Putih di atas Abu
Chapter #22
Buku lama itu kembali terbuka dan dibaca pemiliknya.
Bagikan Chapter
Chapter Terkunci
Cuplikan Chapter ini
Prabaswara mengajak Bestari menuju sebuah cafe yang sudah dia booking sebelumnya bukan sebuah cafe yang mewah karena Prabaswara bukanlah seorang yang suka memamerkan sesuatu pun Bestari yang ia kenal adalah seorang gadis sederhana yang tidak suka berlebihan terhadap apapun ituIa memesan sebuah cafetaria sederhana yang memang memiliki pemandangan indah di lantaran atas atau rooftop nya ia memesan satu ruangan itu dengan sengaja agar ia maupun Bestari bisa bercerita dengan nyaman dan tenang
Beli Chapter
Baca chapter ini, detik ini juga
Rp3.000
atau 3 kunci
Beli Novel
Semua chapter akan terbuka
Rp300.000
atau 300 kunci
Chapter Sebelumnya
Chapter 21
Yang mekar merekah hari ini.
Chapter Selanjutnya
Chapter 23
Dan tanah yang gersang itupun dipeluk teduhnya hujan.
Sedang Dibicarakan