Q&A
36 Komentar
Rekwik
14
Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (36)
Konfliknya bisa tiap bab, tapi usahakan agar konflik itu memang perlu untuk perkembangan karakter dan plot (jadi bukan mengada-adakan konflik yang tidak perlu). @dcurlyauthor
Balas
Terima kasih kak @priscaprimasari atas jawabannya...cukup membantu saya yang mau mencoba peruntungan di bidang ini...semoga novel saya benar2 "hidup" ke depannya bukan hanya karakternya saja😁
Balas
Dlm kasus saya tengah ke akhir muli fast, sejalan dgn khidupan c tokoh yg awalnya biasa2 saja, jd lbih amannya ad konflik tiap bab yah ka? @priscaprimasari
Balas
Juga novelku yang berjudul Romantika Putih Abu-Abu. kalau sekiranya sibuk, enggak juga gak papa, kak. hehe. Makasih kak.
https://www.kwikku.com/novel/read/romantika-putih-abu-abu
Balas
@priscaprimasari thank you ka, ini tahun pertamaku belajar serius jadi penulis pro :D wish me luck!
Balas
Kak. Jika berkenan dan ada waktu senggang, kasih masukan dong dinovelku hehe. Judulnya Pesona Berbalut Mistik.
https://www.kwikku.com/novel/read/pesona-berbalut-mistik
Balas
Kebanyakan pembaca di Indonesia memang lebih menyukai novel yang fast-pace dan penuh konflik. Namun jika memang suka menulis slow pace pun tidak masalah, tidak perlu memaksakan menulis yang pace-nya cepat. Yang terpenting arah dan alur cerita harus jelas. @dcurlyauthor
Balas
Kebetulan sekarang saya sudah penulis full time, jadi bisa menulis kapan saja. Novel saya yang sudah terbit ada 16. Burnout sering, dan cara mengatasinya adalah berhenti menulis untuk sejenak, dan melakukan aktivitas lain yang kita suka. Setelah jenuhnya hilang, baru kembali menulis. @dcurlyauthor
Balas
Mengenai layaknya kontrak atau tidak, itu tergantung kebijakan masing-masing penerbit. Yang penting, sebagai penulis kita harus terus belajar dan mengasah kemampuan menulis kita. Semakin matang novel kita, dan semakin banyak yang membaca, maka kesempatan untuk dilirik penerbit akan semakin besar. @bondmonosta
Balas
gmn pendapat kakak utk novel yg slow pace di awal jd risiko ditinggal pembaca? apakah kebanyakan suka yg g slow? apakah tiap bab hrs ada konflik biar seru& ga bosen
Balas
kak kebisaan menukisnya bagaimana apakah tiap hari tiap pulang aktivitas lain atau gmn? dan brp banyak yg ditulis pernah birn out ga? penyebab dan cara atasinya
Balas
Oya kak. Novel2 kita yang di kwikku ini, sebenarnya sudah layak kontrak dengan penerbit belum sih sebenarnya? kadang masih ragu hehe. Mengingat kita2 ini masih banyak yang junior dikepenulisan.
Balas
Mohon maaf saya bukan admin Kwikku, jadi tidak berani menjawab ^^. @bondmonosta
Balas
Banyak-banyak membaca buku-buku lain yang setipe (yang ceritanya banyak gambarnya dan pesannya bisa tersampaikan dengan baik dan sederhana). @alwindara
Balas
Penerbit menerima karya yang: Puebi-nya hampir tidak ada kesalahan, plotnya teratur dan rapi, tokoh-tokohnya hidup dan berkesan, setting-nya detail dan believable, dan secara keseluruhan diminati oleh pasar. @emilsabil
Balas
@rizkapratiwi17 Sering membaca, sering menulis, dan sering riset tentang cerita kita. Selain itu kita juga harus update tentang hal-hal di dunia kepenulisan.
Balas
Hallo kak. Saya mau nanya nih. Ada beberapa pembaca novel saya yang pesan buku saya karena kalau membaca di hp katanya gak tahan mata mereka. Apakah novel kita yang ada di kwikku bisa dibukukan, dan cara pesannya bagaimana? saya sudah chat ke kwikku tapi belum dibalas. Terima kasih.
Balas
Banyak sekali pengalamannya, tapi yang paling saya ingat adalah ketika melakukan riset. Selama menulis saya sering belajar hal baru dan melakukan riset di tempat-tempat baru. @areuriding
Balas
@zahwaarifin Jadi penulis itu menyenangkan, tapi juga lumayan banyak dukanya ^^. Senang ketika kita menulis apa yang kita suka dan pembaca menyukai cerita kita. Sedih ketika tidak ada yang baca dan dihina orang yang tidak suka. Jadilah penulis jika memang suka menulis, tapi kita juga harus siap menanggung segala konsekuensinya.
Balas
gimana caranya yah, jadi penulis yang ceritanya banyak gambarnya (seperti novelku di kwikku), tapi pesannya bisa tersampaikan dengan baik dan sederhana?
Balas