nice to meet you! Bye..
10. 10

EXT. RUMAH STACIA BALI - FLASHBACK - DAY

Terlihat tas Aldo sedang di periksa oleh asisten rumah tangga.

Aldo terlihat kesal.

INT. RUMAH STACIA - KAMAR NANDO - FLASHBACK - DAY

Nando duduk di kursi sambil menatap ke luar jendela tanpa ekspresi.

Aldo menepuk pundak Nando.

Nando menoleh dan tersenyum.

Aldo mengeluarkan laptop dari tasnya dan tersenyum kepada Nando.

NANDO

Ngak ketahuan?

ALDO

Ngak. Aku bilang aku ada tugas

sekolah makanya bawa laptop.(jeda)

Kakak uda ingat password email kakak?

Nando memberikan Aldo secarik kertas yang bertuliskan kemungkinan password emailnya.

NANDO

Kamu coba satu per satu ya. Kakak

masih belum ingat. (jeda) oh ya..,

Kamu tau kalau kakak uda tunangan?

ALDO

Tau dari mama.

NANDO

Jadi kamu ngak liat langsung

kakak tunangan?

ALDO

Sebenarnya aku ngak pernah denger

kakak uda tunangan, sampai beberapa

bulan yang lalu.. Atau lebih

tepatnya setelah kita pindah ke Bali.

Nando mengerutkan kening sambil mengepalkan tangan kanannya dengan erat.

INT. RUMAH SAKIT BALI - LORONG - DAY

Nadia duduk di samping Aldo. Mereka berdua diam dan tak saling mengobrol.

Terlihat Ricky yang mendorong koper kecil mendekati Nadia.

RICKY

Nadia..

Nadia dan Aldo menoleh ke arah Ricky.

Nadia kaget dan tidak berani menatap Ricky.

Ricky berjongkok di depan Nadia dan memegang tangannya.

RICKY

Bunda khawatir sama kamu.

(suara pelan)

NADIA (MUDA)

Maaf.. Aku uda buat kalian khawatir.

RICKY

Ngak.. Ngak.. Bukan salah kamu kok.

Dea uda jelasin ke aku kalau kamu

uda telepon ke rumah, tapi ngak ada

yang angkat. Aku yang minta maaf

karena ngak angkat telepon dari kamu.

Nadia menatap mata Ricky dalam-dalam.

Ricky memegang kedua pipi Nadia.

RICKY (CONT'D)

Kamu pasti lupa makan lagi. Dalam

beberapa hari aja wajah kamu

langsung mengecil. (jeda) kamu

tinggal dimana?

Nadia menatap Ricky sambil menggelengkan kepala.

RICKY (CONT'D)

Nadia...

Ricky menghela nafas sambil menatap Nadia dengan ekspresi sedih dan mengerutkan kening.

RICKY (CONT'D)

Bunda uda siapin baju buat kamu.

Sekarang, kita cari penginapan,

kamu harus ganti baju, istirahat

dan makan. Aku ngak mau kamu sakit.

Aku uda janji sama bunda bakalan

bawa kamu pulang dalam keadaan sehat.

Nadia menoleh menatap pintu kamar ICU Nando.

Ricky berdiri dan memegang lengan Nadia.

ALDO

Kakak harus istirahat. Beberapa

hari ini kakak hanya tidur di

kursi. Kakak bahkan pingsan

di hari pertama.

Ricky menoleh menatap Aldo yang duduk di kursi sebelah Nadia.

Aldo berdiri dari kursi dan memperkenalkan diri.

ALDO

Saya adiknya kak Nando, Aldo.

Ricky

RICKY.

Ricky dan Aldo saling berjabat tangan. Keduanya saling tersenyum.

Ricky kembali memegang lengan Nadia yang masih duduk di kursi.

RICKY

Nad..

Nadia hanya menundukkan kepala dan memegang cincin yang dikalungkannya.

Ricky melihat ke arah kalung Nadia.

Terlihat cincin tunangan pemberian Nando dan Ricky di satukan dalam kalung Nadia.

ALDO

Kalau ada apa-apa, aku pasti

langsung kabari kakak kok. Ada aku

disini, jadi kakak ngak perlu khawatir.

(tersenyum kepada Nadia)

INT. RUMAH STACIA BALI - KAMAR NANDO - FLASHBACK - DAY

Aldo mengeluarkan selembar foto Nando dan Nadia yang sedang merayakan hari ulang tahun Nadia. Aldo memberikan foto itu ke Nando.

Di foto terlihat Nando yang merangkul Nadia berdiri di depan meja yang ada kue ultah dan keduanya terlihat tertawa bahagia.

Nando mengambil foto dari tangan Aldo dan menatap foto itu sangat lama. Nando spontan menyebut nama Nadia.

NANDO

Nadia..

ALDO

Kakak ingat dengan orang ini?

NANDO

Nadia..

ALDO

Coba lihat bagian belakangnya deh kak.

Aldo membalikkan foto yang sedang di pegang Nando.

Difoto terlihat ada tulisan "Ulang Tahun Nadia ke 19, 31 Desember 1960".

INT. KAMAR HOTEL BALI NADIA RICKY - NIGHT

Terlihat Nadia sedang tidur pulas dan Ricky dengan suara yang sangat pelan sedang menelepon Fitri(ibunda Nadia) sambil menatap Nadia.

RICKY

Nadia sehat kok bun. Nanti kalau

ada apa-apa Ricky pasti kabari.

(jeda) iya iya, sebelum hari H kita

uda pasti pulang kok. (jeda) Bunda

juga jaga kesehatan ya.

Ricky menutup telepon lalu menyelimuti Nadia. Ricky melihat kembali cincin lamaran Nando dan cincin lamarannya yang Nadia kalungkan bersama.

Ricky membuang nafas panjang dan kemudian mematikan lampu yang ada di sebelah ranjang.

INT. ACARA OLIMPIADE SMA - FLASHBACK - DAY

Terlihat 3 orang pemenang olimpiade matematika yang sedang berdiri di atas panggung. Pemenang 1, Nando; pemenang 2

#laki-laki 1: pemenang 3, Nadia. Para pemenang terlihat memegang tropi kemenangan sambil tersenyum.

Terlihat suasana di sekitar yang cukup meriah. Banyak murid-murid dan guru dari berbagai sekolah yang hadir.

EXT. ACARA OLIMPIADE SMA - FLASHBACK - DAY

Terlihat Nadia berjalan keluar dari gedung tempat acara olimpiade di adakan sambil memegang tropi.

Nando yang setengah berlari, mengikuti Nadia dari belakang.

NANDO

Hey.. Hey, Kamu.. Nadia

(berteriak)

Nadia menoleh setelah mendengar namanya di panggil. Nadia melihat Nando dengan wajah binggung.

NADIA (MUDA)

Saya?

NANDO

Iya kamu, Nadia juara ke 3.

NADIA (MUDA)

Ini sindriran buat saya?

NANDO

Ya ngak lah, ini pujian buat kamu.

NADIA (MUDA)

Kakak kan juara 1.

NANDO

Aku kan uda kelas 3, kamu yang baru

kelas 1 aja uda bisa juara 3. Kalau

kamu kelas 3 juga, aku yakin kamu

yang jadi juaranya. (tersenyum)

NADIA (MUDA)

Kalau bukan sindiran, terima kasih

deh. (tersenyum)

NANDO

Nama aku Nando.

Nando menatap Nadia dengan senyum sangat lebar.

INT. KAMAR NADIA - KOMPUTER -FLASHBACK - DAY

Nando dan Nadia duduk di depan komputer sambil tertawa lepas.

NADIA (MUDA)

Kok aku merinding ya?

NANDO

Loh.. Ini biar aku ngak lupa

sama ulang tahun kamu.

NADIA (MUDA)

Tapi emang ada yang buat password

email pake nama orang dan tanggal

lahir? Keknya aneh deh.

NANDO

Buat password mah terserah. Yang

penting pemilik email ingat

dengan passwordnya.

Fitri(ibunda Nadia) tiba-tiba masuk ke kamar Nadia.

FITRI

Kalian ngapain berdua di kamar?

Cepat keluar makan.

NADIA (MUDA)

Iya bun.

Terlihat layar komputer yang bertuliskan alamat email "nandopurnama@hotmail.com" dan password "nadia31desember" di layar komputer.

INT. RUMAH SAKIT BALI - LORONG - DAY

Nadia masuk ke ruang ICU Nando membawa baskom yang berisi air seperti hari-hari sebelumnya.

Ricky dan Aldo yang sedang duduk bersebelahan melihat Nadia masuk ke dalam kamar ICU Nando.

ALDO

Maaf ya kak, aku ngak tau kalau

kalian uda mau nikah.

RICKY

Bukan salah kamu. Malah ini adalah

kesempatan yang bagus buat Nadia

sebelum kita nikah. (jeda) Nadia

memang harus membereskan semua

masalah yang ada di hatinya sebelum

kita nikah.

Ricky melihat ke arah pintu kamar ICU Nando.

ALDO

Tapi kalau tiba-tiba..

RICKY

Aku tetep harus menghormati

keputusannya, apa pun itu. (jeda)

Aku janji akan buat dia bahagia.

(jeda) kalau kebahagiannya adalah

bersama orang lain (menghela nafas)

aku akan tetap hormati keputusannya.

Ricky terlihat sedih dan mencoba terlihat baik-baik saja di hadapan Aldo.

Aldo melihat Ricky dengan ekspresi kasihan.

Suka
Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar