7. Aktor, Chapter 5B

INT. CUTE RATS. RUANG MEETING - DAY

Naskah bertuliskan “Musisi Jalanan”. Di tembok terdapat foto

cast, jumlah scene dan jadwal.

Juan sedang duduk bersama dengan cast dari film barunya

Sheila Laurens. Mereka sedang melakukan reading. Sheila

Laurens duduk di ujung meja. Semua cast serius membaca naskah

yang di buat.

Mereka saling berdiskusi, Juan mencatat beberapa. Beberapa

kali kita melihat Juan membacakan dialognya. Beberapa cast

yang sudah sering main film mengambil cemilan dan minum. Cast

di sebelah Juan mengambilkan Juan cemilan, Juan mulai nyaman

dengan kebiasaan ini.

DISSOLVE TO:

Semua orang sedang memperhatikan Sheila Laurens yang sedang

memberikan notes kepada setiap cast. Juan memperhatikan dan

mencatat ketika gilirannya.

INT. RUMAH SAKIT - NIGHT

Audria dan Stanley sedang berbicara dengan dokter Laksmi.

Mereka bersalaman lalu berjalan ke sebuah kamar.

Mereka masuk ke dalam sebuah kamar VIP, di dalamnya Agatha

sedang berbaring di kasur.

AGATHA

Pa, gak usah sampe begini. Kamar

ini bagus banget.

STANLEY

Gak apa-apa, papa yang bayar rumah

sakitnya. Cucu papa harus dapet

pelayanan terbaik.

AUDRIA

Bener kata papa kamu. Santai aja,

nanti papa sama mama yang gantian

jagain kamu.

INT. CUTE RATS. RUANG MEETING - NIGHT

Juan sedang berbincang berdua dengan Jamal.

JAMAL

Jadi karakter lu itu adalah seorang

musisi terkenal yang dikit lagi

dapet gelar legend.

Juan mencatat.

JAMAL (CONT’D)

Ceritanya lu dari kecil udah tajir

dan orang tua lu kerja mulu. Musik

itu jadi semacam escape buat

kesepian lu.

JUAN

Gue mulai ngerasa kesepian umur

berapa, bang?

JAMAL

Umur 10 tahun. Nah karena lu

kesepian di umur 10 tahun, lu jadi

gak punya sosok mentor yang

ngajarin lu gimana etika yang

bener.

JUAN

Makanya karakter gue jadi kayak

gitu di film ini.

JAMAL

Iya, bener. Gue mau lu ngegali lagi

karakternya ya, gue pengen tahu

seberapa jauh analisis lu soal

karakter ini. See you next reading.

JUAN

Oh, iya bang. Siap.

Jamal pergi menginggalkan Juan. Juan menutup bukunya dan

mengambil handphonenya, menelpon Agatha.

JUAN (CONT’D)

Halo, aku baru selesai reading nih.

Bisa langsung ke rumah sakit.

AGATHA

(On phone)

Sini, kangen.

JUAN

Sebentar ya, sayang. Aku otw.

AGATHA

(on phone)

Cepet.

JUAN

Iya, see you.

Juan mematikan telponnya dan berjalan ke luar.

EXT. CUTE RATS - NIGHT

Juan berjalan ke arah mobil butut yang terparkir. Dia menyapa

beberapa cast yang sedang menunggu di luar.

Juan masuk ke dalam mobilnya dan berjalan pergi dari situ.

INT. RUMAH SAKIT - NIGHT

Juan berjalan masuk ke dalam rumah sakit. Dia melewati

ruangan-ruangan. Hendak berjalan ke arah resepsionis. Dia

bertemu dengan Sandi.

JUAN

Halo, kak. Agatha dimana?

SANDI

Juan. Kamar Agatha di nomor 310.

Gue baru mau kesana.

Mereka berdua berjalan dan masuk ke dalam lift.

INT. LIFT RS - CONTINUOUS

Sandi dan Juan berada di dalam lift.

SANDI

Jadi lu bener ya gak mau gabung di

kantor gue.

JUAN

Iya, kak. Makasih tawarannya. Gue

sekarang udah di kontrak sama

Sheila Laurens buat main di film

barunya.

SANDI

Serius?

JUAN

Iya, gue jadi pemeran pendukung

gitu.

SANDI

Selamat ya. Gue gak nyangka lu

bisa.

JUAN

Maksudnya?

Pintu lift terbuka, mereka berdua jalan keluar.

INT. RUMAH SAKIT - CONTINUOUS

Mereka berdua berjalan ke arah kamar Agatha.

SANDI

Ya... dunia film kan susah

masuknya. Setau gue juga kalo mau

masuk ke situ butuh koneksi. Gak

nyangka aja lu bisa sampe di

kontrak Sheila Laurens.

Juan dan Sandi berjalan melewati satu pintu kamar yang

terbuka. Sementara Sandi berbicara, Juan menengok dan melihat

kamar VIP.

JUAN

Gak ada yang pernah nyangka, kak.

Juan berjalan melewati satu ruangan yang terbuka. Dia sempat

melihat ranjangnya.

SANDI

Emangnya pemeran pendukung ada

duitnya? Buannya aktor baru kaya

kalo dia udah jadi peran utama ya?

JUAN

Bertahap kak baru bisa jadi peran

utama.

Sandi dan Juan berhenti di depan sebuah kamar.

SANDI

Tapi susah ya jadi peran utama.

Kalo lu gagal, kantor gue kebuka

buat lu.

Sandi membuka pintunya, mereka masuk ke dalam.

INT. KAMAR RS - CONTINUOUS

Di dalam sudah ada Devina dan Widi yang sedang bermain dengan

Agatha.

SANDI

Om Juan udah dateng, kita pulang

yuk.

WIDI

Dah tante Agatha.

Agatha melambai ke arah Widi. Devina menyapa Agatha. Sandi

dan keluarganya pergi dari kamar Agatha. Juan melihat sekitar

kamarnya.

Juan menaruh tasnya dan duduk di sebelah Agatha.

JUAN

Kamarnya lebih mewah dari apartment

kita.

Agatha tertawa.

AGATHA

Papa emang berlebihan.

JUAN

Aku gak bisa bayar semua ini.

AGATHA

Yaudahlah, papa yang bayar ini semu--

JUAN

Aku gak mau bergantung sama papa!

Juan berdiri.

JUAN (CONT’D)

Sorry, aku gak maksud ngebentak

kamu. Kasih aku waktu sebentar.

Juan berjalan keluar pergi dari ruangan.

INT. RUMAH SAKIT - CONTINUOUS

Juan berjalan keluar dari kamar Agatha. Juan duduk menunduk.

Dia sedih.

INT. KAMAR RS - CONTINUOUS

Juan berjalan masuk ke dalam kamar. Lemas. Agatha membuka

tangannya, ingin dipeluk. Juan berjalan dan memeluk Agatha.

DISSOLVE TO:

Agatha sudah tertidur pulas. Juan sedang duduk sambil membaca

naskahnya di sebelah Agatha. Fokus, sangat fokus. Jam sudah

menunjukan pukul 02.00 pagi.

INT. CUTE RATS. RUANG MEETING - DAY

Juan sedang menuang kopi dari coffeemaker ke cangkirnya, dia

menguap. Sheila mendatanginya.

SHEILA

Juan, gue baru lihat short film lu

yang detektif Bobby.

JUAN

Oh, iya. Gimana menurut mbak

Sheila? Kopi?

SHEILA

Boleh...

Juan menuangkan kopi.

SHEILA (CONT’D)

...Akting lu disitu bagus, motivasi

setiap gerakan lu jelas...

Juan memberikan secangkir kopi kepada Sheila.

SHEILA (CONT’D)

...kalo lu pertahanin akting kayak

gitu, kita bisa omongin buat

project mini series gue

selanjutnya. way to go, man!

Sheila menepuk pundak Juan dan bersiap untuk melakukan

reading. Juan tersentak mendengarnya, hampir menangis.

Impiannya jadi kenyataan. Juan mengambil cangkir kopinya dan

berjalan ke arah kursinya.

INT. RUMAH SAKIT. KAMAR - DAY

Laksmi sedang memeriksa kandungan Agatha. Sandi dan Audria

berdiri di depan ranjang.

INT. LOKASI SHOOTING - DAY

Juan sedang membaca naskah sambil di make up oleh seorang

make up artis. Handphone Juan berbunyi. Telpon dari Agatha.

Juan tidak melihat handphonenya karena sedang fokus membaca

naskah.

ASTRADA 2

Mas Juan 10 menit lagi, ya.

Make up Artis itu mengangguk.

INT. RUMAH SAKIT. KAMAR - NIGHT

Agatha sedang menonton TV dan dia melihat sebuah berita.

Sheila Laurens sedang mengumumkan cast dari film barunya.

Juan ada di situ. Juan memperkenalkan dirinya. Agatha

tersenyum. Dia lalu melihat ke arah kursi yang biasa di

duduki Juan. Kosong.

INT. LOKASI SHOOTING. STUDIO MUSIK - DAY

Slate baru mencapat slate 10.

Juan sedang melakukan adegan bersama salah satu cast. Sheila

Laurens melakukan cut. Dia berdiri dari tempat duduknya dan

berjalan. Sheila mengomentari lawan main Juan. Juan bertanya

apa yang kurang dari aktingnya. Sheila bilang tidak ada yang

kurang.

INT. RUMAH SAKIT. KAMAR - NIGHT

Juan duduk di sebelah Agatha. Dia sedang bercerita tentang

apa yang terjadi di lokasi shooting. Agatha hanya

mendengarkan. Ekspresi Juan sumringah. Dia benar-benar

menyukai kehidupan barunya.

INT. LOKASI SHOOTING. MALL - DAY

Slate 50

Juan berjalan dan beberapa orang meminta foto. Juan

menanggapi penggemarnya. Dia seperti mau-tidak mau menanggapi

mereka.

Di kursinya, Sheila Laurens sedang memperhatikan monitornya.

Dia di kelilingi oleh beberapa orang.

INT. RUMAH SAKIT - NIGHT

Juan masuk ke dalam kamar Agatha dan menunjukan kalau dia

membawa makanan. Senyumnya lebar sekali. Dia langsng

mengambil dua mangkuk dari lemari. Agatha men-setting meja di

ranjangnya. Juan menaruh mangkuk.

Juan menaruh mangkuk itu di depan meja Agatha. Juan

menuangkan bubur ke yang dia bawa ke mangkuknya dan mangkuk

Agatha.

AGATHA

Gimana shooting hari ini?

Juan tersenyum dan mulai menceritakan harinya di lokasi

shooting.

INT. LOKASI SHOOTING. STUDIO MUSIK - DAY

Slate sudah mencapat 300

Juan sedang berada di dalam sebuah studio musik. Adegannya

adalah Juan sedang latihan musik bersama teman-teman bandnya.

Para kru film sedang menyiapkan barang-barang.

Juan selesai latihan dan dia berjalan ke arah kursinya.

Joe datang menghampiri Juan.

JOE

Juan, bisa ngomong sebentar?

Juan mengangguk. Joe berjalan ke arah tempat yang sepi orang

diikuti oleh Juan.

JOE (CONT’D)

Juan, gimana shooting sama kita?

JUAN

Seneng, bang. Dari dulu kerja sama

Cute Rats itu mimpi gue.

JOE

Performance lu bagus disini,

beneran. Lu udah ada tawaran

project setelah film ini?

JUAN

Belom, bang. Belom ada jadwal lagi.

JOE

Nah, pas banget. Jadi setelah film

ini, mbak Sheila mau buat mini

series soal karakter lu.

Juan termenung. Kaget dengan tawaran ini.

JOE (CONT’D)

Lu bakal diajak buat ngedevelop

cerita dari awal sampe selesai.

Gimana?

JUAN

Mau banget bang Joe. Thank you, ya!

JOE

Oke, jangan bilang siapa-siapa soal

project ini ya.

JUAN

Siap.

Joe meninggalkan Juan yang sekarang sedang senyum-senyum

sendiri.

INT. RUMAH SAKIT. KAMAR - DAY

Agatha sedang tiduran membaca buku dan dia mendapatkan pesan

dari Juan. Agatha membaca pesan itu, dia membalaskan. “Kalo

shootingnya udah selesai cepet kesini!”. Juan langsung

membalas “Pasti”. Agatha mematikan handphonenya dan kembali

membaca buku.

INT. LOKASI SHOOTING - NIGHT

Juan sedang melakukan adegan.

SHEILA

Cut. Nice banget.

Juan berjalan ke arah Michael.

MICHAEL

Bagus banget akting lu.

JUAN

Thanks. Handphone gue mana?

Michael memberikan Handphone Juan.

JUAN (CONT’D)

Gue lansung balik ya, Mike. Makasih

ya semua.

Semua orang menyapa Juan.

MICHAEL

Besok istirahat ya, mulai shooting

lagi lusa. Oia, soal yang kemarin

gue omongin...

Michael berpikir sebentar.

JUAN

Naikin komisi?

MICHAEL

Iya, itu lupain aja ya. Lu mau

perpanjang kontrak di talent

management gue?

Juan mengangguk.

JUAN

Dah, Mike.

Juan berjalan meninggalkan tempat.

INT. RUMAH SAKIT - NIGHT

Juan berjalan di lorong rumah sakit dan bertemu dengan

Stanley.

STANLEY

Boleh bicara sebentar?

Stanley menuju ke sebuah kursi dan duduk di situ. Juan

mengikuti.

STANLEY (CONT’D)

Saya dapat complain dari istri saya

dan anak saya soal perlakuan saya

ke kamu. Ada masalah?

JUAN

Saya rasa... papa terlalu keras

sama saya.

STANLEY

Kamu harus tahu, saya melakukan itu

bukan tanpa alasan. Sekarang saya

tanya, apa yang bikin kamu cinta

sama pekerjaan kamu?

JUAN

Akting... saya gak bisa jelasinnya

tapi saya benar-benar cinta sama

akting.

STANLEY

Lebih dari anak saya dan calon cucu

saya?

Juan membantu mendengar itu. Omongan Stanley benar-benar

menancap di dirinya.

STANLEY (CONT’D)

Satu hal yang saya pelajari, cinta

gak bisa ngasih kamu makan. Saya

harap kamu paham tugas kamu sebagai

kepala keluarga.

Stanley berdiri dan meninggalkan Juan. Meninggalkan Juan

merenung di situ.

INT. RUMAH SAKIT. KAMAR - CONTINUOUS

Juan masuk ke dalam kamar Agatha. Sangat perlahan. Juan

melihat Agatha sudah tertidur pulas. Juan menaruh tasnya

dengan perlahan lalu mengelus kepala Agatha.

INT. RUMAH SAKIT. KAMAR - DAY

Agatha membuka matanya dan melihat Juan sedang tidur di sofa

kamarnya.

AGATHA

Sst.

Juan membenarkan posisi tidurnya.

AGATHA (CONT’D)

Sst.

Juan membuka matanya, melihat Agatha.

AGATHA (CONT’D)

Pagi calon pemenang pendatang baru

terbaik.

JUAN

Pagi.

AGATHA

Udah 500 tahun ya kita gak ketemu.

Kangen.

JUAN

Apa kabar kamu? Kapan project 37

lahir?

AGATHA

Pukul ya! Gak mau ah nama anak kita

project 37.

JUAN

Anak kita cewek apa cowok?

AGATHA

Belum tahu, sengaja gak mau tahu.

Biar surprise.

JUAN

Biar aku gak bisa namain dia

project 37 ya.

Agatha memukul Juan. Mereka berdua tertawa.

AGATHA

Aku seneng banget, bentar lagi anak

kita lahir.

JUAN

Anak ini kayak rejeki buat aku.

Setelah project ini mbak Sheila

ngajakin aku buat main di mini

seriesnya.

AGATHA

Mini series? Shootingnya berapa

lama?

JUAN

Sama persiapannya mungkin aku bakal

shooting selama satu tahun.

Beat.

AGATHA

Kamu yakin? Gak mau ambil iklan

dulu aja?

JUAN

Aku udah dapet kesempatannya, harus

aku maksimalin.

AGATHA

Bentar lagi anak kamu lahir, dia

butuh papanya.

JUAN

Aku harus main di miniseries ini,

ini penting buat karir aku.

AGATHA

Lebih penting dari anak kamu?

Beat.

AGATHA (CONT’D)

Aku bakal dukung karir kamu 100%,

selama ini juga aku dukung. Tapi

please, buat kali ini aja.

JUAN

Aku harus main di mini series ini.

Suka
Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar