Kirim izin baca kepada penulis skrip ini?
Daftar Bagian
1. Script "1987" Part 1
"Mereka pikir hari ini gue bahagia." - Dirga Pratama
2. Script "1987" Part 2
"Aku lebih dekat dengan Bu Asri daripada ibuku sendiri" - Dirga Pratama
3. Script "1987" Part 3
Dirga memukul keras pria yang terlihat hampir memenangkan perkelahian itu sampai terjatuh, lalu berl
4. Script "1987" Part 4
"Ya saya bukan peramal, bu. Apalagi penasihat" - Psikiater
5. Script "1987" Part 5
"Kenapa ayah biarin aku bercita-cita jadi pekerjaan yang membunuh istri ayah?" - Alessandr
6. Script "1987" Part 6
"Yang nggak enak menurut orang lain itu belum tentu nggak enak menurut kita, rasain dulu kali&q
7. Script "1987" Part 7
"Emang iya? Perasaan cuma ada kita disini." - Dirga Pratama
8. Script "1987" Part 8
"Tandai tanggal itu, semenjak hari itu, melihatnya seperti kali terakhir." - Dirga Pratama
9. Script '1987' Part 9
"Dulu Dirga pernah bilang, dia nggak mau lagi bawa cewek kesini. . . lo pasti special." -
10. Script "1987" Part 10
"Kalau orang udah benar-benar cinta, jarak itu cuma kayak pangkat, hasilnya itu kayak cinta.&qu
11. Script "1987" Part 11
"Sebulan lagi. . . nggak ada bedanya sama besok " - Dirga Pratama
12. Script "1987" Part 12
"Jadilah menyedihkan dunia dikala hujan mendatang, jadilah berkah dikala hujan sekarang"
13. Script "1987" Part 13
"BINTANG-BINTANG PUN SADAR KITA TAK TERPISAHKAN MALAM... ENGKAU KHALIFA SANG DEWI BULAN, TETAP
9. Script '1987' Part 9
Terkunci
Kamu tidak memiliki izin untuk melihat skrip ini