#MyHero #KwikkuChallenge

--Dekapan hangat dan kasih sayangnya, yang membahagiakan gadis kecil--

Pesisir selatan menaburi sunyi pada malam yang gelap gulita. Tak terlalu dekat dengan kota, perdesaan hutan juga ladang-ladang sebelum pesisir pantai adalah suasana yang ada. Suara kodok dari telaga dusun berkerok-kerok memberi ucapan selamat pergi pada hujan. Air yang sebelumnya turun, pada jalan, masuk selokan, mengalir mengikuti belokan liku mengintai perdesaan. Ada yang mengalir menjadi genangan pada telaga. Genangan yang kini diduduki para kodok itu.
"Madang Nok, leren sek seng sinau!"¹ suara Simbok tak lantas membuat para kodok tak terdengar olehku.
Mengikuti Simbok ke dapur, kami menikmati makan malam bersama Mbah Kakung yang sudah makan dulu. Perlakuannya yang selalu dibaluti pengertian kasih. Seperti telaga yang genangannya kali ini adalah kasih sayang, deburan derasnya adalah dekapan untukku.

Simbok dan Mbah Kakung. Seorang pasangan yang kini telah menyandang status tua lebih dari paruh baya. Terlihat setiap guratan menjadi laju saksi. Bahwa aku bayi ada pada masa mereka melukis guratan senja di wajah mereka. Pada seorang bayi yang kini membuatku tak mengenal istilah broken home, meski sebenarnya menyandangnya. Mereka menghapusnya, jika kata itu adalah definisi kesengsaraan yang didapat cucunya.

Dewasa dari luka yang ada, tapi mereka terus mendekapku dengan kasih sayang.

#ChoirunisaIsmia
1. Makan Nak, berhenti dulu yang belajar
-----
Aku mau tag ya hehe
@rainzanov
@sonyaa
@endah11
@rudiechakil
@daudfarmaa
4 Komentar
Rekwik
47
Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (4)