Ariyanto

Dark, kadang muram dan kegembiraan ditulis secara bergantian. Tiba-tiba muncul dengan kalimat tanya yang menohok dan "Oh, iya bener juga ya." atau kalaupun pembaca tak sependapat masih tetap membuat pembaca untuk memikirkannya. Penulis memberikan tawaran-tawaran pemikiran yang menarik, yang ada di diri setiap orang tanpa disadari.

Bagaimana mesin politik bekerja di tingkat grass root? Novel ini menggambarkannya dengan baik. Ali menuliskannya dengan bahasa yang tak berbunga-bunga, gamblang, lugas, membuatnya menjadi lebih realistis.

Ninggal jejak dulu, baru sampai bab X. Membaca tulisan Foggy adalah belajar sains. Bukan hal mudah, karena dibutuhkan kepintaran untuk bisa menuliskannya dan meyakinkan pembaca bahwa apa yang ditulisnya adalah benar. Satu lagi, tulisan Foggy tuh perbendaharaan katanya kaya banget.
Bakal nambah ulasan kalau sudah kelar hingga bab terakhir.

Ninggal jejak dulu, 10 bab sudah kubaca. Sudut pandang novel ini menarik, dari kacamata seekor monyet yang pintar. Kubayangkan monyet itu membeli sebuah akuarium dengan banyak ikan di dalamnya. Dan manusia-manusia di sekitarnya adalah ikan-ikan itu.

Suka dengan cara penulis menggambarkan situasi dan karakter. Sungguh detil. Seperti cara menggambarkan sel, pembaca seakan diajak masuk langsung ke sana. Part pembukanya sudah nendang banget.