Daftar isi
#1
1. Sebuah Pelarian
#2
2. Hari yang Sepi
#3
3. Hujan yang Menderas di Matanya
#4
4. Duka Itu Abadi
#5
5. Dalam Diam
#6
6. Yang Tak Tercatat
#7
7. Menangkap Angin
#8
8. Hidup yang Tak Dimengerti
#9
9. Sesaat yang Mencekam
#10
10. Ziarah (1)
#11
11. Ziarah (2)
#12
12. Yang Dilenyapkan
#13
13. Yang Dilenyapkan (2)
#14
14. Merahnya Muaramerah
#15
15. Muaramerah di Ujung Pagi
#16
16. Pulang
#17
17. Pergi yang Tak Kembali
#18
18. Melawan Angin
#19
19. Maklumat Nasi Ponggol
#20
20. Bara Api di Pagi Hari
#21
21. Bara dalam Sekam
#22
22. Cinta yang Sunyi
#23
23. Mereka yang Melawan
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
Chapter #10
10. Ziarah (1)
Bagikan Chapter
Chapter ini masih diperiksa oleh kurator
Chapter Sebelumnya
Chapter 9
9. Sesaat yang Mencekam
Chapter Selanjutnya
Chapter 11
11. Ziarah (2)
Komentar
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Rekomendasi
Cerpen
Di Ujung Stasiun
Novel
Perjalanan Hitam
Cerpen
Rendang Rindi
Flash
Jangan Korupsi, Nak!
Novel
Cita-Cita Ayah
Flash
Namaku adalah Rumah
Flash
ORCA : Masa Lalu
Cerpen
Kucing - kucing liar
Novel
Alandra
Cerpen
Sepasang Mata Bola di Kereta
Cerpen
Harmoni Kehidupan
Cerpen
Sinden Desa
Flash
Apa Makna Hujan Bagimu?
Novel
Jurnal Perjalanan Siswa
Flash
Hujan di Langit Kelabu
Novel
Unfair Marriage
Novel
Kuntum-Kuntum Surga
Flash
Penyesalan dalam Duka
Novel
"Tuhan, Aku Capek..."
Flash
Kapan Nikah?