49. INT. KAMAR PANTI PIJAT - PAGI
CAST: INTAN, ATTAR
INTAN terlihat masih bercerita namun ATTAR yang memerhatikannya sesekali memalingkan mukanya. Bahkan pikirannya menerawang entah kemana dan ia tak benar-benar mendengarkan cerita INTAN.
INTAN
Jadi begitulah akhirnya, kenapa aku bisa sampai di sini sekarang. Tubuhku adalah asetku. Aku hidup untuk memuaskan nafsu pria-pria sepertimu dan nafsuku sendiri.
ATTAR
Aku enggak percaya. Semua perempuan sepertimu yang kudengar ceritanya, selalu berbicara mereka terpaksa, karena himpitan ekonomi, karena ditinggal suami, jadi kepala keluarga yang harus urus banyak adik atau orangtuanya yang sakit.
INTAN
Ya, mungkin kebanyakan begitu. Makanya aku nomor satu di sini. Aku berbeda dengan yang lainnya. Aku menyadari diriku yang sebenarnya.
DEG! ATTAR kemudian mendekati INTAN seolah mau memeluk dan menciumnya. INTAN sudah memejamkan matanya, namun ternyata ATTAR mengambil rok dan kaos INTAN. ATTAR memakaikan rok INTAN seperti seorang ayah memakaikan celana pada anaknya. ATTAR melakukan itu sambil bercerita.
ATTAR
Seumur hidupku… aku tak akan pernah memaafkan diriku sebelum aku menemukan Yasmin….
DISSOLVE TO:
50. EXT. RUMAH ATTAR - PAGI
CAST: KOMANG , ATTAR
KOMANG tampak mengeluarkan sebuah dus lalu membuangnya ke tong sampah. ATTAR REMAJA muncul dan melihat sebuah figura foto yang keluar dari dus itu. Foto dia dan YASMIN waktu masih kecil. DEG!
ATTAR REMAJA
Kenapa Om enggak punya hati? Om mengancam YASMIN sampai dia pergi?
KOMANG terlihat cuek.
ATTAR (CONT’D)
Bahkan YASMIN enggak sempat bawa sebagian barang-barangnya ini.
KOMANG mendelik kesal.
KOMANG
Attar, Yasmin itu sengaja pergi dan tinggalin rumah ini karena dia tersiksa hidup sendiri.
(Beat)
Dia enggak mau berharap lo pulang. Lihat aja, YASMIN sendiri yang buang fotonya ke dus. Kalau dia masih ngarepin lo, mungkin dia akan bawa foto-foto ini.
ATTAR REMAJA tampak sedih dan memungut figura foto itu.
ATTAR REMAJA
Apa kamu benar-benar udah melupakanku, YASMIN ?
ATTAR REMAJA lalu pergi dari situ dengan mata berkaca-kaca.
CUT TO:
51. EXT. PANTI ASUHAN - PAGI
CAST: BU LIDYA, ANAK PANTI, YASMIN
BU LIDYA bersama anak-anak Panti sedang bermain.
BU LIDYA
Anak-anak,… jangan lupa abis main nanti belajar ya.
ANAK PANTI
Iyaa, bu.
Saat itu terdengar suara YASMIN berjualan gorengan.
YASMIN (OS)
Gorengan! Gorengan!
BU LIDYA menoleh lalu memanggil YASMIN .
BU LIDYA
Neng, saya mau gorengannya ya.
YASMIN REMAJA terlihat bersemangat dan mendekati BU LIDYA.
YASMIN
Iya bu, ini ada bakwan, tahu goreng, ubi goreng.
ANAK-ANAK PANTI antusias menyerbu gorengan YASMIN REMAJA.
BU LIDYA
Kamu warga baru disini?
YASMIN REMAJA mengangguk.
YASMIN REMAJA
Iya bu, saya baru kemarin pindah di sini dari kampung seberang.
BU LIDYA
Kamu masih SMA apa Kuliah?
YASMIN
Saya… baru lulus SMA, belum punya biaya untuk kuliah, mungkin tahun depan kalau udah punya uang banyak baru saya kuliah.
Saat itu BU LIDYA tiba-tiba terhuyung dan pingsan. JRENG! ANAK-ANAK PANTI panik.
YASMIN
Ibu! Buuu!
YASMIN bergegas membawa BU LIDYA ke dalam.
CUT TO:
52. EXT.PERKAMPUNGAN - PAGI
CAST: ATTAR REMAJA, PAK RT
ATTAR REMAJA membawa figura fotonya dan bertemu PAK RT lagi.
PAK RT
Gimana, YASMIN udah ketemu?
ATTAR REMAJA menggeleng sedih.
ATTAR REMAJA
Belum pak Rt. Saya juga enggak percaya kalau YASMIN mau ngasih rumahnya gitu aja ke Om KOMANG .
PAK RT terlihat kesal.
PAK RT
Ya udah kalau gitu saya akan bantu ngomong ke KOMANG .
(Beat)
Dia baru keluar penjara tapi enggak pernah berhenti bikin onar dan nelantarin keponakannya sendiri.
PAK RT pun pergi. Saat itu ATTAR tampak mendengar dua pemuda (Salah satunya yang berpura-pura jadi ATTAR ) sedang tertawa-tawa.
PEMUDA 1
Gue dikasih uang banyak sama Om Mantan napi itu, padahal aku cuman pura-pura jadi orang lain.
PEMUDA 2
Emangnya disuruh pura-pura jadi siapa?
PEMUDA 1
Pura-pura jadi kakak cowok polos dan ngaku kalau nama gue ATTAR.
JRENG! ATTAR terkejut mendengarnya dan langsung mendekati pemuda itu.
ATTAR REMAJA
Apa kamu kenal sama Om KOMANG ?
DEG! PEMUDA itu mengangguk.
PEMUDA 1
Iya kenal, emangnya kenapa?
ATTAR REMAJA kesal.
ATTAR
Oh berarti kamu udah nipu YASMIN dan pura-pura jadi aku?
DEG! PEMUDA itu terkejut.
PEMUDA
Oh… jadi kamu yang namanya ATTAR. Iya, aku disuruh pura-pura jadi kamu biar YASMIN kasih rumahnya ke om kamu itu.
DEG! ATTAR REMAJA kesal menatap tajam pemuda tersebut.
ATTAR REMAJA
Sekarang cepat kamu ikut aku ke kantor polisi. Ini namanya penipuan.
Tapi PEMUDA itu malah tertawa, lalu kemudianmemukul perut ATTAR. BUG! ATTAR kesakitan dan langsung jatuh terduduk.
ATTAR
Aaargh!!
PEMUDA itu lari. ATTAR REMAJA sangat kesal.
ATTAR (CONT’D)
Ternyata Om KOMANG benar-benar nipu YASMIN .
ATTAR REMAJA tampak sedih.
ATTAR REMAJA
Kenapa YASMIN pergi saat aku udah ingat semuanya.
CUT TO:
53. INT. PANTI ASUHAN, KAMAR - SIANG
CAST : BU LIDYA, YASMIN
BU LIDYA tersadar kemudian melihat YASMIN REMAJA ada di situ.
BU LIDYA
Maaf ya saya udah ngerepotin kamu.
YASMIN REMAJA menggeleng.
YASMIN REMAJA
Nggak apa-apa bu. Oh iya, apa ibu mau saya antar ke dokter?
BU LIDYA menggeleng.
BU LIDYA
Nggak usah, paling saya cuman kecapekan dan darah rendah. Oh iya, makasih ya kamu udah nolongin saya. Nama kamu siapa?
YASMIN
Nama saya Yasmin.
YASMIN kemudian melihat sebuah figura foto di meja dan ada foto ATTAR , BU LIDYA dan anak-anak panti. YASMIN melihat foto itu dan merasa kenal sama ATTAR.
YASMIN
Ini siapa ya, bu?
BU LIDYA
Oh itu fotonya RANDIKA. Sejak RANDIKA pergi beberapa hari lalu, saya jadi agak kecapekan. Biasanya RANDIKA yang suka bantuin saya.
YASMIN
RANDIKA kemana memangnya, bu?
LIDYA menghela napas panjang.
BU LIDYA
Katanya mau cari keluarganya.
DEG! YASMIN menautkan kedua alisnya heran.
YASMIN
Cari keluarganya?
BU LIDYA
Iya. Jadi RANDIKA itu diantarkan oleh sepasang suami istri dan dititipin ke sini.
(Beat)
Saya curiga kalau suami-istri itu emang orangtua RANDIKA yang enggak mengharapkan kehadiran RANDIKA . Tapi saya juga enggak tau pasti.
YASMIN terus menatap foto RANDIKA .
YASMIN (V.O)
RANDIKA mirip banget sama Kak ATTAR. Tapi enggak mungkin Kak Attar karena Kak Attar kalau dia diantar orangtua ke sini.
YASMIN terus menatap foto ATTAR REMAJA.
CUT TO:
54. EXT. RUMAH INDRA - SIANG
CAST: ATTAR , AJENG
ATTAR tampak masuk halaman rumah tapi tak melihat ada mobil INDRA. Saat dia mau pergi, ternyata AJENG keluar bersama seorang pria sambil menggandeng mesra pria itu. JRENG! AJENG terkejut.
AJENG
Kamu siapa? Mau apa?
ATTAR
Dimana om Indra?
(Menoleh ke lelaki di sebelah Ajeng)
Loh, ini siapa? Bukannya Om Indra suaminya tante?
JRENG! AJENG berusaha untuk tenang.
AJENG
Mas Indra lagi tugas ke luar kota. Kamu siapa sih?
ATTAR
Saya anak yang ditabrak kalian lalu dimasukan ke panti asuhan.
JRENG! AJENG kemudian ingat dan menghela napas.
AJENG
Ohh, terus kamu mau apa sekarang? Kamu butuh uang? Atau jangan-jangan hidup kamu susah di panti?
DEG! ATTAR REMAJA kesal.
ATTAR REMAJA
Dulu Om Indra yang nabrak saya dan dia bertanggung jawab dengan memperlihatkan penyesalannya. Kenapa tante sama sekali enggak menyesal?
AJENG kemudian terlihat kesal.
AJENG
Kan bukan saya yang nyetir, jadi ngapain saya harus menyesal? Lagian yang salah itu Mas Indra.
PACAR AJENG kemudian membuka dompet dan menydoorkan uang ke ATTAR REMAJA.
PACAR AJENG
Ini uang sejuta buat tutup mulut, cukup kan?
ATTAR REMAJA menggeleng.
ATTAR
Saya enggak butuh uang itu. Lagian saya akan bilang yang saya lihat sekarang ke Om Indra.
ATTAR REMAJA pun pergi. AJENG dan PACARnya tampak panik.
AJENG
Aduuh, gimana ini Mas, kalau sampai ketahuan bisa bahaya.
PACAR AJENG
Kamu yang tenang ya, lagi pula mungkin sudah saatnya kamu harus pisah sama Mas Indra. Kamu akan lebih terjamin kalau sama aku.
AJENG terdiam sejenak lalu akhirnya mengangguk.
CUT TO:
55. EXT. TERAS MASJID - SORE
CAST: YASMIN , ATTAR
HIT AND MISS: Tampak YASMIN melangkah ke tempat wudhu perempuan sementara itu ATTAR baru keluar dari tempat wudhu pria, ATTAR sempat menghentikan langkahnya. ATTAR lalu berjalan masuk ke dalam masjid.
CUT TO
56. INT. MASJID - SORE
CAST: ATTAR , YASMIN
HIT AND MISS: ATTAR melangkah ke dekat mimbar. ATTAR menaruh figura foto ATTAR dan YASMIN tak jauh darinya kemudian mulai sholat
INTERCUT TO: di shaf belakang YASMIN yang baru memakai mukenah juga mulai sholat. Mereka seolah sedang sholat berjamaah namun karena shaf wanita terhalang tirai, ATTAR dan YASMIN tak saling melihat.
YASMIN tampak menangis sangat memilukan.
YASMIN (V.O)
Aku tau aku kotor. Aku tau…
YASMIN tetap sholat.
DISSOLVE TO: