Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (14)
Awal Try Surya
1 tahun 6 bulan lalu
Laporkan
siap buuu dan mas @nadyawijanarko @rudiechakil terimakasih saran dan masukkannya ehhehe BD
Balas
Awal Try Surya
1 tahun 6 bulan lalu
Laporkan
belum kak kalau ini ehehe.. mungkin nanti saya masukkan ke list bacaan saya :D @nadyawijanarko
Balas
Rudie Chakil
1 tahun 6 bulan lalu
Laporkan
@nadyawijanarko Benar, Mbak, kalau beda tiap bab memang enggak masalah. Sekarang juga banyak yang pakai style seperti itu. Tapi kalau beda PoV dalam satu bab yang sama, maka besar kemungkinan untuk bocor, atau malahan cacat logika.
Balas
Nadya Wijanarko
1 tahun 6 bulan lalu
Laporkan
ya itu, mas @rudiechakil, untuk novel yang penuturannya kombinasi pov 1 dan pov 3 contohnya Para Priyayi karya Umar Kayam. tapi di Para Priyayi itu dalam 1 bab pov-nya sama. ada pov 1 dengan multi pov (beda bab), ada yang pov 3 (bab lain lagi). kalo multi/beda pov dalam 1 bab biasanya susah meski bukan berarti nggak ada. tapi ketimbang masalah pov, entah pov 1, pov 2, pov 3, maupun kombinasi, yang terutama adalah jangan sampai pov-nya bocor. gitu sih menurut saya, mas @awaltrysurya.
Balas
Rudie Chakil
1 tahun 6 bulan lalu
Laporkan
Kalau PoV-nya dalam setiap bab sah-sah aja, Bang. Tapi kalau dalam satu bab enggak bisa (sulit sekali/pasti bakalan ada cacat logika), karena yang ada justru kebalik, yang utama itu PoV-3 terus digabungin sama PoV-1, bukan PoV-1 digabungin sama PoV-3 (kecuali beda bab/beda adegan yang dipisahkan dengan jelas)
Balas
Nadya Wijanarko
1 tahun 6 bulan lalu
Laporkan
udah pernah baca novelnya Umar Kayam yang judulnya Para Priyayi? *ulang nulis karena yang sebelumnya keserimpet emot 😂
Balas
Nadya Wijanarko
1 tahun 6 bulan lalu
Laporkan
udah pernah baca novelnya Umar Kayam yang judulnya "Para Priyayi"?
Balas
Flora Darma Xu
1 tahun 7 bulan lalu
Laporkan
Sama² Akak @awaltrysurya
Balas
Aizawa
1 tahun 7 bulan lalu
Laporkan
@awaltrysurya sama-sama, Kak
Balas
Awal Try Surya
1 tahun 7 bulan lalu
Laporkan
terimakasih semuanya teman2
Balas
Aizawa
1 tahun 7 bulan lalu
Laporkan
@darmalooooo sipp 👌
Balas
Flora Darma Xu
1 tahun 7 bulan lalu
Laporkan
Setuju!! Bab 1 POV (1/2 ) yang penting pov dalam 1 bab fokus (ambil 1 dalam pov) @dzakayfataizawa
Balas
Aizawa
1 tahun 7 bulan lalu
Laporkan
Saya pernah lihat novel dari penulis terkenal, tiap beda Bab beliau pakai POV yang berbeda. misal Bab 1 POV 1, ntar Bab 2 POV 3, trus gitu selang seling Bab berikutnya.
kalo menurutku pribadi, kalo beda Bab masih enak dibaca, tapi kalo campur POV pada Bab yang sama terasa mengganggu.
Balas
Flora Darma Xu
1 tahun 7 bulan lalu
Laporkan
Saya bukan sepuh😁 hanya bantu jawab Kak. Kebanyakan novel POV 3 ya, campur POV tak masalah, yang penting alurnya nyambung dan enak dibaca. Semangat Kak! saya tunggu update ceritanya✊
Balas
Rekomendasi
Flash
Tujuan Maut
Flash
Twelve Degrees
Komik
Love to You
Flash
Betina Bodoh
Novel
Lisa
Komik
Awakening
Novel
Ini Sepi Terus Ada, dan Menanti
Cerpen
Winter In My Heart
Novel
Takdir Benang Merah
Flash
HOBI NYONTEK
Cerpen
Tentang Burung dan Pohon Kersen
Cerpen
Stok Ekstrasabar
Novel
Humairahku dan Ranah Minang
Cerpen
Tetangga Kos Receh
Flash
Last Kiss