DI MANA REST(U) KU?
3. Tentang Rindu & Mimpi Buruk (Scene 9 - 11)

09. EXT. TAMAN KAMPUS - SIANG HARI

CAST : KIYARA(22THN/P), LIA(22THN/P), ZIA(22THN/P)

Kiyara, Lia, dan Zia adalah sahabat Hanaya, Pasca Hanaya bangkrut, mereka tidak pernah bertemu lagi dengan Hanaya, karena Hanaya malu dengan sahabatnya karena dia tak punya apapun lagi dan ia tidak ingin merepotkan sahabatnya.

KIYARA:

(bersedih)

hmmm.. sudah 6 bulan guys kita nggak pernah ketemu Hanaya lagi, aku kangen banget sama dia. gimana ya kabar dia sekarang?

menekuk tangannya di bawah dagu.

LIA :

Iya Ra sama, aku juga kangen banget sama Naya, semoga aja dia sehat, Mama, Sofi, Kak Kevin dan Papa. Pastinya mereka down banget, turut prihatin dengan ujian yang menimpa Naya dan keluarga.

ZIA :

(merengek)

heh, heeh, heeh.. Naaayaaaa.. Kamu gimana sekarang,,, Kangen banget sama kerecehan dia.. Naya masih inget kita gak ya.. heehh..hheeh..

Zia merengek meneteskan air mata penuh kesedihan.

KIYARA :

sini guys, kita doakan yang terbaik untuk Hanaya, semoga dia baik-baik dan bisa kumpul lagi bareng kita kayak dulu.

Kiyara merangkul Zia dan Lia. dari sebelah kiri dan kanan, lalu memejamkan mata penuh harapan.

CUT TO :

10. INT. RUMAH HANAYA - MALAM HARI

CAST : HANAYA, MAMA

Hanaya mengalami mimpi buruk, ia bermimpi kalau dirinya terjatuh kedalam sungai yang begitu besar dengan arus yang begitu deras, Hanaya tidak bisa berenang, namun dengan keyakinan penuh Hanaya seperti mendapatkan mukjizat dan terus berusaha dan pada akhirnya Hanaya bisa keluar dari sungai itu. Saat bermimpi hanaya berteriak kemudian Hanaya terbangun dan Mama menghampirinya.

HANAYA :

(Gelisah, mata terpejam)

aahh...Tolong ! Tolong ! Tolonggggg aku..

MAMA :

(Panik)

Astagfrullahaladzim.. !

Nayaa.. Kamu kenapa nak.

Mama masuk kamar Hanaya dan langsung menghampiri Hanaya.

HANAYA :

(Terbangun)

subhanallah, cuma mimpi. huh

Mahh..

Hanaya langsung memeluk Mama dan menangis.

MAMA :

(mengerutkan kening)

Naya? kamu kenapa sayang? kamu gapapa?

Mama memegang wajah dan menatap Hanaya.

HANAYA :

(menunduk,terseyum tipis)

Enggak mah, Naya gapapa.

Maaf ya ma, Naya jadi bikin mama kebangun.

MAMA :

(khawatir)

nggak nak, mama habis tahajjudan, jadi memang nggak sengaja denger nanya teriak, makanya mama samperin. yaudah kamu bangun, ambil wudhlu terus salat tahajjud ya nak. kita harus yakin dan berdoa. kita pasti bisa melewati ujian ini. Allah beserta orang yang sabar. yah..

mama menasehati dan menepis Hanaya dengan senyuman.

HANAYA :

(bersedih)

Iya mah. Amin.

Mama meninggalkan kamar Hanaya

CUT TO :

11. INT. KAMAR HANAYA - MALAM HARI

CAST : HANAYA

Hanaya melaksanakan salat tahajjud, ia berdoa dengan penuh tangisan dan kesedihan. Hanaya memohon petunjuk kepada Tuhan untuk jalan terbaik bagi keluarganya.

HANAYA :

(Berdoa dam menangis)

Ya Allah. Hanya kepadaMu lah kami memohon pertolongan dan berserah diri. Kuatkanlah hamba dalam menerima cobaan yang begitu pahit ini Ya Allah. Mimpiku malam ini,

MONTAGE :

- Hanaya Tenggelam di dalam sungai dan tidak bisa berenang

HANAYA (CONT’D)

seolah menjadi pertanda bagiku. Sungguh aku sedang terjebak dalam keterpurukan hidup. apa mungkin ya Allah masih ada kesempatan untukku bangkit dan membuktikan kepada keluargaku jikalau aku mampu untuk bangkit dari kehancuran ini. Kumohon Ya Allah. Berikanlah aku petunjuk, jalan keluar, serta bimbingan dalam hati ini. Agar aku bisa berjalan menuju kehidupan yang lebih baik dan berikanlah aku kesabaran dalam menanti hikmah dari cobaan ini ya rabb. Cintaku sangat besar untuk percaya kuasamu tuhan. Kasihi aku dengan cinta dan rahmatmu ya Allah agar aku bisa menjadi orang yang kuat melewati semua ini ..

END MONTAGE .

Hanaya mengangkat kedua tangannya dan menghadap ke langit, menangis terseduh-seduh penuh kesedihan dan harapan.

CUT TO :

Suka
Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar