INT. RUANG TENGAH RUMAH KELUARGA - SIANG (FLASH BACK)
CAST: RAKA (9 tahun), GITA (5tahun), IBU
Raka (usia 9 tahun) sedang menyusun puzzle bergambar cartoon dengan penuh kebahagiaan disamping Gita ( usia 5 tahun) yang sedang duduk dengan kegirangan melihat raka menyusun puzzlenya, lalu Raka menyuruh Gita untuk mencoba menyusun puzzle
RAKA
(Memberikan puzlenya)
Nyah dek, kamu gantian main
Raka melihat Gita bingung dan tidak bisa menyusun puzzle, lalu Raka mengajarinya menyusun puzzle
RAKA
(Membantu memasang puzzle)
Sini aku bantu, jadi yang ini dipasang disini, terus yang ini disini
Ibu menghampiri Raka dan Gita yang sedang bermain bersama dengan penuh kebahagiaan dan kasih sayang dari kamarnya yang baru selesai sholat sambil melepas mukena yang ia pakai, lalu ibu menanyai raka untuk makan apa
IBU
(Ibu melepas mukena dan berjalan mendekat raka dan gita)
Wah anak anak ibu
Raka pun menengok ke arah ibu dengan penuh bahagia
IBU
Raka, kamu mau makan apa nak? Biar ibu ambilin
RAKA
(Raka berdiri dari duduknya)
Raka ambil makan sendiri aja bu, ibu nemenin adek aja
Seketika, ibu merasa terharu dan bangga atas melihat sikap Raka yang masih anak anak tetapi berusaha dewasa
IBU
(Ibu terharu)
Yaudah nak, kamu ambil di meja makan yaa, udah ibu siapin
RAKA
(Raka berjalan ke meja makan)
Iyaa bu
Raka berdiri dan berjalan ke meja makan, lalu ibu menggendong Gita
START OF MONTAGE:
CUT TO:
EXT. DEPAN SD - SIANG (FLASH BACK)
CAST: RAKA (12 tahun), GITA (9 tahun), Penjual es dung dung
Raka (usia 12 tahun) dan Gita (usia 9 tahun) selesai mengikuti kegiatan belajar di sekolah, sebelum berjalan pulang raka membeli dua es dung dung yang masih berjualan di depan sd mereka, lalu memberikannya satu ke Gita lalu Raka dan Gita berjalan bareng untuk pulang sambil menikmati es dung dung yang ia beli dengan penuh bahagia
CUT TO:
EXT. DEPAN RUMAH KELUARGA - SIANG (FLASH BACK)
CAST: AYAH, PEREMPUAN DI MOBIL
Sesampainya Raka dan Gita di dekat rumah nya, mereka melihat ayahnya dengan wajah sedikit kesal pergi memasuki mobil yang berisi satu perempuan (selingkuhan ayah) terparkir di seberang jalan rumahnya, ketika mobil sudah pergi, Raka dan Gita dengan penuh penasaran pun terburu buru lari menuju rumahnya
CUT TO:
INT. RUMAH KELUARGA - SIANG (FLASH BACK)
CAST: IBU, RAKA (12 tahun), GITA (9 tahun)
Raka dan Gita masuk ke rumah,ibu melihat kedatangan raka dan Gita, ibu langsung mengusap air matanya dan berusaha baik baik sja yang baru saja menangis karena tingkah suaminya / ayah dari anak anak yang keras meminta perhiasannya untuk dijual untuk berfoya foya, Raka dan Gita pun memeluk ibu nya
CUT BACK TO:
EXT. PEMAKAMAN UMUM - SORE
CAST: RAKA
Raka masih tierdiam berlutut disamping makam ibunya dengan penuh kesedihan dengan menatap nisan makam ibunya, tak lama dari itu Raka mengirimkan doa untuk ibunya, dan berdiri kembali untuk pergi meninggalkan makam
END OF MONTAGE
FADE OUT:
EXT.DEPAN PEMAKAMAN UMUM - SORE
CAST: RAKA
Raka menaiki sepeda motornya, sebelum meengendarai, Raka menelpon Adit untuk ingin mengajak ketemuan
RAKA
Halo, Dit?
ADIT
Oy men
RAKA
Dimana?
ADIT
Biasa men, di sekre
RAKA
Yaudah, habis ini aku kesitu
ADIT
Yokk,
Raka menutup teleponnya dan pergi meninggalkan makam
START OF MONTAGE:
CUT TO:
EXT. DEPAN GEDUNG RUANG KELAS - MALAM
Tiga mahasiswa yang sedang berjalan bareng di depan gedung kelas dengan bercanda bersama
CUT TO:
EXT. HALAMAN GEDUNG - MALAM
Sekumpulan mahasiswa yang sedang membuat dekorasi untuk acara ospek
CUT TO:
EXT. DEPAN RUANG SEKRETARIAT - MALAM
Keramaian mahasiswa yang dengan aktivitasnya sendiri sendiri didepan ruang sekretariat, ada yang bermain gitar sambil nyanyi bersama, ada yang sedang berkumpul diskusi
END OF MONTAGE
CUT TO:
INT. SEKRETARIAT HIMPUNAN ILMU KOMOMUNIKASI - MALAM
CAST: RAKA, ADIT
Adit sedang rebahan di kasur sekre sambil memainkan gitar mengobrol dengan raka yang berwajah dingin dan duduk bersenderan di pintu sambil melihat kehidupan mahasiswa dengan segala aktivitasnya didepan depan gedung dan kesibukan mahasiswa yang membuat dekorasi untuk menyiapkan acara ospek dimalam hari dikampus
ADIT
(Sambil memtik gitar)
Gimana men, udah coba ngajuin lamaran?
RAKA
Udah tadi, tinggal nunggu kabar aja dari ownernya buat wawancara
ADIT
Semoga menjadi jalan rejekimu lah men
RAKA
Iyaa amin, ternyata enjoy juga ya malam malam di kampus
ADIT
(Sedikit tersenyum)
Ya gini
Adit yang tadinya ngobrol sambil liatin petikan senar gitar, seketika melihat raka yang berwajah kusut
ADIT
(Melihat ke arah Raka)
Dari tadi kuliat mukamu kusut amat men, kenapa? ada apa?
RAKA
(Menyender dipintu sambil melihat ke luar)
Entahlah,
ADIT
(Adit bangkit dari rebahannya dan duduk di kasur)
Eh men kamu ga pingin nyari cewek gitu?
Raka yang tadinya melihat lihat suasana kampus, seketika menengok ke arah adit lalu menengok ke arah luar lagi
RAKA
Belum kepikiran dit
ADIT
Ya elah, cari cewek lah men, keknya juga dikampus ini banyak cewek yang suka sama kamu, setidaknya bisa buat ngebantu mewarnai hidupmu yang penuh abu abu
Raka yang tadinya berwajah kusut seketika bisa tersenyum sedikit, mendengar perkataan dari Adit
RAKA
Gampang lah, ngalir aja
Adit melihat Raka yang sudah sedikit senyum dan tidak kusut lagi mukanya, Adit pun menjadi seneng, lalu adit berdiri dari duduknya sambil menawari kopi Raka
ADIT
(Berdiri dari duduknya dan berjalan ke arah dispenser)
Eh mau kopi ngga?
RAKA
(Menatap adit)
Boleh
Adit membuatkan kopi yang ada di dekat dispensersekretariat, setelah kopi jadi, adit memberikan ke Raka
ADIT
(Menyodorkan kopi)
Nih men kopinya
FADE OUT:
FADE IN:
EXT. DEPAN SEKRETARIAT HIMPUNAN ILMU KOMUNIKASI - MALAM
CAST: ADIT, RAKA, MAHASISWA 1 (L), MAHASISWA 2 (L)
Adit dan Raka ngopi dan duduk bareng di depan sekretariat sambil melihat suasana kampus, tak lama kemudian raka menanyai adit mengenai ospek
RAKA
(Meminum kopi)
Eh dit, kamu besok ikut panitia ospek?
ADIT
(Menengok ke arah raka)
Engga men, gimana emang?
RAKA
Ya gapapa, kirain aja ikut
ADIT
Panitia sekarang kebanyakan udah adek tingkat, angkatan kita udah jarang yang ikut
Tak lama kemudian ada dua mahasiswa yang disuruh kak laras (mahsiswi himpunan) untuk menyamperi adit karena ingin mengambil kertas dan rafia di sekretariat
MAHASISWA 1
Permisi bang, kita disuruh kak Laras untuk ngambil kertas sama rafia
Raka dan Adit pun mempersilahkan mereka dengan hangat
ADIT
(Meminum kopi)
Oh iyaa iyaa, silahkan ambil aja didalam
Mahasiswa 1 pun melepas sepatu dan masuk sekre, lalu mengambil kertas dan Rafia didalam, sementara mahasiswa 2 menunggu didepan pintu, lalu adit berusaha mengajak bicara mahasiswa 2 untuk sebatas basa basi
ADIT
Masih pada sibuk ya nyiapin ospek?
MAHASISWA 2
Iyaa bang, ini lagi pada dekor di auditorium
ADIT
Btw kamu anak jurusan apa?
MAHASISWA 2
Dari HI bang
ADIT
Oalah
Mahasiswa 1 pun keluar dari sekre dengan membawa kertas dan rafia,
ADIT
Gimana ada?
MAHASISWA 1
Ada bang,
Mahasiswa 1 lalu memakai sepatunya kembali sambil diajak basa basi sama Adit
ADIT
Ga pada ngopi dulu?
MAHASISWA 1
(Memakai sepatu)
Makasih bang, ga enak sudah ditunggu soalnya
Mahasiswa 1 selesai memakai sepatunya dan pamit pergi
MAHASISWA 1
(Berdiri dari jongkok memakai sepatu)
Yaudah kami permisi dulu bang
ADIT
Yok
MAHASISWA 2
Misi bang
ADIT
Yok
Adit dan Raka kembali melanjut kan meminum kopi sambil ngobrol
RAKA
Kamu betah banget ya dit, tidur dikampus,
ADIT
(Meminum kopi)
Ya gimana lagi, mau balik kos juga males, kosku sekarang sepi horror gitu, kalo dikampus kan rame
RAKA
(Menatap adit)
Emang anak anak himpunan ngga pada komplain apa?
ADIT
Engga lah, anak anak ukm, himpunan atau ormawa mah dah biasa tidur dikampus, malah yang sering tidur dikampus kebanyakan mahasiswa angkatan tua,
RAKA
Berarti nabila juga tau kalau kamu tidurnya dikampus
ADIT
Ya tau lah, orang dia kadang yang sering bangunin aku kalo lagi ada kuliah dulu
Mendengar penjelasan Adit, Raka pun hanya terdiam dan tersenyum sedikit sambil menengokkan kepalanya dari yang tadinya menghadap ke adit menjadi ke arah keramaian mahasiswa lain yang sibuk di depan ruang sekre