Semua persiapan yang awalnya berjalan baik tiba-tiba menjelma pelik saat rangkaian pernikahan yang rencananya dilangsungkan pada akhir Maret 2020 mendadak kisruh sebab hantaman corona di Indonesia.

Hari-hari TEJE menjadi lebih dilematis sebab ia adalah seorang dokter gigi sekaligus ASN. Sebagai nakes, ia harus patuh terhadap aturan pembatasan hajatan. Sementara selaku PNS, ia tertuntut memberikan teladan kepada masyarakat. Yang menjadikan pikirannya makin terbebani ialah ia bekerja di instansi pemerintah yang dipilih sebagai rumah sakit rujukan corona. Kombinasi yang komplet membuatnya makin bimbang dalam mengambil langkah. Akankah pernikahannya dengan NAMIRA bisa berlangsung sesuai rencana?