Akun ini terverifikasi oleh Kwikku
Prestasi
Sebuah badge yang diberikan kepada pengguna yang berhasil mencapai target tertentu dari syarat badge tersebut.
Untuk jenis badge terbatas hanya bisa didapatkan pada waktu tertentu
Pelajari lebih lanjut
Kirim Pesan
Apakah kamu akan memblokir pengguna Baldah Hidayatillah
Laporkan
Timeline
Sebagai orang yang sensitif, cengeng, dan baperan. Buka sosmed menjadi hal yang cukup menakutkan dan butuh keberanian yang cukup tinggi, atau kepentingan yang amat sangat baru berani buka. Apalagi akhir-akhir ini segala hal gampang viral, dan mulut netijen+netijah semakin hari semakin pedas dan tajam. Biarpun yang dihina orang lain, yang dikritik orang lain, yang di-judge orang lain, yang disindir orang lain, tapi entah kenapa gue selalu ikut kebawa, ikut sedih, ikut sakit hati, dan sering kali membayangkan berada di posisi itu. Pas cerita soal ini ke temen, dia malah bilang, _"Ngapain lo mikirin masalah orang lain! Kurang kerjaan banget!"_ Iya sih! Tapi kalau sudah settingannya melow begini susah juga ngubahnya. Ada yang sama?
Udah hampir 2 minggu hilang, di cek pake akun orang lain juga gak ada. Tapi anehnya di halaman penulis masih ada dan ada keterangan 'Terpublikasikan' tapi tetep aja di beranda hilang, di-boost gak muncul, di-search juga gak ada :'(
Diantara kalian ada yang sama kek gini juga gak? Atau cuma aku doang?
Bismillahirrahmanirrahim 😇
Sebenarnya habis lulus SMA gak bingung mau lanjut kemana atau mau jadi apa. Tapi memang, orang-orang di sekitar kita seringkali bikin kita jadi ragu bahkan takut buat melangkah :'))
Apa yang kalian lakukan, ketika ide-ide cerita di dalam otak sedang berkelahi, sedangkan kalian sendiri bingung mau milih cerita mana yang mau diselesaikan terlebih dahulu?
Pengen ikutan lomba FF, tapi pas baca punya orang-orang yang keren-keren banget, seketika langsung insekyur sama cerita sendiri sampai mikir lagi seribu kali😂
Waw... Banyak sekali kerjaanku, sampe gak sempat buat ngepoin hidup orang lain😌
Hal sederhana yang paling diinginkan seorang penulis sudah pasti komentar atau review dari pembacanya. Gak apa-apa komentarnya agak gak enak juga, yang penting dikomentarin. Karena bagi kami, kritik yang membangun akan membuat kami makin berkembang dan makin semangat untuk tetap menulis.
(Iya, bener, Gaes.... selama ini saya mah gak pernah dapetin yang kek gitu. Kecuali hasil pemaksaan ke temen-temen terdekat 😂🤣)
(Iya, bener, Gaes.... selama ini saya mah gak pernah dapetin yang kek gitu. Kecuali hasil pemaksaan ke temen-temen terdekat 😂🤣)
Sedih itu pasti. Stress apalagi.
Tapi kalau mereka yang udah nyakitin hati kita masih bisa tertawa di atas penderitaan kita, tertawa atas hal-hal buruk yang mereka lakukan ke kita, tertawa atas kesalahan-kesalahan kita, atau bahkan tertawa karena udah berhasil bikin kita gak nyaman sama kehidupan ini. Lantas kenapa kita gak bisa tersenyum dan berbahagia atas pahala sabar yang udah Allah kasih ke kita lewat mereka?!
😇😇😇
Tapi kalau mereka yang udah nyakitin hati kita masih bisa tertawa di atas penderitaan kita, tertawa atas hal-hal buruk yang mereka lakukan ke kita, tertawa atas kesalahan-kesalahan kita, atau bahkan tertawa karena udah berhasil bikin kita gak nyaman sama kehidupan ini. Lantas kenapa kita gak bisa tersenyum dan berbahagia atas pahala sabar yang udah Allah kasih ke kita lewat mereka?!
😇😇😇
"Iya, sih, hidup itu memang harus realistis. Tapi bukan berarti kita harus pasrah sama keadaan terus menyerah dan merelakan mimpi-mimpi kita yang sebenarnya masih sangat bisa diperjuangkan."
(Catatan untuk aku: Yang selalu dihasut oleh kerabat untuk berhenti ngayal bisa menang Oscars dan kerja kantoran aja yang 'katanya' gajinya udah pasti)
Semangat ya semuanya... Jangan gampang nyerah apalagi putus asa! :)
(Catatan untuk aku: Yang selalu dihasut oleh kerabat untuk berhenti ngayal bisa menang Oscars dan kerja kantoran aja yang 'katanya' gajinya udah pasti)
Semangat ya semuanya... Jangan gampang nyerah apalagi putus asa! :)
Paling gak suka kalau ada orang yang mengkritik pedas tulisan gue diem-diem cuma karena 'katanya' gak pengen bikin gue sakit hati. Tapi dia ngejelek-jelekinnya ke temen gue, terus temen gue yang denger langsung ilfeel & gak mau baca lagi.
Come on, dude...
Kalau mau nge-kritik ya langsung aja ke gue nya langsung, ngomong depan muka gue, gak usah di belakang! Bagi gue, dengan lo melakukan hal itu (mengkritik diam-diam) lo sama aja membiarkan gue terus tenggelam dalam kesalahan.
Come on, dude...
Kalau mau nge-kritik ya langsung aja ke gue nya langsung, ngomong depan muka gue, gak usah di belakang! Bagi gue, dengan lo melakukan hal itu (mengkritik diam-diam) lo sama aja membiarkan gue terus tenggelam dalam kesalahan.
ราตรีสวัสน่ะทุกคน
ไม่มีอะไรเลยสิ แค่เนือย .,.
บาย!
ไม่มีอะไรเลยสิ แค่เนือย .,.
บาย!
Seorang Netizen berkata: "Itu yang udah good looking tapi masih sok-sok'an insecure biar apa sih???"
Eitts... Jangan julid dulu, boss! Anda kan tidak tahu wujud aslinya seperti apa. Jangan mentang-mentang dia sudah terlihat cantik bak bidadari itu berarti dia gak punya hal yang bisa membuatnya insekyur?!
Seperti halnya Karin yang selalu dikira sempurna, pada kenyataannya ia juga tidak sesempurna yang orang-orang bayangkan.
Untuk kamu, yang suka nyinyir sama orang yang udah cantik tapi masih suka insekyur, coba deh baca skenario ini! Barang kali ada hal-hal yang bisa kamu pahami dan pelajari, supaya kita bisa sama-sama bersyukur😊😇
Eitts... Jangan julid dulu, boss! Anda kan tidak tahu wujud aslinya seperti apa. Jangan mentang-mentang dia sudah terlihat cantik bak bidadari itu berarti dia gak punya hal yang bisa membuatnya insekyur?!
Seperti halnya Karin yang selalu dikira sempurna, pada kenyataannya ia juga tidak sesempurna yang orang-orang bayangkan.
Untuk kamu, yang suka nyinyir sama orang yang udah cantik tapi masih suka insekyur, coba deh baca skenario ini! Barang kali ada hal-hal yang bisa kamu pahami dan pelajari, supaya kita bisa sama-sama bersyukur😊😇