17.EXT. SMAN 2 - DEPAN WC - MOMENTS LATER
Abid keluar dari WC sambil merapatkan ritsletingnya kembali. Suara keramaian reuni masih terdengar sayup-sayup.
Tak sengaja pandangan Abid tertuju pada sebuah rumah yang berada di belakang WC. Abid melihat-lihat sekitar. Kemudian memutuskan untuk mendekati rumah itu.
18.EXT. SMAN 2 - TERAS RUMAH PENJAGA SEKOLAH - CONTINUOUS
Abid tiba di teras sebuah rumah kecil yang dikelilingi beberapa pohon besar yang rimbun. Di depannya ada sebuah kolam ikan yang berwarna hijau keruh.
Abid berdiri memandangi kolam itu dari tepiannya, ketika sebuah suara menyapanya dari arah rumah itu.
KANG KARDI
Abid menoleh ke belakang dan dilihatnya KANG KARDI (70) yang mengenakan sarung dan kaos oblong. Wajah Abid sumringah.
ABID
Abid mendekati Kang Kardi dan memeluknya. Keduanya tertawa.
ABID (CONT’D)
KANG KARDI
Keduanya tertawa lagi.
KANG KARDI (CONT’D)
Kang Kardi mempersilakan Abid duduk di kursi bambunya. Keduanya pun duduk.
ABID
KANG KARDI
Keduanya tertawa.
KANG KARDI (CONT’D)
ABID
Kang Kardi masuk ke dalam rumahnya meninggalkan Abid sendiri.
19.EXT. SMAN 2 - LAPANGAN BASKET - MOMENTS LATER
Berbagai kegiatan reuni. Saling sapa, saling canda dan tawa, berfoto selfie, dll.
20.EXT. SMAN 2 - TERAS RUMAH PENJAGA SEKOLAH - MOMENTS LATER
Abid dan Kang Kardi duduk berbincang sambil meminum kopi hitam buatan Kang Kardi.
KANG KARDI
Abid tersenyum getir.
KANG KARDI (CONT’D)
Kang Kardi menyeruput kopinya.
ABID
Abid menyeruput kopinya.
ABID (CONT’D)
KANG KARDI
ABID
Keduanya tertawa kecil dan menyeruput kopinya masing-masing.
KANG KARDI
ABID
KANG KARDI
ABID
Kang Kardi tidak ikut tertawa bersama Abid. Ia terdiam sejenak.
KANG KARDI
Abid tertawa kecil tak percaya.
ABID
KANG KARDI
Abid berpikir sebentar. Wajahnya setengah heran, setengah lagi meremehkan perkataan Kang Kardi. Abid memutar matanya ke atas dan melanjutkan pembicaraan.
ABID
KANG KARDI
Kang Kardi meletakkan tangan kanannya di dahi Abid. Abid keheranan.
KANG KARDI (CONT’D)
Wajah Abid yang terlihat meremehkan kemampuan Kang Kardi, menuruti apa yang dimau penjaga sekolah ini.
ABID
KANG KARDI
Abid menurut saja. Kang Kardi komat kamit. Awalnya tak bersuara. Namun lambat laun terdengar juga apa yang dirapalnya.
KANG KARDI (CONT’D)
Text translate: Mantraku sejati dalam diri. Pembuka jiwa yang sengsara. Ayo segera mengembara, segera kembali sekolah lagi. Ayo segera pulang, segera cari jodoh sejati.
Kemudian Ia menyeruput kopi hitamnya dengan tangan kirinya namun tidak ditelan.
Secara tak diduga oleh Abid, Kang Kardi menyemburkan kopi dari mulutnya ke wajah Abid.
BOOM.
Semua menjadi gelap.
CUT TO BLACK.