Lipstik Berasap
Drama
Lipstik dan rokok punya kesamaan di tengah malam gerimis akhir pekan ini. Sama-sama menjadi teman bibir yang tak berhenti bercakap. Bercakap tentang dunia.
Dunia yang warnanya jangan-jangan serupa asap.
Kadang putih.
Hitam.
Atau abu-a...
Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1.000
Suka
Favorit
Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Drama
Flash
Lipstik Berasap
Silvarani
Novel
Something called us
Dinda yunita
Flash
Remahan
Ariq Ramadhan Nugraha
Flash
Hanya Singgah
FIDY
Novel
Behind The Rocks
Retha
Novel
Because of You
Enang Rokajat Asura
Novel
The Pianist
Luluk Mujiati☑️
Novel
TEDUH DALAM BARA Dua Perempuan Dari Teluk Naga
Hans Wysiwyg
Flash
Satu Hati yang Patah
Amanda Chrysilla
Cerpen
Istana Biru
Dimarifa Dy
Novel
You're My Blue
Risma Nur'aeni
Novel
Salju Terakhir
Liliyanti
Novel
Kesempatan Kedua untuk Saling Menemukan
Jane Lestari
Flash
Perahu Tanpa Dayung
Herman Sim
Flash
Catatan Abad Ini
Syen Syaputra
Rekomendasi
Flash
Bronze
Lipstik Berasap
Silvarani
Cerpen
Bronze
Tiga Perempuan Satu Atap
Silvarani
Flash
Bronze
Perang Satu Rahim
Silvarani
Flash
Bronze
Lelaki Pembuang Jam (Membicarakan Adam 4)
Silvarani
Flash
Bronze
Hanya Pengisi Waktu Kosongmu
Silvarani
Flash
Bronze
Pengantin Baru
Silvarani
Flash
Bronze
Diriku Milikku
Silvarani
Flash
Bronze
Tiga Lampu Rambu Lalu Lintas
Silvarani
Flash
Bronze
Suami Seorang Novelis
Silvarani
Flash
Bronze
Forbidden Rice
Silvarani
Cerpen
Bronze
Gaun Hitam Pengantin
Silvarani
Flash
Bronze
Semenjak Anak Kita Lahir
Silvarani
Flash
Bronze
Kakak Perempuan dan Adik LAKI-LAKI (Membicaralan Adam 20)
Silvarani
Flash
Bronze
Lelaki di Seberang Istiqlal (Membicarakan Adam 14)
Silvarani
Flash
Bronze
Ditemani Pagi (Membicarakan Adam 2)
Silvarani