waras yang mau meninggalkan kenyamanan keluarganya untuk sebuah kenikmatan yang kelak akan terasa hambar juga. Sabarlah."
Sendja: "Mungkin akhirnya waktu akan memilih yang sabar bertahan sebagai pemenangnya. Tapi kebahagiaan lebih berpihak pada orang-orang yang sadar dirinya berharga, berani memperjuangkan hidupnya, dan meninggalkan orang yang tidak tahu cara menghargainya."
"Saya ingin bahagia dalam pernikahan. Bukan sekedar jadi pemenang saja."
Premis
Bagian ini terkunci, beli untuk bisa melihat ini
Pengenalan Tokoh
Bagian ini terkunci, beli untuk bisa melihat ini
Sinopsis
Bagian ini terkunci, beli untuk bisa melihat ini
Disukai
26
Dibaca
3.2k
Tentang Penulis
ni ketut yuni suastini
Ibu dua anak, istri yang mencintai suaminya. Perempuan yang percaya kemandirian adalah salah satu cara menghargai kehidupan.
Bergabung sejak 2020-07-06
Telah diikuti oleh 346 pengguna
Sudah memublikasikan 4 karya
Menulis lebih dari kata
Rekomendasi dari Drama
Novel
Empat Cangkir
Ati Raah
Novel
MUSLIMAH BIPOLAR
NANDA MAHESA
Skrip Film
SEBELUM SENJA BERAKHIR (SCRIPT FILM)
ni ketut yuni suastini
Flash
AYAM JANTAN BERTELUR
Gusty Ayu Puspagathy
Novel
Sohib Never Dies
Mizan Publishing
Skrip Film
LOVED
Rizky Kurniawan
Flash
Jika Sandal Bisa Ngomong...
Shabrina Farha Nisa
Flash
Rumah Ilusi
Tulisan Rahmi
Cerpen
Abhia & Chaz
Achi Suci
Novel
Surat Merah Jambu
Desma_F3
Cerpen
Lelaki Tua
Dingu
Novel
Guys & Girls
Ayuk SN
Novel
PERTARUNGAN RINDU
Emur Paembonan S
Novel
Bukan Senja
Laras Frantika Yutama
Novel
my struggle
emzamzamy
Rekomendasi