Daftar isi
#1
prolog
#2
orang ketiga
#3
tak ada yang menyayangiku
#4
mereka tak pernah adil padaku
#5
kekecewaan Umar
#6
pergilah dari sini!
#7
umar berulah
#8
bertemu dan menghajar pelakor
#9
Kak Umar hanya membela diri.
#10
membuat heboh
#11
aku kenapa selalu salah?
#12
biarkan aku mati
#13
biarkan aku menemui perempuan itu
#14
mereka yang membuatku berubah
#15
penghakiman itu
#16
dia bukan ibuku
#17
aku rindu Umar
#18
menuju rumah Eyang
#19
maafkan budhe ya Le
#20
Mas Pras
#21
kekecewaan Umar
#22
saudara yang saling menyayangi
#23
siapa sebenarnya Pras?
#24
budhe, dia orang baik.
#25
Umar, kamu bukan anak nakal
#26
menuju markas mas Pras
#27
Umar, tadi itu siapa Le?
#28
ketulusan hati Imran
#29
menghajar pelakor
#30
Kenapa Umar?
#31
siapa dia?
#32
antara Umar dan Pras
#33
kembali ke rumah itu
#34
kecurigaan 1
#35
kecurigaan 2
#36
darimana uang sebanyak itu?
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
Chapter #22
saudara yang saling menyayangi
Bagikan Chapter
Umar, kau harus bisa bersyukur punya saudara seperti Imran. dia tulus menyayangi kamu. dia akan menjadi teman kamu. kamu harus bisa bangga punya saudara seperti Imran.
Chapter Sebelumnya
Chapter 21
kekecewaan Umar
Chapter Selanjutnya
Chapter 23
siapa sebenarnya Pras?
Komentar
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Rekomendasi
Novel
62'S Ways
Novel
Bagaimana Kesepian Membuatmu Mati Perlahan
Flash
HANUM
Novel
Diatas Tanah Setan
Novel
KARMA SAMSARA
Novel
When You Say, I'll Say Yes!
Flash
Yang paling Indah
Flash
Pak Yeee
Flash
The Wizard
Novel
VIP (Very Important Partner)
Novel
Dua Kuda di Komidi Putar
Novel
Sekarang Aku Bisa Melihat Mereka
Novel
Romero dan Eleni
Novel
Sail Upon A Star
Cerpen
Amnesia
Novel
Requiem Musim Gugur
Flash
Cinta Karena Terbiasa
Novel
BAHKAN JIKA CINTA INI
Novel
Sajak Cinta Terakhir
Novel
Sekisah tentang Mualim dengan Fatimah