Daftar isi
#1
Tueng Bila #1
#2
Pengakuan Nyak Raja #2
#3
Ibu yang Gila #3
#4
Pelir Satu dan Rante Bui #4
#5
Kemerdekaan adalah Hak Segala Bangsa #5
#6
Pasukan Libya dan Tragedi Hujan #6
#7
Kisah Bang Baka #7
#8
Matahari yang Terbit dari Barat #8
#9
Hari-Hari di Kampung Lingga #9
#10
Diusik Pertanyaan #10
#11
Kota yang Asing #11
#12
Ibu Pertiwi #12
#13
Pagi yang Dingin di Terminal Kota #13
#14
Suara-Suara di Rumah Panggung #14
#15
Astrea Prima dan Nokia 3315 #15
#16
Nasihat Seorang Ayah #16
#17
Bayang-Bayang Kenangan #17
#18
Hati yang Bimbang #18
#19
Kunjungan Samson #19
#20
Langit Mendung di Belantara #20
#21
Kembali ke Kampung Lingga #21
#22
Mengipas Bara #22
#23
Hujan di Panas Terik #23
#24
Do Gani yang Malang #24
#25
Gadis yang Aneh #25
#26
Pusara #26
#27
Hari-Hari Terakhir #27
#28
Cerita yang Tersisa #28
#29
Epilog #29
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
Chapter #8
Matahari yang Terbit dari Barat #8
Bagikan Chapter
Pa-i: sebutan untuk tentara dan polisi.
Budit: sebutan untuk kelamin anak laki-laki.
Kaplat: sejenis umpatan (bangsat).
Budit: sebutan untuk kelamin anak laki-laki.
Kaplat: sejenis umpatan (bangsat).
Chapter Sebelumnya
Chapter 7
Kisah Bang Baka #7
Chapter Selanjutnya
Chapter 9
Hari-Hari di Kampung Lingga #9
Komentar
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Rekomendasi
Flash
Berkawan dengan malam
Flash
IF THIS IS US...
Flash
Paling Bahagia di Hari Raya
Flash
IDENTITAS
Flash
Sepenggal Doa di Ujung Malam
Cerpen
Cinta Harus Dimengerti
Novel
Gadis Tanpa Jiwa
Flash
Kereta Terakhir
Flash
Menjaring Matahari
Novel
SEBENING SENJA
Novel
Midwife Love Story
Flash
Vonis Mati Kumbara
Cerpen
ABANG-ABANG LAMBE
Cerpen
Yang Berjuang dan Terbuang
Novel
Putih Polos Avicenna
Cerpen
Lidah Jujur
Novel
Tales of Superbia
Novel
Sistem Aura Infinity
Novel
The Mark Of Athena
Flash
Virus Cinta