Marriage Ark Made of Paper
2. Character Introduction (scene#4-10)

MUSIC IN

Suara nyanyian orang banyak terdengar, lagu yang dinyanyikan : You are the love of my life.

SUPERIMPOSE : MARRIAGE ARK MADE OF PAPER

FADE IN

4.INT. RUANG AULA GEDUNG RETRET - BOGOR - DAY

Ruang aula dipenuhi pasangan suami istri yang sedang berdiri dan bernyanyi, dipandu oleh seorang pemimpin pujian yang berdiri di depan. 

Judul retret tertulis pada spanduk besar yang membentang di tembok ruangan, “SURVIVING THE MARRIAGE ARK”. 

Tampak peserta retret dengan berbagai macam background. 

Sepasang pasutri lansia, sang suami terduduk setengah tidur. 

Sepasang suami istri muda, keduanya memasang muka cemberut.

Sepasang suami istri lain. Sang istri tampak sedang melirik-lirik dan tersenyum genit ke arah pria lain.  

Alex sedang bernyanyi dengan keras meski suaranya fals. Ia tak peduli terhadap tatapan sinis orang-orang disekelilingnya yang mulai menengok. Istrinya, LUNA (29) duduk di sebelahnya dengan muka menunduk karena malu. 

Setelah lagu usai, seorang KONSELOR (50’an) -wanita tua dengan make up tebal, rambut disasak ke atas, dan tampang kecut- berjalan ke depan. Suara langkah higheelsnya menggema ke seluruh ruangan. 

KONSELOR 

Dua puluh tahun … selama dua puluh tahun saya menjadi konselor, RATUSAN pasang suami istri sudah datang pada saya dengan berbagai kisah. Ribuan jam dalam hidup saya digunakan untuk mendengar omelan, curhat, pertengkaran.

Beat.

KONSELOR cont’d

 (mata melotot) 

THE WAR ... 

Tapi sebenarnya hanya ada dua benang merah... Akar masalah yang sama pada mereka semua.

 KONSELOR cont’

(Suara mulai meninggi. Kadang menghentakkan kaki)

PERTAMA! Saat mereka bilang "saya bersedia", mereka lupa kalau mereka sudah ada dalam sebuah kapal. MARRIAGE ARK! Ya pasti dong ada ombak, guntur, bahkan badai! .... Eh tapi ini enggak. Ada goncangan dikit langsung teriak-teriak, pingin lompat dari kapal. Dikit-dikit minta cerai! Ngomel-ngomel kayak dunia mau kiamat. 

Seisi ruangan tertawa. ALEX ikut tertawa kecil, sedang LUNA terlihat pahit.

KONSELOR (O.S)

DUA! Mereka lupa bahwa mereka ada di KAPAL YANG SAMA! Setirnya cuma satu, bro... Kalo setirnya dua namanya bukan kapal, itu mah kapal lego maenan buatan anak gua! 

Terdengar suara peserta tertawa lagi. 

KONSELOR cont’d

(muka ketus)

Enggak lucu … 

Seisi ruangan mendadak senyap.  

KONSELOR cont’d

Itu mengerikan. Yang suami mau ke kanan, istri mau ke kiri. Setir itu dibanting terus sampe nabrak batu kayak Titanic. 

(mendadak serius)

Dan mereka lupa, di dalam kapal ada siapa aja yang mereka korbanin selain mereka ...

Tiba-tiba terdengar sebuah ringtone handphone. Konselor berhenti bicara, semua peserta menengok ke sumber suara, ALEX. 

ALEX tersenyum. Ia mengeluarkan handphone. Di layar telepon tertera nama “PAK BOSS”. 

LUNA

(berbisik) 

matiin Lex.

Sang konselor menatap Alex tajam. 

KONSELOR

Terkadang setir kapal menjadi berat, karena salah satu dari pasangan tidak serius dalam memperbaiki hubungan…

Alex bangkit berdiri dan tersenyum.

ALEX

(kepada Luna)

Bentar, Yang. Penting.

Alex berjalan ke arah pintu keluar.  

5.EXT. RUANG AULA GEDUNG RETRET - BOGOR - MOMENTS LATER

ALEX berbicara dengan atasannya, Pak BUTON (55), di telepon. 

PAK BUTON (V.O)

(riang) Alex... Sales Manager terbaik kita!

ALEX

Ah, bisa aja Pak Buton. Siang bapak VP (Vice President) terbaik kita...

PAK BUTON (V.O)

No, no. Bukan VP, Lex. Tapi GM (General Manager).

ALEX

Serius, Pak? Wah, wah... This is a big news, and a good news. Congratulations Pak Buton... 

Tapi jujur, saya enggak kaget Pak. Emang udah sepantesnya dan selayaknya bapak dapet jabatan GM. Perusahaan kita bisa jalan semua ya karena Pak Buton. Bapak udah kayak one man show, pantes banget lah jadi GM.

Pak Buton tertawa senang. Alex berjalan menuju bangku taman, mendadak sadar akan posisi yang terbuka.

ALEX cont'd

Terus yang jadi VP berikutnya siapa Pak?

Long beat.

PAK BUTON (V.O)

Alex, the Sales Vice President... Gimana menurutmu? 

Alex terduduk.

ALEX

Itu mimpi jadi kenyataan, Pak. Saya mau banget. 

PAK BUTON (v.o)

Saya juga mau kamu jadi VP, Lex. Kamu tahu kan kalau kamu Manager Sales favorit saya. Dibanding manager yang lain kamu paling muda, that means kamu lebih kreatif, inovatif ... dan yang paling penting kamu tahu cara having fun. (tertawa)

ALEX

Waduh, saya nggak yakin bisa terus having fun, Pak. Karena keseringan having fun, istri saya ngotot ngajak retret.

6.INT. RUANG KANTOR PAK BUTON - JAKARTA - DAY 

Pak BUTON, duduk di meja kantor, sedang memangku SEKRETARIS CANTIK (28) yang ber-rok mini. Dasi dan kemeja Pak Buton sudah tidak rapi, ada bercak lipstik di dahinya.

PAK BUTON

(sambil melirik genit ke sekretaris)

Semua suami ... pasti ada main. Itu sudah rahasia publik. Cuma bedanya ada suami yang pintar bersih-bersih, ada juga yang keasyikan main sampe lupa cuci tangan sebelum pulang.

Sang sekretaris membenarkan dasi dan kemeja Pak Buton, lalu mengusap bercak lipstik di dahi Pak Buton.

PAK BUTON

Gini aja. Bilang ke istrimu, nanti kalo kamu berhasil jadi VP, Pak Buton akan kasih reward tur ke Swiss selama dua minggu. Disana nanti kamu beliin dia tas-tas ber-merk... apapun lah yang dia mau. Udah, pasti dia tutup mata sama kerjaan kamu.

SEKRETARIS

(berucap tanpa suara)

aku juga mau…

Pak Buton mengangguk-angguk dan mengiyakan. Sekretaris sumeringah, lalu ia meninggalkan kantor Pak Buton.

ALEX (v.o)

Hehe … Makasih banyak Pak Buton.

PAK BUTON

 Klien kita suka sisi fun mu itu, Lex... 

Pak Buton mengamati data grafik penjualan bulan ini yang terletak di meja. Tim Alex unggul tipis dibanding tim yang lain.

PAK BUTON

...Tapi masalahnya si BABE (owner) butuh bukti.

Kamu punya waktu satu minggu lagi. Just make sure penjualan tim-mu yang paling tinggi bulan ini. Lebih baik lagi kalau gap dengan tim yang lain jauh.

ALEX (v.o)

Siap, Pak Buton. Saya janji akan berusaha semaksimal saya.

PAK BUTON

Maksimal saja nggak cukup, Lex. Manager yang lain juga berusaha maksimal. Step up your game...

7.EXT. RUANG AULA GEDUNG RETRET - BOGOR - DAY

Telepon ditutup. Alex berpikir sejenak. Lalu ia mengetik pesan WA ke grup WA tim salesnya yang berisi 5 orang. 

ALEX

Senin pagi semua wajib ngantor.

WAWAN

Siap bos!

IRUL 

(Mengirim sticker "siap ndan")

DONI

Oke, Pak Alex.

ALEX

Semua siapkan pipeline untuk 1 minggu. Prioritaskan "the big fish".

WAWAN

Wih gile... Ada apa nih bos?

SALLY

Masak nggak tau?

WAWAN

Apaan sih?

SALLY cont’d

Ya... Elo sih, ngilang mulu, Bang. Ada yg cuti ikut cuti (emoticon evil).

WAWAN

(Mengirim sticker “shushh”)

ALEX

Intinya bulan ini penjualan kita harus paling tinggi, titik. Senin saya jelasin.

 

Alex mematikan ponselnya lalu kembali ke ruang aula retret.

8.INT. RUANG AULA GEDUNG RETRET - BOGOR - DAY

Alex masuk kembali ke aula dan duduk kembali. 

KONSELOR (O.S)

Ada beberapa cara untuk bertahan saat keadaan menjadi susah ...

LUNA

(Berbisik) 

siapa yang nelpon?

ALEX

Pak Buton.

ALEX cont'd

 (berbisik, namun heboh)

SUPER BIG NEWS...

LUNA

(kaget)

Shushh. Perhatiin depan.

Luna dan Alex kembali memerhatikan Konselor dengan seksama. 

KONSELOR

Ketika keadaan susah, dan kalian berpikir tentang pintu exit itu … Ingat kembali saat-saat manis sewaktu kalian jatuh cinta pertama kali.

Close Up: wajah Luna yang berubah sedih

KONSELOR (O.S)

… ingat kembali alasan kalian menikah.

CUT TO

9.EXT. KAMPUS ITS - SURABAYA - DAY - FLASHBACK

Alex (23) sedang berjalan menuju parkiran motor bersama dua teman prianya. Mereka berpapasan dengan Luna (20), yang sedang berjalan bersama satu orang teman wanitanya. Luna mendekap setumpuk buku. 

ALEX

Eh, Luna. Mau pulang? Mau bareng nggak?

Kedua teman Alex menatapnya aneh. 

LUNA

(Malu-malu)

nggak kak. Mau tutor.

ALEX

Oh oke.

Alex tersenyum genit lalu kembali berjalan ke parkiran. Luna terpaku sambil terus menatap Alex. 

Teman Luna

Alex? Serius, Lun? 

Luna mengernyitkan dahi. 

Teman Luna cont'd

Dia kan terkenal playboy, Lun. Kamu yakin mau sama Alex?

Beat. 

LUNA

(Dengan percaya diri)

Dia gonta ganti pacar terus karena belum pernah mengenal cinta.

10.EXT. KAMPUS ITS - PARKIRAN MOTOR - MOMENTS LATER - FLASHBACK

Teman Alex 1

Tega banget kamu, Lex.

ALEX

Apaan?

Teman Alex 2

Iya. Gila. Kasihan banget adek kelas lugu gitu kamu permainin. Itu si Luna kan, yang terkenal dapet IP paling tinggi, anak beasiswa lagi.

ALEX

Iya, itu dia. Siapa bilang aku main-main?

Teman Alex 1

(tak percaya)

Emang kamu pernah serius?

Mereka sampai di parkiran motor. Alex menaiki motor sport warna merahnya.

ALEX

Guys, please. Kita udah mau wisuda. Udah waktunya cari istri, bukan cari mainan.

Alex menyalakan mesin motor, sesekali memacu gas. 

ALEX cont'd

Sini aku bilangin ya, biar kalian pinteran dikit. Yang namanya anak itu otaknya dapet dari gen sang ibu, bukan bapak. Jadi kalo mau cari istri, cari yang pinter! Jangan yang geblek. Biar nggak jadi kayak kalian. Perbaiki keturunan sono!

Sambil tertawa Alex memacu gas, meninggalkan teman-temannya.

CUT BACK TO PRESENT

Suka
Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
terima kasih sdh membaca kk @ladymiahasneni 🤗
3 tahun 10 bulan lalu
permulaan yang menarik 👍
3 tahun 10 bulan lalu