RENJANA RIMBA
Chapter #18
31 Mei 2002
Bagikan Chapter
Chapter ini masih diperiksa oleh kurator
Chapter Terkunci
Cuplikan Chapter ini
Genderang perang ditabuh di dalam hati para pembela tanah Lambau Kobaran api telah memercik dan menyebar ke seluruh pembuluh darah nadi mereka Pagi itu semuanya bergerak Cak Ibor bersama puluhan orang dari komunitas punkdatang dari arah stasiun Mereka mengenakan kaos hitam celana hitam dengan sepatu lars hitam yang mengkilat Rambut mohawk mereka pun disisir dengan sangat rapi Lalu dari arah SMA Negeri Tiga rombongan mahasiswa planologi ITN Malang juga bergerak menuju alun-alun Tug
Beli Chapter
Baca chapter ini, detik ini juga
Rp2.000
atau 2 kunci
Beli Novel
Semua chapter akan terbuka
Rp37.000
atau 37 kunci
Chapter Sebelumnya
Chapter 17
Jangan Bunuh Mereka!
Chapter Selanjutnya
Chapter 19
Menangislah, Dama!
Sedang Dibicarakan