(Part of
#bintangdilangitabuabu ) Hujan turun di jam pulang sekolah. Siswa siswi keluar kelas memenuhi koridor per lantai, sementara Naya dan Mira jalan dengan langkah cepat dan cemas mengikuti Gita yang buru-buru mau pulang. Karena curah hujan yang cukup deras, Mira langsung tahan tangan Gita berhenti di koridor lantai 1, maksud Mira: Gita yakin mau pulang?! Gita mengeluh kepalanya pusing dan perutnya sakit banget, ia mau cepat-cepat pulang dan gak masalah untuk terobos hujan sampai halte. Mira memotong ucapan Gita, menyakinkan untuk Gita tunggu, ia mau cari payung dulu. Gita merasa gak enak, minta Mira gak perlu tapi Mira langsung lari pergi. Sementara Naya terus mengirim pesan ke Juna: bawa jas hujan gak? Juna yang sedang kumpul di koridor kelasnya langsung balas: bawa. Naya kirim pesan lagi: minta tolong anterin Gita pulang, perutnya lagi sakit. Juna langsung balas: gak bisa, jas hujannya satu doang. Naya balas: anterinnya kalau hujan sudah reda. Juna balas dengan pertanyaan lain: Naya pulang gimana? Naya balas: naik angkot. Juna balas: yaudah naik angkot aja sama Gita. Naya jadi kesal dan balas: tapi gak ada payung ke halte. Juna terdiam baca itu dan berdiri melihat ke koridor kelas 3A, tidak ada Naya disana, Juna tanya: Naya dimana? Naya balas: korindor lantai 1. Juna minta Naya tunggu, ia carikan payung. Sementara, Gita memilih duduk karena gak kuat berdiri bahkan ia minta Naya untuk mereka segera pulang aja, ia gak masalah kena hujan. Naya mengeluh karena hujannya masih deras dan minta Gita tunggu Mira, siapa tahu bawa payung. Gita menghela nafas sambil menahan sakit. Tetiba datanglah Juna lari menghampiri, Nay! Naya dan Gita noleh. Juna buka payung, ayo! Naya langsung bantu Gita berdiri, ayo Git. Gita berdiri. Naya minta Juna payungnya, biar ia bawa. Juna katakan payungnya punya orang, mau di pakai buat pulang, ia antar aja ke halte. Naya mengangguk paham dan minta Gita duluan. Gita menolak minta mereka bareng aja bertiga. Juna protes gak muat, minta Gita buruan, lagi sakit kan. Naya setuju dengan Juna. Gita semakin gak enak dan akhirnya ikut sepayung dengan Juna jalan menuju gerbang sekolah. Naya terdiam melihat itu, awalnya ia berniat tunggu, tapi ia rasa akan sangat merepotkan Juna kalau harus bolak balik. Naya taruh tas dikepala lalu langsung lari kencang menerobos hujan bahkan melewati Gita dan Juna sambil bilang: Git gue tunggu di halte. Juna dan Gita kaget melihat itu, NAYY!!!! Juna langsung minta Gita pegang payungnya dan buru-buru buka jaket lalu lari mengejar Naya. Gita semakin panik, eh, Jun! namun langsung terdiam begitu lihat Juna menutupi Naya dengan jaketnya dibawa derasnya hujan. Panik dan sakitnya Gita langsung hilang melihat itu, Waw! Dan bukan hanya Gita, Mira juga terdiam di koridor melihat Juna dan Naya sambil memegang payung temannya. Sesampainya di halte, Naya protes kalau Juna gak perlu begini, jaketnya jadi basah kan. Juna kesal bertanya, ya Naya ngapain hujan-hujanan!! Kan bisa tunggu ia balik lagi!!! Naya katakan: lama! Juna terdiam benar-benar emosi memandang Naya dan Naya menyadari itu jadi ia luruskan: Juna pasti akan capek kalau harus bolak-balik, makanya ia angsung lari aja, lagipula yang butuh payung itu Gita. Gita datang dan bilang ia gak butuh, sambil memandang Naya kesal. Naya jadi bingung sendiri karena bukankah lebih cepat kaya gini, tapi untuk bertiga sepayung juga akan sangat repot. Naya bilang: nanti angkotnya keburu dateng Git. Juna tanya: udah dateng belom sekarang?! Gita menyudahi perdebatan dan memberi payung ke Juna, meminta Juna kembali aja ke sekolah. Tapi bukannya pergi, Juna justru permasalahkan Naya, kenapa gak menunggunya! udah tahu hujan deres malah lari!!! katanya pinter tapi hal kaya gini aja gak tahu!!!!! Naya protes, ia tahu! lalu jadi bingung, kenapa Juna jadi marah? apa karena jaketnya basah?!!! Juna memotong, ah, udahlah!!! Juna langsung pergi jalan ke sekolah sambil mengatur emosinya tapi susah, bahkan ia sampai noleh lagi ke arah halte, mau samperin Naya lagi untuk jelasin kenapa ia marah, tapi tangan Juna sudah mengepal kesal, batinnya yakin: lu emang gak tahu Nay....
https://m.kwikku.com/novel/read/bintang-di-langit-abu-abu-20241227065823