INT. RUMAH SAKIT - SIANG
Angga, Arman dan Rika sedang menunggu hasil pemeriksaan Nadine. Mereka duduk di depan ruangan tempat Nadine diperiksa.
Beberapa saat kemudian dua orang perawat dengan pakaian hazmat keluar dari ruangan itu. Salah satu perawat langsung pergi, sementara perawat lainnya memberi tahu hasil tes Nadine kepada Angga, Arman dan Rika.
Angga, Arman dan Rika menghampiri perawat tersebut.
PERAWAT
Setelah kami lakukan beberapa tes, Ibu Nadine positif terinfeksi COVID-19.
Angga mengusap kepalanya, kaget. Begitupun Arman dan Rika.
PERAWAT (CONT’D)
Ibu Nadine akan segera kami rujuk ke rumah sakit rujukan COVID-19. Dan untuk sementara ini baik kerabat atau keluarga Ibu Nadine tidak diperkenankan mendekat atau berkontak langsung dengan pasien.
ANGGA
Baik, terima kasih ya Mbak.
PERAWAT
Sama-sama bapak.
Perawat beranjak pergi.
Angga melangkahkan kakinya ke depan pintu ruangan Nadine dirawat. Dari kaca dia melihat Nadine yang terkapar lemas di ranjangnya, namun masih sadar.
Angga melambaikan tangannya ke Nadine, menyiratkan, “Hai, aku di sini.” Nadine dari dalam juga melambaikan tangannya dengan lemas dan melempar senyum ke Angga.
Angga menunjukkan handphonenya ke Nadine, tanpa suara dia mengatakan, “Nanti aku hubungi lewat sini ya.”
Nadine menganggukan kepalanya.
Setelah Angga, Arman dan Rika ikut menyapa Nadine dari luar. Nadine hanya bisa membalasnya dengan senyum.
RIKA
(kepada Angga)
Terus kompetisi gimana, Ka?
ARMAN
Bukannya nggak mau bantu, Ngga. Tapi lu tau gua nggak bisa masak.
ANGGA
Gua yang bakal gantiin.
ARMAN
Lu yakin?
Angga mengangguk, tampak yakin dengan pilihannya.
INT. GEDUNG STAR TV, RUANG KONTROL - SIANG
Seorang kru menghampiri produser yang tampak sedang berdiskusi dengan program director.
KRU
Pak, maaf, boleh ngomong sebentar?
PRODUSER
Oh iya.
Produser memalingkan badannya ke arah kru itu.
KRU
Ini, Pak, dari Rice to Meet You ada yang kena Covid.
PRODUSER
Yang mana?
KRU
Yang namanya Nadine. Gimana Pak?
PRODUSER
Hmm..coba kamu tanya dulu ada penggantinya atau enggak. Kalo mau sendiri juga gapapa.
KRU
Oh gitu, baik, Pak.
Kru itu bergegas mengkonfirmasi kepada tim Rice to Meet You. Belum ada setengah jalan sang kru dipanggil lagi oleh produser.
PRODUSER
Bon, bon!
KRU
Iya, Pak?
PRODUSER
Nanti juri-juri juga tolong pastiin nggak ada yang kenapa-napa ya.
KRU
Siap, Pak.
Sang Kru, yang bernama Bono, beranjak pergi.
INT. GALLERY KEDAI TERHEBAT - SIANG
HOST
Hari ini kita sudah menemukan dua kedai terhebat yang akan bertarung di babak grand final. Hanya ada satu pemenang yang akan mendapatkan hadiah utama sebesar satu miliar rupiah!
Para kru dan peserta bersorak. Termasuk Arman dan Anggika yang memberi dukungannya di belakang kamera.
HOST (CONT’D)
Sekarang, seperti bisa anda lihat, di samping saya sudah ada benda misterius yang akan menentukan nasib kedua peserta di tantangan terakhir ini. Tanpa berlama-lama, kita akan langsung melihat ada apa di dalamnya. Kita hitung bersama-sama..tiga, dua, satu!
Sang host menarik kain hitam yang menutupi benda tersebut dan ternyata itu adalah ROULETTE WHEEL.
HOST (CONT’D)
Roulette of Fate! Di roulette ini sudah tertera beberapa nama daerah dari seluruh Indonesia dan tidak ada daerah yang menjadi specialitty para peserta, karena itu akan jadi salah satu pressure point di tantangan terakhir ini.
CLOSE ON BUSUR yang menancap di Aceh.
HOST (O.S.) (CONT’D)
Para peserta nantinya akan melempar busur ke roulette ini untuk membuat makanan khas daerah yang didapat.
Itu adalah busur yang dilempar oleh Angga. Rika tampak cemas karena belum pernah membuat makanan khas Aceh sebelumnya.
Rika kemudian mengaduk tangannya di fish-bowl untuk mengambil menu apa yang harus dia dan Angga masak. Rika mengambil satu gulungan kertas dan langsung membukanya. Dia mendapatkan: KEUMAMAH. Raut Rika tampak terbebani.
HOST (O.S.) (CONT’D)
Bukan cuma itu, kita juga sudah menyiapkan kotak yang berisi hidangan dari daerah-daerah yang tertera pada Roulette of Fate..
CLOSE ON BUSUR yang menancap di Lampung.
Tidak lain, itu adalah busur yang dilempar oleh Chef Raka. Dia kemudian juga mengambil satu gulungan kertas secara acak dari fish-bowl dan mendapatkan: GULAI TABOH. Dia tampak percaya diri.
HOST (O.S.) (CONT’D)
Kalian akan memilih secara acak untuk mengetahui harus membuat hidangan apa.
Kedua peserta sudah siap di station masing-masing. Mereka berdiri tegap, saling berhadapan searah dengan posisi station mereka.
Rika tampak tidak tenang. Sambil tetap berdiri tegap, Angga mencoba menenangkan Rika.
ANGGA
Satu hal yang harus kamu tahu, aku nggak akan nyalahin kamu kalo kalah nanti. Just do your best. Tarik nafas.
Rika menarik nafas panjang.
ANGGA (CONT’D)
Buang.
Rika melepasnya. Angga kemudian merangkul Rika, memberikan semangat.
HOST
Baiklah, kalau begitu, langsung saja kita mulai babak grand final Kedai Terhebat!
CLOSE ON GONG dipukul.
- Dimulai dengan Rika yang memberi tahu Angga untuk memblender satu ons cabe merah, 50 gram cabe rawit, 5 siung bawang merah, 2 siung bawang putih dan masing-masing satu ruas jahe, asam sunti dan kunyit.
- Angga kemudian memblender bahan-bahan tersebut.
- Sementara itu Rika menguliti dan memotong ikan tongkol menjadi tiga bagian dan dia potong memanjang.
- Setelah dicuci, Rika kemudian memasukkan ikan tongkol itu ke dalam panci yang masih kosong. Di tengah proses ini Rika kembali memberi arahan kepada Angga.
RIKA
Perhatiin Ka, sampe sehalus mungkin pokoknya.
ANGGA
Siap!
- Rika kemudian menaburkan sejumput garam, lada bubuk, kunyit bubuk secara menyeluruh ke ikan tongkolnya. Dia tuangkan air setengah panci kemudian menutup panci itu untuk merebus.
- Rika menghampiri Angga dan melihat blenderan Angga.
RIKA
Udah Ka, cukup. Salin di piring.
- Angga kemudian menyalin blenderannya tersebut.
- Rika kembali meninggalkan Angga. Kali ini dia mencincang bawang merah dan memasukannya ke dalam wajan yang sudah berisi minyak panas. Bawang itu kemudian ditumisnya.
RIKA (CONT’D)
Ka Angga, tolong liatin rebusannya. Kalo airnya udah mengering langsung tirisin.
- Rika menuang bumbu halus yang tadi sudah diblender Angga ke dalam wajan. Dia memasukkan daun jeruk, daun salam, sere dan daun kunyit sebelum kembali menumisnya.
- Kita sedikit mengintip station Chef Raka yang kini tampak sedang memasukkan air asam, gula pasir, kaldu bubuk dan garam ke dalam tumisan bumbu kuningnya. Sesekali kita lihat Chef Raka curi-curi pandang ke station lawannya yang tampak kewalahan.
- Di tengah menumis, Rika menaburkan sejumput ketumbar bubuk, garam dan lada bubuk. Kemudian dia kembali menumisnya.
- Dari tutup panci kaca, Angga memperhatikan air rebusannya yang sudah mengering. Dia mengangkat tutup itu dan memperlihatkan pancinya ke Rika.
ANGGA
Segini cukup, Rik?
RIKA
(mengamati)
Oke, Ka. Tirisin, abis itu tolong disuwirin, jangan terlalu kecil.
ANGGA
Oke.
- Angga mengikuti arahan Rika. Dia meniriskan potongan ikan tongkol itu secara perlahan dan menyuirkannya kecil-kecil.
- Kita kembali ke Chef Raka, dia kini sudah menyemplungkan potongan ikan gurame ke dalam olahan kuah gulainya. Dia mengaduknya rata sampai matang.
- Tidak mau kalah, Angga dan Rika juga hampir selesai. Angga kini sedang menuangkan suwiran ikannya ke dalam wajan Rika. Dia menyeroknya sampai piring bersih tak bersisa. Rika menambahkan dua mili liter air sebelum mengaduknya lagi.
HOST
Waktu kalian tinggal 10 menit lagi! Jangan lupa mencicipi hidangan kalian sebelum waktu habis. Pastikan semua bumbu sudah pas dan rasanya nikmat!
- Sementara Rika terus mengaduk, Angga mengiris cabe ijo dan kemudian memasukannya ke dalam wajan. Kita melihat cairan di wajan Rika yang sudah tampak mengering.
- Rika mencicipi masakannya, dia merasa semuanya sudah pas. Dia mengambil sendok baru dan mengambilkannya untuk Angga untuk dicoba. Angga memberikan hand-sign "oke-oke."
HOST (CONT’D)
Ayo kita hitung mundur. Lima, empat, tiga, dua, satu!
- Chef Raka sudah mulai platting. Dia menaruh tiga potongan gurame dari panci ke dalam piring dan menuangkan kuah secukupnya. Sebagai pemanis, dia menaruh daun kemangi dan setengah potongan jeruk nipis di atasnya.
- Rika pun menata dengan rapih Ikan Keumamahnya di piring. Dia menyusun ikannya berbentuk bulan sabit dan menaruh kuahnya mengikuti bentuk sabit itu.
CLOSE ON GONG dipukul. Waktu habis.
CLOSE ON MASAKAN Angga dan Rika.
[TEXT: IKAN KEUMAMAH, ACEH]
CLOSE ON MASAKAN Chef Raka.
[TEXT: GULAI TABOH GURAME, LAMPUNG]
INT. GALLERY KEDAI TERHEBAT - SORE
HOST (O.S.)
Sekarang waktunya para juri mencoba masakan dari kedua peserta.
Para Juri kini mencoba makanan kedua peserta yang sudah disalin ke dalam piring-piring kecil dihadapan mereka. Mereka berdiskusi, tampak serius.
Angga dan Rika sementara itu tampak cemas, berbeda dengan Chef Raka yang tidak tampak kecemasan sedikitpun.
Para Juri mulai menuliskan poin mereka di dalam sebuah notes dan memberikannya ke seorang kru untuk diakumulasi.
HOST (O.S.) (CONT’D)
Perlu diingat bahwa ada tiga poin yang akan dinilai oleh juri dari sajian para peserta, diantaranya presentasi, kelengkapan hidangan, dan tentunya keseimbangan rasa.
INT. GALLERY KEDAI TERHEBAT - STUDIO - SORE
Di tengah menunggu pengumuman pemenang, handphone Anggika berbunyi. Dia memeriksa notifikasi di handphonenya yang ternyata merupakan sebuah pesan dari Nadine.
NADINE (O.S.)
(di chat)
Gimana, Gik?
RIKA
(mengetik)
Sebentar lagi diumumin Ka.
INT. GALLERY KEDAI TERHEBAT - SORE
Seorang kru menghampiri Host, memberikan sebuah amplop.
HOST
Yak, di tangan saya sudah ada nama pemenangnya. Kira-kira siapakah yang akan menjadi pemenang season pertama Kedai Terhebat dan membawa pulang hadiah sebesar satu miliar rupiah? Jawabannya akan terungkap sebentar lagi.
Sang host membuka amplop itu, dilihatnya nama pemenang.
HOST (CONT’D)
Uwwh.
Rika makin deg-degan. Angga merangkul Rika mencoba menenangkannya.
HOST (CONT’D)
Dan -- pemenang Kedai Terhebat Season pertama adalah --
Drumroll.
HOST (CONT’D)
JAGAD PADANG! Selamat kepada Chef Raka dan Chef Gibran.
[MONTAGE: DIIRINGI LAGU STARS AND RABBIT - MAN UPON THE HILL, DARI MENIT 3:09]
Angga hancur. Dia menahan emosinya, memejamkan matanya ke arah langit. Sementara Rika sudah terduduk lemas, tangisnya pecah, lelahnya tak terbayarkan oleh kemenangan.