Daftar isi
#1
Lara di Jiwa (epilog)
#2
Teroka Negeri Dongeng
#3
Kenangan Masa Kecil
#4
Nuansa Penghidupan Kakek-Nenek
#5
Suatu Hari di Ngadiloyo
#6
Perjumpaan dengan Kawan
#7
Keluarga Bibi Desi
#8
Mas Rifan
#9
Curhatan Mbak Eni
#10
"Peh" sebuah ujaran khas Kediri
#11
Kebahagiaan di Akhir Waktu
#12
Jelaga Membisu
#13
Yang Terkasih; abadi dalam anonimitas
#14
Hidup pun Harus Terus Berlanjut
#15
Wanita itu Menjelma
#16
Totok Kerot
#17
Hilangnya Rifan
#18
RIP Rifan dalam Pusaran Kehidupan
#19
Tanah Peninggalan Keluarga
#20
Pengusiran dari Rumah Kakek
#21
Mencari Rumah Kontrakan
#22
Kesan Pertama
#23
Bisik- bisik Tetangga
#24
Rumah Yu Ratmi
#25
Proses Berpindah
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
Chapter #13
Yang Terkasih; abadi dalam anonimitas
Bagikan Chapter
Chapter ini masih diperiksa oleh kurator
Chapter Sebelumnya
Chapter 12
Jelaga Membisu
Chapter Selanjutnya
Chapter 14
Hidup pun Harus Terus Berlanjut
Komentar
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Rekomendasi
Flash
Curhat pada Sopir Taksi
Novel
Dua Cinta Pertama
Cerpen
Someone I Loved
Flash
Kode Cinta
Flash
Sebuah Pesan Singkat Masuk
Novel
Aku dan COVID-19
Komik
Sweet Smile
Novel
One Scary Night
Flash
Menonton Televisi di Losmen
Novel
SKACHERY
Novel
Tawa Hujan
Novel
Pohon Keramat
Flash
Sunyi
Novel
CORONG SPEAKER
Flash
Sazadah Terurai Air Mata
Novel
End in lovE
Flash
Walau Dalam Mimpi
Flash
Kalian Seharusnya Suka Dengan Cerita Ini
Novel
Tiga Cinta
Cerpen
Tak Harap Kembali