Daftar isi
#1
Prolog
#2
Part 1: Terjebak di Neraka
#3
Part 2: Si Tukang Ngatur
#4
Part 3: Perintah Aja Terus!
#5
Part 4: Pelita Cup
#6
Part 5: Telepon dan Kunjungan
#7
Part 6: Pertanda Baik
#8
Part 7: Bukan Cinderella
#9
Part 8: Romeo Jatuh Cinta?
#10
Part 9: Badai
#11
Part 10: Tamu
#12
Part 11: Mau Apa?
#13
Part 12: A Shoulder to Cry On
#14
Part 13: Progress atau Regress
#15
Part 14: Si Pengagum Rahasia
#16
Part 15: Cantik? Lo Suka?
#17
Part 16: Jangan Jadian sama Dia!
#18
Part 17: Sama-Sama Patah Hati
#19
Part 18: Secepat Itu
#20
Part 19: Juliet?
#21
Part 20: Pacar Romeo
#22
Part 21: Serenade Coffee
#23
Part 22: Kania dan Segala Keinginannya
#24
Part 23: Kemarahan dan Kekecewaan
#25
Part 24: Berdamai
#26
Part 25: Kata Maaf
#27
Part 26: Akhir Bahagia
#28
Epilog
#29
Extra Part
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
#25
Part 24: Berdamai
Bagikan Chapter
Chapter Terkunci
Cuplikan Chapter ini
MENANGIS adalah satu-satunya pelampiasan yang bisa kulakukan saat ini. Masih terngiang dengan jelas ucapan Kania di kamarnya tadi.
Beli Chapter
Baca chapter ini, detik ini juga
Rp3.000
atau 3 kunci
Beli Novel
Semua chapter akan terbuka
Rp45.000
atau 45 kunci
Chapter Sebelumnya
Chapter 24
Part 23: Kemarahan dan Kekecewaan
Chapter Selanjutnya
Chapter 26
Part 25: Kata Maaf
Sedang Dibicarakan
Cerpen
Bronze
Mata untuk Telinga
Ragil Romly
Cerpen
Tawar-Menawar
Nada Niken Anggraeni
Flash
Cinta
Faristama Aldrich
Flash
Tak Seperti Ayah
Emma Susanti
Novel
Bronze
Hitam Putih Wanasaba
Wulansaf
Novel
Bronze
Jo dan Mita
Imam Firman
Novel
The Perfect Brother
Luna Luvia
Flash
Kutitip Rindu
madiani_shawol
Flash
As Long As I Dreaming
Clairo
Flash
Terkurung
Diyanti Rita
Novel
Gincu Merah Perempuan Penimbun Lada
Noor Cholis Hakim
Novel
Kamu dan Bagian Dari Hujan
Fatimah Azzahra
Flash
Penjaga Gawang
Fajar R
Novel
Henkjan
𝔧 𝔞 𝔫 𝔱 𝔢 .
Cerpen
Bronze
Mertua dan Menantu
Pelantang Parau