Akun ini terverifikasi oleh Kwikku
Prestasi
Sebuah badge yang diberikan kepada pengguna yang berhasil mencapai target tertentu dari syarat badge tersebut.
Untuk jenis badge terbatas hanya bisa didapatkan pada waktu tertentu
Pelajari lebih lanjut
Kirim Pesan
Apakah kamu akan memblokir pengguna Ferry Herlambang
Ferry Herlambang
@ferryherlambang
"Pithik Walik Sobo Kebon, nanase sopo?" ~ Javanese Proverb.
Laporkan
Bhanuresmi
Foggy FF
Saya memiliki rasa penasaran pada penulis yg memiliki enerji untuk membaca dan memberi support pada penulis lain.
Penasaran terbesar saya, apakah enerji baik itu akan bisa "terbaca" pada tulisannya? Saya menemukan jawabannya di naskah ini. Saya merasakan kebaikan dan energi positif hampir di sepanjang bab.
Semoga beruntung.
Penasaran terbesar saya, apakah enerji baik itu akan bisa "terbaca" pada tulisannya? Saya menemukan jawabannya di naskah ini. Saya merasakan kebaikan dan energi positif hampir di sepanjang bab.
Semoga beruntung.
3663 km Menuju Bulan
Tary Lestari
Emosional. Isue yang digarap dengan penggalian data, terasa enerji besar penulisnya. Semoga beruntung, Mbak.
Mantikei dan Sang Panglima Rangkong Gading
Foggy FF
Memadukan dunia lama, ilmu pengetahuan, dan isu konservasi lingkungan dengan cara yang menyentuh. Dua dunia yang berjarak sejauh bumi dan langit-pedalaman Borneo-dan dunia modern tercampur apik dengan gaya bahasa yang menarik dan penokohan yang kuat.
Novel ini adalah wadah bagi banyak kontradiksi. Ketika eksotisme pedalaman Borneo bertemu dengan manusia-manusia yang sepenuhnya mengandalkan logika, persentuhan keduanya memiliki pesan mendalam tentang hubungan manusia dan alam. Hal-hal yang tak mungkin, berhasil dicampur rata di wadah cerita. Homogen.
Sebagai penikmat, membaca "Mantikei dan Sang Panglima Rangkong Gading" seperti berhadapan langsung dengan para tokoh, lebatnya hutan Kalimantan, huyuran hujan, jeritan alam dan kemarahan Rangkong. Novel yang Hidup!
Penulis berhasil membawa hal yang berbau folklore ke alam nyata.
Elemen-elemen imajinasi pada novel ini terasa seperti catatan pribadi.
Semoga beruntung di lomba ini.
Novel ini adalah wadah bagi banyak kontradiksi. Ketika eksotisme pedalaman Borneo bertemu dengan manusia-manusia yang sepenuhnya mengandalkan logika, persentuhan keduanya memiliki pesan mendalam tentang hubungan manusia dan alam. Hal-hal yang tak mungkin, berhasil dicampur rata di wadah cerita. Homogen.
Sebagai penikmat, membaca "Mantikei dan Sang Panglima Rangkong Gading" seperti berhadapan langsung dengan para tokoh, lebatnya hutan Kalimantan, huyuran hujan, jeritan alam dan kemarahan Rangkong. Novel yang Hidup!
Penulis berhasil membawa hal yang berbau folklore ke alam nyata.
Elemen-elemen imajinasi pada novel ini terasa seperti catatan pribadi.
Semoga beruntung di lomba ini.
IKATAN PEJUANG
NUR C
Sebuah novel dengan tema Keluarga dan perjuangannya. Ibu dan putrinya yang mencoba bangkit berjuang melewati cara yang tak biasa; tinju. Ide dasar yang tak biasa, menggambarkan keberanian penulis untuk menyajikan sesuatu yang berbeda. Salut untu naskah yang menginspirasi, emosional sekaligus menghibur ini.
Semoga beruntung di kompetisi ini.
Semoga beruntung di kompetisi ini.
Sulur Waktu
Foggy FF
Saat menyelesaikan novel ini, saya menjagokannya sebagai salah satu kandidat pemenang.
Plot, penokohan dan konflik tertata rapi. Saat plot berjalan bersisian maupun saat plot menumpuk berkelindan, penulis mampu menjaga kerapiannya. Ibarat membuat kain, semua elemen tertata rapi pada tempatnya.
Dari awal sampai akhir, terasa kekuatan penulis untuk menjaga semua elemen cerita agar tetap berada di relnya. Dibutuhkan enerji besar untuk menjaga detil tak keluar dari jalurnya, tanpa ada elemen yang menghilang tiba-tiba.
Kemampuan penulis untuk menjabarkan istilah-istilah teknis menjadi percakapan ringan yang renyah, menjadi kekuatan lain novel ini. Menunjukkan seriusnya penulis untuk melakukan riset dan kemampuannya menerjemahkan istilah-istilah yang asing bagi telinga awam menjadi kelebihan novel ini.
Akhirnya - dengan huruf kapital - saya katakan: NOVEL INI LAYAK MENJADI PEMENANG.
Plot, penokohan dan konflik tertata rapi. Saat plot berjalan bersisian maupun saat plot menumpuk berkelindan, penulis mampu menjaga kerapiannya. Ibarat membuat kain, semua elemen tertata rapi pada tempatnya.
Dari awal sampai akhir, terasa kekuatan penulis untuk menjaga semua elemen cerita agar tetap berada di relnya. Dibutuhkan enerji besar untuk menjaga detil tak keluar dari jalurnya, tanpa ada elemen yang menghilang tiba-tiba.
Kemampuan penulis untuk menjabarkan istilah-istilah teknis menjadi percakapan ringan yang renyah, menjadi kekuatan lain novel ini. Menunjukkan seriusnya penulis untuk melakukan riset dan kemampuannya menerjemahkan istilah-istilah yang asing bagi telinga awam menjadi kelebihan novel ini.
Akhirnya - dengan huruf kapital - saya katakan: NOVEL INI LAYAK MENJADI PEMENANG.