136. INT. BACKSTAGE PANGGUNG AJANG MENYANYI — NIGHT - Montage
cast : Runi dan Kemal
A. Runi menyaksikan Qia dan mamihnya berpelukan di atas panggung.
B. Runi meneteskan air mata haru.
C. Kemal mendekat ke Runi dan memberinya selembar tisu.
D. Runi menerima tisu itu.
E. Kemal tersenyum bangga pada Runi.
F. Runi membalas dengan senyuman tipis.
G. Runi menyeka air matanya, lalu kembali memperhatikan apa yang terjadi di atas panggung.
H. Kemal menatap Runi lekat-lekat.
Flashback:
137. INT. RUMAH QIA — DAY
Cast : Qia, Mamih Qia dan Papih Qia
Sebuah keranda di tengah rumah dikerubungi banyak orang yang menangis di sekitarnya.
Papih Qia memeluk istrinya dari belakang sambil menangis juga.
Qia memperhatikan kedua orangtuanya sembari duduk tak jauh dari keduanya.
Flashback :
138. INT. RUMAH QIA — NIGHT
cast : Qia, Mamih Qia, dan Tante Ani
Qia baru pulang ke rumah, ia lalu mencium tangan Mamihnya dan Tante Ani yang sedang bercengkrama di ruang tamu. Kemudian Qia beranjak ke kamarnya.
Tante Ani mengangguk.
Tanpa diketahui Mamih Qia dan Tante Ani, Qia mendengar percakapan mereka ketika Qia berusaha kembali lagi ke ruang tamu untuk bertanya sesuatu pada Mamihnya, tapi ia urungkan karena mereka mulai membicarakan dirinya.
Cut to:
139. INT. KAFE — NIGHT
cast : Runi dan Kemal
Runi menyeruput cappucino miliknya. Lalu menoleh ke arah jendela di sebelah kirinya untuk melihat pemandangan halaman kafe yang tampak asri kehijauan.
Runi ikut tersenyum seraya menatap Kemal.
Kemal menyeruput es amerikano di hadapannya.
Runi tersentak menatap Kemal beberapa saat hingga Kemal menatapnya balik lalu mengangkat alisnya seolah bertanya bagaimana jawaban Runi.
Runi tak berkata sedikitpun. Ia hanya menatap kedua manik mata Kemal dalam-dalam. Keduanya saling bertatap untuk beberapa waktu. Hingga Runi menarik tangannya dari genggaman Kemal dan melambaikan tangan di hadapan Kemal dengan tujuan agar Kemal berhenti menatapnya.
Runi hanya tertegun sesekali mencuri pandang pada Kemal yang kini kembali menyeruput amerikano miliknya.
Runi membuang muka dari Kemal dengan salah tingkah.
Kemal hanya tertawa sambil menatap Runi di hadapannya.
Cut to: